PART 4

26 4 0
                                    

"tuhan memang satu kita yang berbeda"

Assalamualaikum doa apa nih hari ini??

   Disebuah ruangan disalah satu sudut rumah reval kini kautsar,vanya dan hanum sedang di sidang oleh teman-teman kautsar mereka bertiga sudah seperti penjahat yang hendak di adili.

   Sambil bolak-balik reval kini bersiap mengajukan pertanyaan kepada kautsar.

"jadi??"tanya reval tegas.kautsar dan vanya hanya tertunduk tanpa sepatah katapun.

  Sekitar 10 menit tak juga ada jawaban dari kautsar maupun vanya sementara tatapan-tatapan tajam dan mematikan terus secara bergantian memandangi mereka bertiga.

"vanya..apa bener kamu adik nya kautsar?"kali ini siska yang membuka suara dengan nada di lembut-lembutkan.

  Vanya masih tak bisa membuka mulutnya ia menatap wajah abang nya berkali-kali berharap mendapat solusi dari sana.

  Namun nihil kautsar masih hanya diam seperti tak ada niat untuk menjelaskan apa-apa.

"oke oke kalo belum mau jawab juga kita tanya ke hanum aja deh,hanum..apa bener kata kamu tadi kalo kautsar sama vanya kaka beradik?"tanya siska kepada hanum karna tak mendapat jawaban dsri kautsar maupun vanya.hanum yang ditanya juga tampak tak mampu untuk menjawab apa-apa.

   Sama seperti hal nya vanya hanum juga berusaha mencari jawaban dengan memandang wajah kautsar namun ya sama saja nihil.

   Mata hanum dan vanya saling bertemu disitu terdapat adu argumen melalui permainan mata dengan cara mengedip,membelalak atau pun memejamkan mata.sungguh pemandangan yang sangat lucu bagi reval siska dan yang lainnya.

  Jelas sangat bahwa mereka sudah tau kautsar sedang berbohong karna mereka sudah kenal dengan sikap kautsar jika berbohong pasti akan menjadi pendiam dan tak sanggup bicara.

  Hanya saja mereka mau menerima jawaban langsung dari kautsar.mereka sepenuhnya tau dan sudah mengerti alasan kautsar berbohong kali ini.

"heh kalian berdua ngapain tatap-tatapan!"bentak doni kepada vanya,ia sengaja melakukan itu agar memancing kautsar berbicara.

"stop stop oke iyaya gw ngaku gw boong!!Maaf.."tukas kautsar mantap.lalu tertunduk kembali.

   Vanya dan hanum kembali berpandangan setelah tadi tertunduk akibat bentakan doni.kini secara bersamaan mendang kautsar.

"jadi bener vanya ini adik lo sar?"tanya ricky yang mulai membuka suara setelah sekian lama disini namun tak mengeluarkan suara hanya sibuk dengan gadget nya,ricky memang terkesan introvert namun ia ikut menyimak dan baik kepada yang lain.hanya saja agak pemalu mungkin.

"iya kak aku adiknya bang kautsar maafin abang ku ya udah boongin kalian semua"jawab vanya polos.

"HAHAHAHAHH!!!"seketika semuanya tertawa dan membuat kautsar,hanum dan vanya bingung dengan apa yang terjadi.

"dokter muhammad kautsar kawryn lo ini pinter,ganteng,rajin ibadah jadi ga pantes boong sar haha bahkan mau boong aja lo gatau caranya,ternyata seorang kautsar ada letak bodoh nya juga haha"ejek doni kepada kautsar dengan tak berhenti tertawa terbahak-bahak.

More than LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang