HARRY POTTER | The Boyz

18 ﹏Ceker Airline﹏

~∆~

~∆~ H O G W A R T S ~∆~

~∆~

Pesawat Ceker Airline kini sedang berusaha untuk mendarat.

Tetapi saat akan mendarat, mereka malah dihadapkan dengan sebuah masalah, dikarenakan tidak adanya lapangan luas untuk pesawat itu mendarat, sehingga Younghoon pun dengan segera mengeluarkan rencana Z miliknya.

"Tut Tut Tut, Over, ubah pesawatnya menjadi helikopter, Over," perintah Younghoon.

Tak berlangsung lama, pesawat Ceker Airline itu sudah berubah wujud menjadi helikopter.

Dengan posisi yang masih berada di langit, pesawat yang menjelma menjadi helikopter tersebut menurunkan tangganya sehingga menggantung di udara.

Oh jadi mereka akan turun satu-persatu menggunakan tangga yang bergelantungan di bawah.

Mereka pun mulai turun satu persatu dimulai dari Sangyeon hingga Eric.

Tapi saat giliran Sunwoo yang turun, dia tetap tidak mau turun, alasannya karena dia trauma dengan ketinggian.

Iya! Sunwoo trauma dengan ketinggian, dikarenakan waktu kecil dia dan kakaknya pernah diajak oleh kedua orang tuannya untuk bunuh diri sekeluarga dengan cara terjun ke dalam jurang.

Sunwoo kecil yang tiba-tiba didorong dari arah belakang pun langsung terkejut setengah mati sampai jantungnya mau lepas.

Untung saja dibawah sana terdapat sebuah sungai yang cukup dalam dengan volume air yang lumayan tinggi, sehingga ia dan kakaknya bisa berenang ke tepian, namun tidak dengan kedua orangtuanya, karena mereka berdua sudah lebih dulu terbentur oleh batu besar dan langsung mati tenggelam di dalam sungai tersebut.

Sunwoo dan Daniel yang masih terkejut akan kejadian tersebut hanya bisa terdiam memandangi mayat kedua orangtuanya, dan mereka berdua pun tidak sengaja bertemu oleh seorang GOFOOD yang sedang lewat disana.

Itulah yang membuat Sunwoo merasa sangat takut dengan ketinggian dan dikit-dikit suka kagetan.

"Aelah Sun! Tinggal turun apa susahnya sih!" Teriak Sangyeon dari bawah.

"Come here sun! You biar i am gendong aja!" Tawar Eric.

Sunwoo hanya bisa menurut, karena hanya tinggal mereka berdua yang masih berada di atas, ia pun dengan segera menaiki punggung belakang milik Eric dan mengalungkan tangannya di leher pemuda berbahu lebar tersebut.

Dia hanya bisa menutup mata sambil menunggu Eric yang turun perlahan-lahan ke bawah.

Tidak butuh waktu lama, mereka berdua pun turun dengan selamat.

"Anjay! Manja bener itu si Sunwoo!" Celetuk Juyeon saat melihat Sunwoo yang turun dari gendongan Eric.

"Udah-udah! Ayo kita mulai perburuan kita," ajak Sangyeon.

Kini, mereka berdua belas sedang berjalan bersebelahan memenuhi jalanan pasar Diagon Alley, sepertinya mereka sedang melakukan aksi tebar-tebar pesona.

"Oke, pertama-tama kita harus mencari sapu terbangnya dulu!" Ajak Juyeon yang otaknya sedang berada dalam mode waras.

"Eh, itu ada sapu terbang yang lagi dipajang di depan toko," seru Changmin sambil menunjuk-nunjuk toko bertuliskan 'Toko Kelontong Atok Jaehwan HAHAHAHA'

"Ayo kesana gaes," ajak Younghoon.

Mereka pun bergegas memasuki toko tersebut, tapi belum sempat mereka masuk, ada suara ketawa seseorang yang menggelegar di dalam toko.