prolog

21 4 3
                                    


Budayakan vote sebelum baca yaa
😉😉😉
.
.
.
.
.

Barisan antrian mengular mengisi salah satu sisi toko buku besar yang ada di kawasan mall ibu kota. Antrian terjadi bukan tanpa alasan, kehadiran penulis novel bestseller dengan judul fenomena 'COMIENZO' menjadi penyebabnya.

Penulis berjilbab itu tampak ramah menyapa para pembacanya sambil membubuhkan tanda tangan di novel karyanya yang selalu ludes di buku penggemarnya. Berbagai komentar manis dan menyenangkan terlontar dari para pembaca setianya yang berasal dari berbagai kalangan dan usia itu.

Ya ampun kak Alana, aslinya cantik banget.

Iya, ramah banget lagi.

Nggak heran sih dia bisa sesukses sekarang, orangnya baik gitu.

Berbagai celotehan itu samar - samar melewati indra pendengarannya ia tersenyum sekaligus bersyukur atas apa yang ia rai saat ini.

Tapi.... Kebahagiaan yang ia dapatkan sekarang terasa kurang lengkap oleh satu hal. Hal paling penting dalam hidupnya, yang pernah ia tinggalkan. Dan saat ia ingin semuanya kembali, ia malah kehilangan segalanya. Ia kehilangan kepercayaan dan senyuman itu. Bahkan ia kehilangan kesempatan untuk sekedar menyampaikan permintaan maaf.

Lamunan tentang masa lalu, tanpa sadar membuatnya menitikkan air mata. Membuat heran para penggemarnya.  Sadar jadi pusat perhatian, lekas ia mengusap air mata yang turut jatuh membasahi buku yang seharusnya ia tanda tangani itu.

"Jangan sedih, dia nggak pernah ninggalin kamu."

Suara berat seseorang yang sudah lama tidak pernah menyapanya, sontak membuat gadis berlesung pipi ini mengangkat wajah. Air mata yang tadi mulai berhenti mengalir kini kembali tumpah kian deras namun di sertai senyum bahagia mendapati siapa yang berdiri di hadapannya kini.

Dia kembali

✧༺♥༻✧

comienzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang