Skandal (YoonMin) - END

11(END)

Skandal
Typo!!!

Jimin sudah keluar dari rumah sakit satu bulan lalu dan satu minggu yang lalu pasangan Yoonmin memilih untuk melangsungkan pertunangan, saat ini mereka sendiri tengah di sibuk menyiapkan acara pernikahan mereka yang akan di langsung kan bulan depan hal itupun sukses membuat gempar seluruh dunia -lagi- karna mereka melakukan pernikahan dengan cepat.

"Hyung. " panggil Jimin, saat ini ia tengah berada di genius lab.

"Hm.... " sahut Yoongi dengan pandangan masih fokus pada layar monitor.

"Aku sudah menemukan beberapa buah rumah dan aku ingin kita memilih nya bersama. " Yoongi tak menjawab tapi selang beberapa saat ia duduk di samping Jimin tentunya setelah menyelesaikan lirik yang ia buat untuk lagu nya nanti.

"Lihat. " Jimin memperlihatkan laptop yang ia bawa tadi lalu mulai menggeser foto-foto yang ada di sana.

"Aku suka nomer tiga. " ucap Yoongi saat melihat rumah bercat abu-abu tua.

"Tapi aku suka yang nomer dua. " Yoongi terkekeh pelan menanggapi perkataan Jimin lalu mengepit hidung yang tak terlalu mancung itu:')

"Kalau kau sudah menentukan nya kenapa kau bertanya lagi padaku Jiminie..... Kau yang akan lebih lama tinggal di rumah jadi rumah itu harus membuat mu nyaman. " Jimin hanya tersenyum mendengar ucapan Yoongi.

"Hehe kan aku juga ingin tau seperti apa pendapatmu Hyung. " Yoongi hanya geleng-geleng melihat tingkah Jimin.

"Jim apa keputusan mu untuk vakum dari dunia hiburan itu sungguhan? " tanya Yoongi, yup setelah menikah Jimin ingin fokus pada Yoongi saja lagi dan meninggalkan hingar bingar dunia gemerlap Kpop. *aing sad jnck*

"Nee Hyung, apa hyung tak mau memiliki istri yang pengangguran? " Yoongi menatap Jimin tak percaya. Hey pemikiran macam apa itu?!

"Mau kau berkerja atau tidak aku tak perduli Park tapi jika di pikir-pikir lagi memang lebih baik kau berhenti saja jadi Idol karna jika kau masih menjadi Idol kita pasti akan sulit bertemu. " Jimin tersenyum manis menanggapi nya, tangan nya ia bawa untuk mengelus rahanv tegas Yoongi.

"Hyung.... " panggil Jimin seraya menggigit bibirnya membuat Yoongi terkekeh pelan.

"Nakal sekali hm. " Jimin hanya tersenyum kecil lalu Yoongi pun menyambar bibir yang menjadi favorit nya itu. Yoongi mendorong tubuh Jimin agar berbaring di atas sofa.

Tangan Yoongi ia bawa untuk membuka kemeja milik Jimin, setelah terbuka ia memilin nipple Jimin membuat sang empu mendesah di sela-sela ciuman mereka. Yoongi melepaskan tautan mereka lalu turun ke leher putih Jimin, menggigit nya kuat sampai meninggalkan bercak kemerahan di sana dan ia terus melakukan hal itu berulang kali membuat tanda kepemilikan di sana. Yoongi mengecupi dada Jimin sampai akhirnya sampai di nipple pink yang sudah menegang itu. Yoongi menghisap nya bak seorang bayi yang tengah menyusu pada ibunya sedangkan Jimin hanya bisa menggigit bibirnya mencoba menahan desahan laknat keluar dari bibir nya.

"Eummhhh..... " dan akhirnya pertahanan Jimin hancur, ia mendesah tak karuan apalagi saat Yoongi semakin turun mengecupi perut berbentuk milik Jimin.