Part 2 ~ Terungkapnya Masa Lalu

205 7 0
                                    

'Lihat saja nanti jungkook akan kubuat kau menderita karena sudah membuatku menderita dan untuk kalian dasar hyung bodoh' batin sungyo menatap 5 member bts mengejek.

Jungkook pov

Saat ini aku dan yoongi hyung sedang menuju dorm menggunakan taxi.

"Hyung aku merasa sungyo bukan orang yang baik, aku takut dia akan melukai hyung yang lain" ucapku yang mulai sedikit khawatir.

"Hyung juga setuju, saat pertama melihatnya hyung langsung tidak menyukainya, kookie tenang saja, kita lihat saja dulu, kalau dia berani melukai member yang lain atau membuat kekacauan, baru kita bertindak" ucap yoongi hyung lembut tapi tegas.

"Ne hyung, kookie tidak ingin terjadi seauatu pada kalian" ucapku mulai terisak.
Yoongi hyung memeluk aku berusaha untuk menenangkan aku.

"Kookie jangan nangis" ucap yoongi hyung menenangkan aku dan aku hanya menganguk sambil menghapus air mata yang tadi mengalir.

Tiba-tiba aku merasakan sakit dikepalaku dan hal itu membuat yoongi hyung panik melihat aku meremas kepalaku sambil meringis.

"Kookie gwenchana?" Tanya yoongi hyung panik.

"Gwenchana hyung hanya sakit kepala sedikit, mungkin karena menangis" ucapku berusaha menahan sakit dikepala agar yoongi hyung tidak khawatir.

"Ok" untungnya yoongi hyung percaya.

Kami akhirnya sampai didorm, saat memasuki dorm yoongi hyung langsung kekamarnya untuk mengambil barang-barang miliknya yang akan dipindahkan kekamar aku, sedangkan aku langsung kekamar karena sakit dikepalaku belum hilang.

Jungkook pov end

Author pov

Jungkook sekarang sedang menyandarkan kepalanya disandaran tempat tidur.

'Kenapa sakitnya tidak hilang' batin jungkook.

Saat sedang menahan sakit dikepalanya, jungkook merasa sesuatu mengalir dari hidungnya. Ia menyeka hidungnya dan ia kaget mendapati cairan berwarna merah.Darah.

Jungkook mengambil tissu yang ada disamping ranjang menutup hidungnya agar darah yang keluar berhenti dan tidak mengenai kasur jungkook yang berwarna putih. Karena darahnya tidak kunjung berhenti keluar, jungkook langsung kekamar mandi membasuh hidungnya dengan air. Beruntung darahnya mulai berhenti keluar.

"Kookie ada dimana?"

'Gawat itu suara yoongi hyung, bagaimana kalo yoongi hyung melihat hidung aku berdarah?' batin jungkook panik.

"Kookie" panggil yoongi lagi karena tidak mendapat jawaban dari sang adik.

"Kookie dikamar mandi hyung" balas jungkook tidak mau membuat yoongi curiga.

"Baiklah kalo begitu, hyung buatkan makanan dulu ya, kalo kookie sudah selesai dikamar mandi langsung kebawah untuk makan malam" pintah yoongi.

"Ne hyung" balas jungkook.

Yoongi langsung kebawah untuk membuat makanan. Sedangkan Jungkook masih membersihakan darah yang sempat menetes dipakaiannya dan mencucinya agar tidak ada yang tahu. Setelah itu jungkook mengganti pakaiannya dan turun untuk makan bersama yoongi.

Dimeja makan terlihat yoongi sedang menaruh piring makanan dimeja.

"Wah akhirnya kookie bisa merasakan masakan yoongi hyung lagi" ucap jungkook karena biasanya jin yang memasak.

"Sudahlah, sekarang cepat makan sebelum yang lain datang aku tidak ingin selera makanku hancur karena melihat member baru sialan itu" ucap yoongi dengan nada sinis pada kalimat terakhir.

Uri Jeon JungkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang