Pangeran

32 15 0
                                    

Kini dia berjalan sempoyongan menuju kamarnya, dika yang ditinggalkan jean disekolah terpaksa pulang naik angkot karena terpaksa. Sekarang dia merasa lelah dan perlu istirahat ekstra, sebenarnya bukan karena dia naik angkot tapi dia berjumpa kakak senior cowo yang tergila-gila pada kakaknya. Kalian pasti tau lah apa yang terjadi hehehe.

“hey dika kamu sudah pulang, kamu naik apa tadikan aku tinggalin kamu apa kamu naik motor boncengan sama cewe ya”

“ahk sudahlah aku mau tidur”

“kalau begitu benarkan hahaha, kau ini kalau ada apa-apa bicara saja pada kakak mu ini”

Jean bukannya merasa bersalah telah meninggalkan dika disekolah tapi malah mengusiknya

“sudah pergi sana”

“mmm begini dika aku ingin cerita sesuatu, penting”

“nanti saja aku ngantuk”

“tentang cowo”

Brakkkk

“hey kenapa kau menarikku”

“kau seharusnya berterimakasih padaku”

“knp? Kau tidak melakukan apa-apa”

“kau tau sendiri kan, kalau bunda sampai tau kau kenal sama cowo maka cowo itu akan krekkk”

“KYAAAAAAKKKK”

“hey, diamlah bagaimana kalau bunda dengar”

“tapi jangan begitu dong, kau menakutiku tau”

“apa aku salah, selama ini ada berapa cowo yang berusaha mengejarmu, banyakkan. Kenapa kau tak suka satupun dari mereka? Ya karna kau takut jika bunda tau mereka akan bagaimana kedepannya”

“enggak kok, aku emang gak suka sama mereka”

“ah sudahlah, terserahmu saja. Yang penting aku sudah memperingatimu”

“tapi aku kan ingin curhat, kenapa malah diceramahi”

“curhatlah dengan teman cewe mu, masa kau menyukai laki-laki dan curhat juga dengan laki-laki? Kau pikir aku gay”

“tapi teman cewe ku cuman joy, dia pun tidak tau masalah yang begituan kan”

“iya juga sih, tapi apa peduli ku”

“HEY KAU MEMANG ADIK YANG NAKAL YA NAKAL SEKALI SINI KAU BIAR KUPUKUL SINIII”

Dika dan jean yang sedang baku hantam tidak sadar bahwa bunda mereka sudah menguntit dibalik jendela sejak jean ditarik dika.

Ohh,, jadi jean lagi suka seorang pria -Bunda

Kamar jean

“hey, jangan bermain ponsel saat berjalan bagaimana jika kau nanti terserempet mobil”

“oh jadi karena pria itu berkata demikian kau menyukainya?”

Jean mendengar nasihat dika yang menyuruhnya agar curhat pada joy, jean sedikit ragu tetapi mengingat joy pernah berpacaran sedangkan dirinya  belum sama sekali jadi, apa salahnya mencoba.

“tapi joy, kau tidak melihat ekspresi pria itu, dia sangat berkharisma seperti ksatria yang ada difilm-film Hollywood, sumpah keren bangett cara dia menarikku dan menempatkan ku dalam pelukannya sangat-sangat-”

“sudah hentikan, jadi sekarang bagaimana kau akan menemui nya bahkan namanya saja kau tidak tau iyakan”

“kau benar, apa aku minta tolong Bunda menyewa detektif, ah tidak kalau bunda tau bisa gawat”

Senior in loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang