Bab.4

211 25 3
                                    

Part.2

"Assalamu'alaikum"

"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh"  jawab semua serentak

Semua siswa melongo melihat pria tampan, dengan postur tubuh yang atletis di tambah dengan wajahnya yang putih, hidunng mancung, alis tebal merupakan pahatan yang sempurna.

"Perkenalkan nama saya Fadlan Al- Ghifari, saya menggantikan Ust. Ilham Al-malik mengajar di sini"

Semua siswa hanya mengangguk tanda mengerti, karena guru mereka yang lama sudah pindah tugas ke luar kota.

"Ada yang perlu di tanyakan ?"  Tanya Fadlan

"Pak bapak tinggal di mana ?"

"Boleh mintak kontak bapak ?"

"Bapak udah nikah belum ?"

Siswa laki-laki merasa jengah mendengar pertanyaan yang keluar dari kaum Hawa itu.
Sedangkan siswa perempuan tak berhenti berbisik-bisik menatap kagum pria yang sekarang notabennya sebagai guru Agama islam di sekolahnya.

"Ganteng banget tau nggak ?"

"Calon gue"

"Imam dari Anak-anak gue nanti"

"Masya allah, idaman banget"

Sampai suara Sabrina memecah kebisingan dikelasnya.

Brakk...

"Kalian berisik banget sih, ni jadwalnya belajar bukan ngegibah" ketus Sabrina

Semua pasang mata tertuju  kepada Sabrina, termasuk Fadlan. Fadlan menatap Sabrina dengan tatapan yang sulit untuk di artikan.

"Kok lho yang sewot sih Rin ?"  tanya Sisi anak dari kepala sekolah.

"Ya, karena  kalian berisik dan pertanyaan kalian itu nggak bermutu banget" jawab Rina dengan wajah datarnya.

"Huuuuuuuuu" teriak semua siswa

"Sudah-sudah, diam atau saya hukum" ancam Fadlan

Semua siswa langsung terdiam mendengar ancaman dari Fadlan.

"Baiklah saya akan menjawab pertanyaan kalian, Saya tinggal di atas bumi, saya belum menikah, dan untuk nomor telpon itu privasi saya kalian nggak ada hak" jawab Fadlan

Siswa perempuan merasa lesu, karena jawaban yang di berikan oleh gurunya tersebut. Jangankan kontak, alamat rumah saja tak ingin menyebutkan. Siswa laki-laki terseyum penuh kemenangan karena gurunya baru saja mematahkan hati para kaum hawa di kelasnya.

"Sebaiknya kita mulai saja pelajaran hari ini tentang 'indahnya Ukhuwah (persaudaraan), ukhuwah menurut arti bahasa adalah persamaan dan keserasian dalam banyak hal. Persaudaraan di dalam Islam disebut Ukhuwah Islamiah yang bearti persaudaraan antar sesaama muslim, persaudaraan yang bersifat islam, atau persaudaraan secara islam. Di dalam Al-Qur'an tentang ukhuwah terdapat dalam surah Al-hujurat ayat 10.

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ
وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

"Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu (yang berselisih) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat."

Di dalam hadist Riwayat bukhari juga dijelaskan bahwa Nabi SAW bersabda:"orang yang memutuskan hubungan (silahturahmi) tidak akan masuk surga" (HR.Bukhari)

Islam juga membagi ukhuwah itu menjadi 4 yaitu

1.Ukhuwah fii u'budiyah yaitu persaudaraan karena sama-sama memiliki persamaan.

IJAZAH atau IJABSAH [Completed✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang