23 ﹏Odading Mang Siwon﹏

954 201 208
                                    

~∆~

~∆~ H O G W A R T S ~∆~

~∆~

"Ngerepotin banget anjir, masa gue harus naik sapu terbang lagi?"

"Fyuhhh... Sabar, demi dapetin chicken gratis tiap hari, gue rela ngelakuin ini semua."

"Untung mereka tadi masih pingsan, lebih baik gue berubah jadi manusia dulu aja deh!"

SEMERIWING~~~
WING WING WING WING~

"Boomerang tetteretet tetteretet~"

Ketika Jihoon sedang berubah wujud, mendadak suara stupidphone dengan lambang ayam goreng kegigit miliknya berbunyi menandakan telepon masuk.

Tut Tut Tut

"NGAPAIN LO PAKE NELPON-NELPON GUE CORORONG!"

"Santai Hun santai, gue cuman mau ngasih tau lo aja, gue ngerasa lo kayak lagi diikutin ama seseorang!"

"Kalo ada orang yang mencurigakan langsung tangkep aja!"

"Jadi gue saranin lo harus tetep waspada ama orang yang ada di sekitar lo!"

"Jangan seenaknya tiba-tiba berubah jadi manusia gitu aja woy! Bahaya Hun! Bisa-bisa lo nanti bakalan ketangkep!"

"Gue punya feeling gak enak Hun, jadi lo harus tetep hati-hati ya, Hun!"

"Hoon?"

"Jihoon?"

"Park Jihoon?"

"Hellong, lo dengerin gue gak sih!"

"Woy Park Jihoon!"

"HOON! LO JANGAN BERCANDA YA, GUE TAKUT LO KENAPA-NAPA! CEPET JAWAB GUE HOON PLIS!"

"JIHOON TEMEN GUE YANG PALING GENDUT KAYAK BABI, LO SAHABAT BAIK GUE, PLIS... GUE GAK MAU KEHILANGAN TEMEN LAGI, JADI CEPET JAWAB GUE HOON, JANGAN DIEM AJA!"

"Bacot lo Ong! Gue abis berak tadi, sorry!"

"BANGSAT! TANGAN GUE GATEL PENGEN NABOK PALA LO!"

"Santuy bro, jangan emosi hahaha, btw apa kata lo tadi? Sahabat baik? Utututu gue jadi terharu."

"BACOT! GUE TUTUP, BYE!"

Tit Tit Tit

"Yeu, nih anak tiap hari PMS mulu kek anak perawan!"

Krik krik krik krik

Cit cit cit cit cit cit

Tekek Tekek Tekek

Suara hewan malam tiba-tiba bersahutan.

"Sendirian gini kok gue jadi merinding ya," ujarnya sambil memeluk dirinya sendiri karena kedinginan sekaligus ketakutan.

"Huhuhu gue cabut aja njir, serem banget woy," monolognya seraya bergegas mengambil semua barang-barang milik kedua belas pemuda tadi yang masih tertinggal di tempat tersebut.




















Sang surya beranjak naik menyinari berbagai macam makhluk hidup yang berada di bawahnya. Kedai kecil yang dipenuhi oleh banyak orang tersebut seakan terasa sesak dikarenakan tempatnya yang sangatlah sempit.

Kedua belas pemuda yang duduk di bangku panjang itu dengan terpaksa harus berdesak-desakan demi mendapatkan makanan gratis dari Babeh Siwon.

"Ric, bisa diem ga sih?! Jangan gerak-gerak mulu napa!" Hwall sudah jengkel melihat tingkah Eric yang sedari tadi menari-nari tidak jelas di tempat duduknya.

HARRY POTTER | The BoyzTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang