2. Kennan Reinaldo Adhitama

246 12 4
                                    

MyFristStory..
18July2020





Happy Reading...

Menjadi pewaris utama Adhitama Grup's adalah takdir hidup Kennan. Terlahir kaya raya dan wajah rupawan menjadikan nya digilai para wanita. Siapa yang tidak mengenal Kennan Reinaldo Adhitama ? Pria bak patung es berjalan yang jarang mengumbar senyum.

Memiliki rambut hitam dan mata sehitam rambutnya, rahang yang kokoh, alis mata yang cukup tebal dan kulit putih kecoklatan.

Wanita mana yang tidak mengenal Kennan. Hampir setiap malam ada saja wanita yang menghangatkan ranjangnya. Jangan salahkan Kennan, wanita - wanita itu sendiri yang secara sukarela terlentang di kasurnya. Bukan kah tidak baik menolak pemberian orang lain? Kennan hanya menerima dan menikmati tentu saja.

"Hai sayang! "

Hah.. benar kan! ada saja wanita penggoda kemana pun Kennan pergi. Bahkan saat dia sedang menghadiri acara salah satu Yayasan Pendidikan keluarganya. Saat ini dia sedang duduk di ruangan khusus tamu. Gadis ini masih menggunakan seragam SMA berarti dia adalah murid di sekolah ini. Kennan hanya menunjukan senyum di sudut bibir nya. Miris, masih bersekolah sudah harus menjajakan dagangan. Kennan menatap gadis itu dari ujung rambut hingga kaki, rok pendek satu jengkal di atas lutut, seragam yang di crop kelewat pendek, dan payudara besar yang terlihat sesak di dalam seragam sudah bisa menjelaskan murid macam apa yang ada di hadapannya ini.

"Gue udah sering denger tentang kehebatan permainan lo. Bener kata mereka, di lihat secara langsung memang Lo ganteng banget. So wanna play with me..?!" Lanjut gadis itu sengan senyum sensual.

"Nama? "

" Monica. Dan lo Kennan Adhitama kan? " gadis bernama Monica itu menjawab dengan antusias.

"Lalu, dimana saya harus menunjukan kehebatan saya? " ujar Kennan dengan santai, bermain sebentar sebelum acara di mulai bukan ide yang buruk.

"Perpustakaan." Ujar Monica

Hmm.. seperti nya fantasi seksual gadis ini tidak boleh di remehkan.

Sekarang Kennan dan Monica sedang berada di perpustakaan sekolah. Tepat berada di rak buku paling pojok. Pilihan tepat, semua orang sedang sibuk menyiapkan acara di luar dan tidak mungkin ada yang masuk ke perpustakaan.

Tanpa menunggu lagi, Kennan langsung menyambar bibir Monica bukan perkara yang sulit untuk Kennan yang sudah berpengalaman. Berawal dari lumatan lumatan kecil hingga ciuman yang saling menuntut.

"Aghh..!"

Desahan Monica lolos saat tangan kiri Kennan meremas dadanya dari balik baju seragam. Lalu naik dan berusaha melepas kancing seragam Monica. Setelah selesai dengan kancing seragam, Kennan lalu melepas bra berenda yang Monica gunakan. Entah sejak kapan rok Monica sudah naik ke perutnya.

"Aghh... pelan pelan! "desah Monica di sela ciuman nya.

Ciuman Kennan perlahan turun menuju dada Monica. Dimulai dari menjilat puncak dada Monica kemudian menghisapnya. Tangan kiri Kennan juga membantu memainkan dada sebelah nya.

"Aghh... Don't bite please..!" Desah Monica merasakan kenikmatan di area dadanya.

"Kamu suka kan? Saya tau kamu menikmatinya." Ujar Kennan. Seriangaian di bibirnya muncul saat melihat ekspresi gadis di depan nya.

I Can't HoldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang