HARRY POTTER | The Boyz

04 ﹏Produk Mnet﹏

~∆~

~∆~ H O G W A R T S ~∆~

~∆~

Aula Utama Hogwarts School

Saat ini, Sunwoo dan juga Eric sudah berbaris rapi di deretan murid baru, mereka semua sedang menunggu sang ketua Asrama yang sampai saat ini masih belum juga kembali memasuki Aula utama.

Mereka berdua sebenarnya sudah telat, tapi untung saja dikarenakan seluruh ketua dari masing-masing Asrama sekarang sedang pergi terburu-buru, sebab mereka semua telah mendengar suatu ledakan yang berasal dari lapangan, sehingga membuat mereka berdua dibebaskan dari hukuman.

Sunwoo menghela nafas lega, dia merasa sangat bahagia, mungkin nasib baiknya saat ini 'sedikit' berpihak kepadanya, tapi ia tidak tau untuk kedepannya nanti.

Sunwoo lelah memikirkannya, Toh dia kan sudah pasrah dengan nasibnya, lebih baik sekarang dia diam-diam saja agar tidak tertimpa kesialan lagi.

Tapi

Baru saja dia merasa senang akan 'sedikit' nasib baiknya tadi.

Karena saat ini ia kembali dikejutkan oleh sebuah tepukan keras dari samping bahunya.

sunwoo yang notebane-nya memang kagetan, pastinya akan berlatah sambil ngeRap lagi.

"AAAAAAAAAAAAANNNJJJJJ-"

Untung saja Sohn Eric yang baru mengenalnya tadi pagi itu sudah hafal kebiasaannya.
Tanpa berpikir panjang, ia pun langsung menutup mulut pemuda itu menggunakan ketiaknya.

Akhirnya Sunwoo pun tidak jadi mengumpat.
Tapi, ia tiba-tiba saja jatuh pingsan, karena tidak sengaja mencium bau menyengat dari ketiak berambut milik Sohn Eric.

Oh iya! Eric lupa kalau dia belum mandi dari kemarin.

Tanpa mandi kan Eric udah ganteng, jadinya mandi itu tidak penting, begitu pikirnya.

Tapi hari ini ia lupa mengoleskan Rexona miliknya, karena tadi ia sedang terburu-buru berangkat ke sekolah, sebab hari ini adalah hari pertamanya bersekolah di Hogwarts School.

Sehingga mau tidak mau si Sunwoo pun harus terkena serangan bau tidak sedap dari ketiak berambut si Eric.

Orang yang menepuk pundak Sunwoo pun terkejut melihat pemuda itu tiba-tiba saja ambruk ke lantai dalam posisi masih dikempit oleh ketiak berambut si Eric.

Pemuda berdimple itu langsung saja memanggil semua teman-temannya untuk membatu Sohn Eric membopong sang pasien menuju UKH (Unit Kesehatan Hogwarts).

"Kak Sangyeon, kak Younghoon, kak Jacob, kak Hyunjae, Juyeon, Kevin, Chanhee, Hwall, tolong cepet bantuin gue!!!"

Teriak pemuda berleher panjang itu dengan keras, sehingga membuat mereka berdelapan pun langsung menghampirinya.

"kwenafwa mwin? afwa adwaa mwaswalah?"
Tanya salah satu pemuda tersebut sambil tetap mengunyah rotinya hingga membuat pipinya mengembung karena kepenuhan.

"Younghoon, kalau sedang berbicara itu jangan sambil memakan roti!"
Tegur seorang pemuda bersuara lembut seperti malaikat tersebut.

"Mwaaaff ywa jwekwop akwuuu lagwii kweeennnyyang, makwanyaa akwuuu mwaaakwaann rrwwotwi inwiii ajwaaa."
Balasnya masih saja sambil memakan roti cokelat kesayangannya itu.

"BEGO banget sih lo kak!! orang kenyang itu ya berhenti makan, bukannya malah nyemil makanan."
Seru salah satu pemuda yang bertubuh sangat kurus tersebut.