Kring kring...
Akhirnya bel penunjuk pulang berbunyi,menjadi isyarat untuk seluruh siswa SMA HARAPAN MULYA segera merapikan buku-bukunya ke dalam tas saatnya untuk kembali ke tempat singasana tidur berada."shila, lo pulang di jemput supir lo gak?" tanya zasya yang terlihat gelisah sedari tadi
"iya sya..tapi kata pak hadi dia agak telat nyampe nya karna harus ke sekolah anaknya dulu" jawabnya
"eh shil,sya, gue duluan yaa, bokap gue udah di parkiran soalnya" Dian memotong pembicaraan mereka sembari bergegas menenteng tas ranselnya. Shila dan Zasya dengan serempak manggut-manggut.Setelah melambaikan tangan ke kedua sahabatnya itu,dian langsung menarik langkah meninggalkan kelas.
"lo mau temenin gue gak?"ucap zasya
"temenin kemana sya?"shila balik bertanya"Jadi waktu gue ke toilet barusan, gue ga sengaja nabrak cowok, terus makan siangnya jatoh, gue jadi ga enak dia ga jadi makan,makanya tadi gue beli siomay lagi sebelum ke kelas"jelas zasya
"pantesan dari tadi bau siomay...trus lo tau namanya, anak kelas berapa?"
"Gue ga tau, tadi juga ga sempet liat badgename nya,"
"Terus mau carinya gimana??..ada 1300 siswa di sekolah ini gimana cara nyarinya coba..kita kan ngga punya doraemon!"celetuk shila dengan wajah herannya
"kita keliling sekolah aja dulu,,siapa tau ketemu"usul zasya, Shila pun manggut-manggut mengiyakan usul zasya.
Mereka pun menyusuri sekolah mulai dari kelas XII ,XI dan X tapi hasilnya nihil, sosok cowok itu tidak di temukan.Tanpa kehilangan semangat shila dan zasya lanjut mengelilingi sekolah mulai dari lapangan, tempat parkir kantin, dan berakhir di taman sekolah.
Yosh!akhirnya target ditemukan.cowok itu sedang asyik memainkan hapenya dengan tidur terlentang di kursi taman dengan menggunakan tas ranselnya sebagai bantal.
Mengetahui itu zasya dan shila bergegas menghampiri cowok itu."Permisi,.."
"Ma..maaf..lo cowok yang tadi kan??" zasya membuka suara dengan logat yang terbata-bata, cowok itu menoleh dan mengubah posisinya menjadi duduk. Awalnya cowok itu tampak berusaha berpikir, dan akhirnya ingatannya kembali."Nah, lo cewek yang buang makan siang gue kan? Gara-gara lo gue ga makan..puas lo" ujar cowo itu dengan kalimat yang dingin
Zasya tertunduk. "Maaf gue bener-bener ga sengaja, maafin gue, ini gue bawain siomay buat gantiin makanan lo yang tadi" ucap zasya sembari memberikan sekotak siomay yang dari tadi melekat di tangannya.
"Yaelah, udah terima aja kali..sahabat gue udah minta maaf dan ganti rugi kan" oceh shila langsung mendapat sikutan dari zasya
"Tadi lo buang-buang makanan sekarang lo buang-buang duit, gue ga butuh makanan dari lo" ucap bima menatap sinis pada zasya.
Melihat hal ini shila tak tinggal diam, emosinya menaik satu oktaf,melihat kebaikan sahabatnya tak dihargai. Sesaat sebelum berkata shila sempat melihat badgename cowok itu yang tertulis BIMA PRATAMA.
"HEH! denger ya bima pratama, zasya tuh merasa bersalah sama lo dia mau tanggung jawab, tapi lo nya malah nyolot tinggal terima aja susah amat" ujar shila dengan suara meninggi, zasya berusaha terus untuk menahan amarah shila.
"Yaudah kalo lo ga mau siomay ini, besok gue buatin nasi goreng deh buat gantiin bekal lo, maafin gue ya" pinta zasya
"ga perlu" ucap bima langsung beranjak meyandang ranselnya dan segera meninggalkan shila dan zasya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Because of You
Teen FictionCerita tentang gadis SMA bernama Zasya Adriana yang selalu ceria namun memiliki kisah miris di keluarga ,seorang gadis yang selalu berusaha tetap kuat di hadapan semua orang, namun selalu tumbang ketika kembali ke keluarganya, Zasya merupakan muri...