0.6 A Day With Jaehyun

1K 196 6
                                    

Awal yang manis,
Akhir yang pahit.

Happy Reading !!!

•••

Minggu, 15.00 WIB

Rose sedang duduk menunggu Jaehyun di ruang keluarga. Seperti yang sudah direncanakan kemarin, hari ini Jaehyun akan menemani nya membeli gaun untuk pesta pertunangan mantan kekasihnya—Ceye yang akan diadakan besok.

"Rapih banget kamu, mau nge-date?" tanya seorang pria lalu duduk di samping Rose. Rose yang sedang melamun terkejut, "Eh Papa, ngga ko cuma pergi sama temen," ucap Rose kepada pria itu—Papa nya, Jinan.

"Yakin cuma temen?" tanya Jinan jahil kepada putrinya.

"Temen doang Paaa, serius deh. Dia mau nemenin aku cari gaun buat pergi ke pertunangannya mantan aku," Jinan tertawa, "Duh, anak Papa ditinggal nikah. Oh iya kenapa ga minta Mama aja?"

Rose langsung memasang wajar datar nya, "Apa sih Pa. Ya kali aku ke butik Mama, ga ah. Aku gamau dia tau kalo aku anak nya pemilik butik," ucapnya lalu Jinan mengangguk mengerti.

"Alinnn, girls time yukkk~!" sahut seorang wanita cantik sambil menghampirinya. Rose menoleh ke arah suara, "Teh Sujiiii. Maaf kalo sekarang gue ga bisa, mau pergi hehe," sahut Rose yang membuat Suji—Kakak perempuannya sedikit kecewa.

"Yahhhh, padahal gue lagi gaada jadwal," ucap Suji sedih. Rose juga sedih, jika saja hari ini ia tak ada janji bersama Jaehyun, ia akan menghabiskan waktu nya bersama Kakak perempuannya itu. Terlebih lagi sulit untuk menghabiskan waktu bersama Suji dikarenakan ia sibuk dengan karirnya.

"Nge-date dulu aja sama Ka Daffa. Nanti malen kita girls time, gimana?" ucap Rose yang membuat Suji tersenyum, "Bisa aja lo pake bawa-bawa Daffa, btw deal."

Ponsel Rose bunyi ia pun langsung melihatnya.

Jaehyun FK
gue udh di dpn nih

Roseanne
gue ke dpn
read.

Ia pun langsung berdiri, "Temenku udah tunggu di depan, aku berangkat ya Pa, Teh. Tolong kasih tau Mama aku pergi," ucapnya lalu mencium punggung tangan Jinan dan Suji bergantian. "Iya, nanti kalau Mama mu udah pulang Papa kasih tau. Hati-hati ya sayang, jangan pulang lewat dari jam 9 malam," ucap Jinan sambil mengusap pucuk kepala Rose.

"Iya, nanti gue kasih tau. Cepet balik yee, hati-hati," ucap Suji.

"Iya Papa, Teh Suji. Dadah~!" ucapnya lalu pergi dari ruang tamu.

Saat memegang knop dan hendak membuka pintu rumahnya, ia terkejut karena pintu sudah terbuka dan menampilkan wajah tampan Kakak tertua nya.

"Eh Alin, mau kemana lo?" tanya Mark—Kakak tertua.

"Itu Bang, mau pergi sama temen. Dia nya udah nunggu di luar," sahut Rose.

"Oh mobil putih depan pagar itu mobil temen lo?" tanya Mark. Rose pun mengingat warna mobil Jaehyun, "Iya Bang, itu mobil dia."

"Kalo gitu hati-hati ya, jangan pulang malam malam," Rose mengangguk, "Iya Bang, ngga kok. Kalo gitu gue berangkat ya? Dia udah nunggu dari tadi soalnya,"

My 30 Days Boyfriend | ft JaeroseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang