Fleur De Cerisier

5. Flash

Sebelum musim  itu datang kami selalu bersama menghabiskan waktu dengan penuh canda tawa walau hanya bertiga kami saling menyayangi satu sama lain Hoseok oppa, aku, dan Subin.
Kita selalu menghabiskan waktu luang bersama dengan tindakan konyol Hoseok oppa dan aegyo Subin lah yang selalu membuatku berseri dimusim apapun mereka selalu ada, bersama  menemaniku dan menjaga ku dengan baik.
Aku sangat menyayangi mereka walaupun aku terlihat galak dan cerewet dimata mereka.

****

"Hoseok oppa besok apakah kau ada waktu luang?" tanyaku

"Tentu saja aku selalu luang untuk bersama adik kecilku yang paling cantik" balasnya

" Sudah jelas aku cantik karena aku satu satunya anak perempuan di rumah ini iyakan oppa!" Serunya dengan percaya diri sambil menaik turunkan alisnya

" Huh dasar tingkat kepedean mu terlalu tinggi ya Chae~nie, oh ya kenapa kamu tanya besok Oppa luang atau tidak tumben sekali, mau oppa antar besok sekolahnya atau mau jalan jalan?"

" Salah, jawaban Hoseok oppa salah semua, apa oppa lupa besok ulang tahun Subin ayo kita rayakan bertiga dan buat surprise party yang meriah untuk adik kesayangan kita yang menggemaskan itu, ya ya ya aku mohon oppa aku sayang oppa dan Subin. Jangan katakan, kalau kau lupa oppa besok ia akan berulang tahun? "

"T-tentu saja aku mengingat hal itu, baiklah chae~nie kau yang membuat listnya ya oppa akan bantu hal yang tak dapat kau selesaikan oke"

jawabannya terbata di awal karena ia tidak mengingat tanggal ulang tahun adik adiknya boro boro ulang tahun mereka ulang tahunnya sendiri ia tidak ingat aneh bukan.

" Huh dasar punya kakak kenapa pikun gini sih apa akibat dia lahir lebih dulu dari aku dan Subin sehingga ingatannya terbatas seperti itu" ujar Chaeyeon membalas jawaban terbata kakaknya dengan perkataan pedasnya yang menusuk.

" Yak.. aku mendengarnya Chae~nie,jahat sekali kau mengatai kakak mu ini seperti itu" "sini kau kemari jangan lari dariku yak... Chae~nie" Teriak Hoseok sambil mengejar Chaeyeon yang berlari ke taman belakang setelah mengatai kakak kesayangannya itu.

'Brak'  bunyi tabrakan yang tak terindahkan terdengar.

"Aduh yeonie Noona.. kok aku di tabrak sih sakit tau uuu...tuh kan luka tangan aku hiks hiks"

"Ehh jangan nangis dong subinie bunny yeonie noona, maaf lagian kenapa kamu muncul tiba-tiba sih kan ketabrak noona deh hehehe" ujarnya sambil cengengesan

Kemudian Hoseok yang terengah-engah mengejar Chaeyeon menghampiri kedua adiknya yang tergeletak di bawah dengan si maknae yang menangis dan merintih kesakitan dan yang satunya lagi cengengesan di sampingnya.

"Lah lu berdua pada ngapa nyungsep di tanah , ini si maknae pake mewek segala lagi, lu apain ni bocah Chae Chae sampe mukanya gini banget, udah pada gede sikap masih kayak bocah lu berdua pusing pala abang tuh dek" yah kalau sudah emosi seperti ini maka Hoseok akan menggunakan bahasa Lo, gue nya saking kesalnya.

"Yah kak gue gak sengaja tiba-tiba aja ni bocah muncul di depan gue yang lagi lari dan gue gak bisa ngerem alhasil nyungsep deh kita. Sampe tangannya luka tuh" ucapnya dengan intonasi nada yang marah sehingga mereka menggunakan bahasa Lo, gue akibat terpancing perkataan sang kakak.

"Eh.. kakak kakak lucknut gue, ini gue sakit gara gara jatuh bukannya di tolongin malah asyik ngobrol sakit ini tau kak hiks hiks hiks" namun tidak ada tanggapan dari kedua kakaknya "kalian jahat sama subinie" keluh Subin kepada kedua kakak lucknut nya itu lalu pergi meninggalkan kedua kakaknya yang masih beradu mulut itu.

Hoseok dan Chaeyeon pun tersadar bahwa Subin sudah tidak ada di tempat nya terjatuh, kemudian mereka mencari Subin ke kamar nya masih saling beradu mulut menyalahkan satu sama lain.