⁰⁹ Terganggu

743 118 12
                                    

Seminggu belum berlalu, tentu saja hari minggu tak kunjung datang.

Taehyun memegang kepalanya frustasi, ia sangat stres karena di hari sabtu ini sekolahnya tidak libur. Taehyun masih terjamah kehidupan di SMP yang kalau sekolah itu dari senin sampai jumat saja dan sisanya libur.

Tapi Taehyun hanya bisa pasrah. Hari sabtu ini eskul, yap waktunya eskul.

Apakah di kelas 12 harus mengikuti eskul?
Jawabannya tidak, karena kelas 12 harus fokus ujian meski belum semester 2 dan eskul jadi dibebaskan.

Meskipun stres tidak tertolong, Taehyun sangat antusias melihat jam tangannya yang hampir menunjukkan jam 10 siang atau jam pulang yang sebenarnya di hari sabtu.

Beomgyu melihat teman sebangkunya dengan aneh, Taehyun terus menatap jam tangannya seperti sedang menghitung waktu.

Menit menit terakhir yang ditunggu Taehyun hampir datang. Ia terus melihat jam tangannya. Bahkan guru di depan yang sedang menjelaskan di kelas tidak dihiraukan oleh Taehyun.

"Oke anak-anak, berhubung waktunya sudah hampir habis. Tugas hari ini di PR kan saja. Tapi Senin harus dikumpulkan semuanya. Yang tidak mengumpulkan di hari senin tidak akan saya beri nilai apapun alasannya itu" ancam guru itu di menit menit terakhir.

Taehyun mengangguk saja karena ia sudah mengerjakan tugasnya tadi. Setelah ini, dirinya akan bersantai ria sampai hari senin.

Bel pulang sekolah akhirnya berbunyi. Dengan cepat Taehyun berdiri dari bangkunya dan bergegas ingin pulang.Tetapi tangannya seperti tertahan sesuatu.

Taehyun menoleh dan mendapati Beomgyu menarik kecil lengan seragamnya.

"Taehyun, jangan pulang dulu" ucap Beomgyu sambil menuntun mata Taehyun ke arah Yohan, Hueningkai dan Jeongin.

'Plis jangan' - Taehyun

"Kita kerkom dulu"

'AAAAAAARGHH' - Taehyun

Taehyun kembali memegangi kepalanya, ia sangat frustasi. Sedangkan Beomgyu hanya menatapnya bingung. Beomgyu lalu menarik Taehyun mendekat ke arah Hueningkai, Yohan dan Jeongin yang sedang main ABC lima dasar di pojok kelas.

"...U, V, W, X, Y!" ucap Yohan sambil menunjuk jari Hueningkai.

"Binatang yang namanya dari Y apaan anjir" tanya Hueningkai

"Yohan!" jawab Jeongin

"KO GUA" tanya Yohan

"Kan lu binatang"

Hueningkai menatap malas Yohan dan Jeongin yang kini tengah saling bertengkar brutal di depannya.

Beomgyu langsung melerai mereka berdua, "Heh asu, kan tadi gue suruh kalian buat bagi tugas, kenapa jadi gelud anjing" marah Beomgyu

"Anjing, anjing, lu ngatain gua binatang juga? Sini maju lu anjing" tantang Yohan.

Merasa dikatai, Beomgyu pun ikut bergelud bersama Yohan dan Jeongin.

"Apasi lu ngelerai malah ikut gelud anj"

"Dia yang mancing"

"Lu duluan yang ngatain gua anjing"

"Itu toxic doang anj"

"Tuh kan lagi, gua tonjok lu"

"Woi anjg, ini gue ribut sama siapa bangsat"

"bertiga"

"Sini lo bangsat"

"Ayo sini tonj-"

"DIAM"

(No) Bundir [TAEGYU] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang