HARRY POTTER | The Boyz

02 ﹏Hari yang Sial﹏

~∆~

~∆~ H O G W A R T S ~∆~

~∆~

Pemuda tampan bersurai hitam itu semakin mendekatkan langkah kakinya menuju kearah Haknyeon dengan Babinya yang masih tetap setia menjelma menjadi seekor Kambing Hitam.

Mata hijaunya terus saja memandangi sang Babi yang tergeletak tak berdaya dikarenakan oleh rasa kantuknya.

"Ngok..Mbiik~ Ngok..Mbiik~"

Saking terlelapnya dalam mimpi, sang Babi bertubuh Kambing tersebut sampai tidak sengaja mendengkur keras mengagetkan orang-orang yang berada disekitarnya.
Dikarenakan dengkurannya tersebut ialah campuran dari suara Babi sekaligus suara Kambing yang sekarang ini sedang ia jelma. Semua orang jadi merasa terheran-heran.

Seringai tajam terukir di bibir pemuda yang tampan itu, lalu dengan segera ia mengarahkan tongkatnya kearah sang pemilik Babi dan juga sang Babi yang masih setia terlelap dalam tidurnya.

Mereka bertiga pun langsung menghilang dengan cepat, meninggalkan Sunwoo sendiri bersama orang-orang yang sedari tadi terkejut melihat kejadian tersebut.

Sunwoo pun langsung ternganga melihat kepergian mereka yang hilang entah kemana dengan begitu tiba-tiba.

Kejadian tersebut membuat kedua bibir sunwoo terbuka lebar. Ia masih tidak percaya dengan sebuah situasi gila yang baru saja terjadi di hadapanya itu.

Masih dengan keadaan mulut yang terbuka lebar, tanpa di duga-duga, sebuah bola Ping-Pong melayang lurus ke arahnya dan dengan cepat masuk kedalam mulutnya.

Wuuuuuusssssssssssshhhhhh~~

JLEEEEEEB

"Uhuukk..Uhuukk..Uhuukk"

Oh tidak! ternyata si Sunwoo tertimpa kesialan lagi.

Sunwoo pun langsung tersedak bola Ping-Pong.
Sehingga tangan Sunwoo bergerak dengan cepat menepuk-nepuk jakunnya yang sakit.

Rasanya ia ingin menangisi dirinya saja.

Sunwoo kan jadi takut jika nyawanya tiba-tiba menghilang untuk yang kedua kalinya, seperti halnya kejadian yang baru saja terjadi tadi pagi.

Tapi

Untung saja bola Ping-Pong tersebut tiba-tiba keluar sendiri dari mulutnya.

Tapi tidak dengan keadaan Sunwoo.

BUGG

BUGGG

BEWUUUUGGGGG

GEDUBRRRAAAAKKKKKKK

Karena ternyata sunwoo sekarang sedang jatuh tengkurap, dengan kedua bibirnya yang menyosor ubin lantai.

Ohh ternyata dibelakang Sunwoo tadi terdapat sesosok pemuda yang memukul-mukul punggung Sunwoo untuk membantu mengeluarkan bola Ping-Pong yang tersangkut di tenggorokannya.

Karena tepukan dari pemuda tersebut terlalu kuat, sehingga ia tidak sengaja membuat sunwoo jatuh terkapar dilantai.

Ia jadi semakin merasa bersalah kepada Sunwoo, karena dialah yang menyebabkan pemuda berkulit gelap itu harus tersedak bola Ping-Pong miliknya.

Sunwoo yang masih syok dengan kejadian yang baru saja menimpa dirinya segera bangun dari posisi tengkurapnya.

Akan tetapi, sebelum dia bangun dari posisinya tersebut, dia baru tersadar akan sesuatu.