part 15

789 74 6
                                    


°Happy reading°

..........

Dibalkon rumah ryujin terlihat Lia yang sedang duduk manis dibangku yang sudah disediakan disana,kedua matanya menatap langit yang perlahan gelap seiringnya waktu,matahari mulai terlihat terbenam membuat menambah keindahan langit.lia sangat suka pemandangan seperti ini,baginya jika matahari akan terbenam langit menjadi sangat indah apalagi jika malam tiba dan bintang-bintang muncul banyak memenuhi langit,

Lia memeluk kedua kakinya sambil tersenyum tipis,matanya tak beralih sama sekali dari langit.air mata Lia kembali turn satu persatu membasahi kedua pipinya,

Sangat sakit itu pasti,lia sangat menyayangi soobin dan setau Lia soobin juga mencintainya,tapi semua ini membuktikan bahwa soobin tak sesungguhnya menyayangi Lia.lia sempat berfikir kenapa disaat mereka hanya berpacaran tak pernah ada musibah yang menimpa hubungannya dengan soobin?apa memang soobin hanya mempermainkannya?

Lia menarik nafasnya dalam-dalam dan menghempuskan nafasnya secara perlahan,"tenang li,gue yakin Lo akan terbiasa dengan rasa ini..gue yakin Lo bisa hadapin ini semua,Lo harus bisa rela in soobin daripada soobin menderita karena hidup sama Lo"gumam Lia pelan

"Lo masih ada kita li,"sahut ryujin dari belakang Lia

Ryujin tersenyum,dia menyentuh pundak Lia dan berlalu duduk disamping Lia,Lia menoleh dikala tanganya digenggam erat oleh ryujin,"setelah gue denger cerita dari Lo entah kenapa gue jadi benci sama soobin,gue sebagai sahabat Lo juga ngerasa sakit hati karena perbuatan soobin ke Lo"

"Sekarang gimana?Lo masih mau bertahan sama soobin atau mau pisah?"tanya ryujin

Lia tersenyum,dia membalas genggaman tangan dari ryujin,"menurut gue lebih baik gue pisah aja Ryu,karena gimana pun gue ga mau soobin menderita karena hidup sama gue,"

"Apa keputusan Lo udah bulat?"tanya ryujin

Lia mengangguk pelan,"iya,keputusan gue udah bulat."

"Tapi menurut gue,lebih baik cari tau yang sebenarnya.karena tadi gue dapet cerita dari yang lain kalo misal soobin pingin jelasin tapi seakan cewek murahan itu ga biarin soobin bicara yang sebenarnya,jadi gue rasa ada rahasia yang benar-benar harus kita cari tau"jelas ryujin

"Jangan sampai nanti Lo udah pisah sama soobin dan setelah pisah Lo tau yang sebenarnya dan Lo nyesel,gue ga mau Lo sakit hati kedua kalinya li"tambah ryujin

Lia menggeleng pelan,"gue ga akan nyesel kok Ryu,kalo misal nanti udah kebongkar semua disaat gue udah ga ada hubungan sama soobin gue gakpapa,"

"Lo jangan keras kepala li,gue mohon kali ini nurut sama gue dan yang lain.lo harus sabar buat nunggu kita cari tau semuanya,"kata ryujin dengan penuh penekanan

"Iya Ryu,gue usahain untuk nunggu kebenarannya"senyum Lia

"Nah gitu dong,yaudah yok masuk.kita makan bareng dulu"ajak ryujin

Lia hanya menjawab dengan anggukan kepalanya,dia bangkit dari duduknya untuk mengikuti ryujin berjalan.

Tepat didepan meja makan langkah Lia berhenti,dia menarik kursi untuk duduk dan menikmati makanan yang dihidangkan oleh para sahabatnya,walaupun tak mempunyai nafsu makan tapi Lia harus paksakan makan demi membuat sahabatnya kembali tersenyum senang,

Me And My Bad Boy [ soobin x lia ] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang