"Kami akan menyanyikan lagu kami yang berjudul Walk You Home." ujar Haechan lalu memgambil posisinya.
DUS DUS DUS TEK
Jrengg~~~
Ting ning ting ning
*Haechan Sing*
Oh yeah, yeah, yeah
Jeongryujangeseo jomman deo
(Di stasiun, hanya sedikit lagi untuk mencapainya)
Meoreodo joheul tende
(Ini lebih baik jika lebih jauh)
"Heol, daebak! Suaranya Echan bagus banget!"
ujar Ryujin tak percaya.
"Astaga!! Jeno kereeen banget!" teriak Yeji yang tak kalah heboh.Bopogi gwaenhi jagajigon hae
(Selangkah demi selangkah)
Maeum gataseon
(Itu akan semakin kecil seperti hatiku)
Boineun benchimada jamsi
(Setiap hari aku melihat pantai, untuk sementara)
Anjassdaga gago sipeunde
(Aku ingin pergi dan duduk)
Renjun Sing*
Manyang sini na usgo tteodeuneun
(Untuk melihatmu berjalan disekitar jalan)
Neureol bumyeo geotneun gil
(Penuh dengan semangat dan senyuman)
Semua pun benar-benar hanyut ke dalam nyanyian itu. Empat serangkai benar-benar menunjukan pesonananya sekarang.
"Wah, jinjja! Gue gak tau si pendek suaranya bagus." ujar Ryujin saat mendengar suara Renjun.Haechan Sing*
Da wassda annyeong jal deureoga oh yeah yeah
(Sekarang kau di rumah, selamat tinggal dan masuklah ke dalam, oh yeah yeah)
Neomajeo bogo gal tenikka eoseo deureoga
(Aku akan datang dan berjumpa lagi, jadi cepatlah)
Yeppeun dwismoseubi sarajigo naseo
(Setelah punggung indahmu lenyap dari pandanganku)
Doraseoneun geu sungan beolsseo nega geuriwo
(Aku sudah merindukan saat kau berbalik)
"Liriknya deep banget." ujar Lia yang juga turut hanyut ke dalam lagu itu.
"Denger-denger itu emang ciptaan mereka berempat." sahut Ryujin.Lia hanya mengangguk-anggukan kepalanya. Ia menatap Jaemin yang serius dengan gitarnya. Dia terlihat seperti orang yang berbeda saat bermain gitar.
Lirik ini memang sempurna, Jaemin pun teringat saat-saat ia berjalan dengan Lia. Ya, dia baru mengenalnya namun sudah banyak hal terjadi saat bersamanya. Jaemin sedikit tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jaemin NCT Dream X Lia Itzy X Soobin TXT (My First and Last)
Romance"Aku menyukaimu sampai rasanya sangat gila." ujar Jaemin penuh emosi. Lia hanya menatapnya dengan tatapan dinginnya "Karena aku menyukaimu, itulah sebabnya kau harus berhati-hati. Ku mohon tetaplah di sisiku." sambung Jaemin dengan nada yang merend...