Tempat Mengadu
Diamlah ketika dirimu benar, wahai diriku
Yang kurasa,
Aku selalu benar menurut ego ku
Kukira semua akan baik baik saja
Tapi kurasa ini hanya menunda waktu untuk berseteruSeseorang tolong katakan padaku
Badai pasti akan berlalu
Aku capek menutup mulut, bisu
Aku lelah dengan perasaan yang terlanjur campur adukSeseorang biarkan aku menangis dibahumu
Hatiku kini bagai kain beledu
Sikapku memproses menyusul beku
Kucoba pancarkan senyumku
Semakin lebar lekungan itu, semakin tak bergurau air matakuKini, kesedihanku bagai candu
Seseorang yang kini kurindu
Selamanya takkan pernah bisa lagi bertemuKepadamu,
Aku butuh tempat untuk mengaduMedan, 3 Agustus 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Puisi
RandomSelamat datang, Para penyuka puisi? Oh, bukan yah. Mungkin sesuatu telah membawamu, kesini? Ketahuilah, ini bukan tulisan biasa Kuberusaha membiusmu dengan kata Bila gagal, anggap saja kau beruntung Aku akan berusaha sebaik yang kubisa Bila menu...