'I hate you'
~Vall~
。。。。。。。
。。。。。。。Vall jalan terburu buru saat mendapatkan pesan dari temannya yg mengatakan bahwa ia berada di rumah sakit. Bahkan dirinya sampai membubarkan murid di kelasnya sebelum waktu tiba. Yah dirinya adalah guru. Guru muda di salah satu sekolah terkenal. Adithama Internasional School.
Sedang asing bejalan cepat menuju ruangannya. Dirinya harus tertabrak oleh seseorang membuatnya semakin kesal.
"Hehh kalo jalan tuh liat liat dong!" Dirinya menggeram marah dan membereskan buku bukunya yg terjatuh.
Pria tersebut hanya diam tanpa membantunya. Ia menatap kesal kepada pria yg memakai pakaian kantor tersebut. Uhhh menyebalkan!
"Pa kalo mau nunggu anaknya jangan masuk ke sekolah dong, tunggu aja di loby. Disitukan banyak tempat duduk!" Ucapnya dengan kesal. Ia menatap pria tersebut galak dan pria tersebut hanya menatapnya datar membuat dirinya semakin kesal.
Dirinya bisa merasakan beberapa tatapan murid disini. Namun dirinya menghiraukan. Sudah ia pastikan bahwa muridnya akan bergidik ngeri melihatnya.
Tepat saat pria itu ingin berjalan pergi dirinya mencekal tangannya membuat pria tersebut berhenti.
"Bapa ini ga punya sopan santun yah?!" Ia berucap marah saat pria tersebut hanya diam dan menatapnya datar. Menyebalkan!
Dengan kesal dirinya menonjok perut pria tersebut dan berlalu pergi. Ia selalu sulit mengendalikan emosinya jika dalam keadaan panik seperti ini. Dan pria tersebut sudah menjadi sasaranyaa.
"Dasar bapa tua menyebalkan!" Gerutunya kesal.
Vall pun sampai diruangnya. Disini memang selalu disediakan ruangan sendiri membuatnya selalu nyaman mengajar disini. Selain mendapat fasilitas yg enak, gaji disini pun lumayan besar untuk seorang guru.
Vall membereskan barang barangnya dengan terburu lalu melihat pesan yg dikirim sahabatnya.
Tepat saat ia keluar ruangan bel pulang berbunyi membuatnya menghela nafas. Ia pun berjalan saat sudah mengunci pintu ruangannya. Banyak murid yg menyapanya dan ia membalasnya dengan senyuman walapun didalam dirinya masih ada emosi.
Dirinya berjalan dengan mengambil kunci ditasnya. Namun gerakannya terhenti saat seseorang memanggilnya.
"Bu Vall" Vall tersenyum saat melihat gadis berkursi roda yg menyapanya. Murid yg ia sayangi dan ia banggakan.
"Hai ana" Ia pun membalasnya dengan menghampiri muridnya tersebut.
"LOH PA TUA?!" Vall terkejut saat melihat pria yg tdi menabraknya ada bersama muridnya.
Vall bisa lihat keterkejutan muridnya saat ia berucap dengan sedikit keras.
"Buu wajah abang saya tampan gini dibilang tua?" Tanya letta muridnya dengan tertawa dan caca muridnya yg lain pun tertawa.
"Iya nii buu, masa bang justin ganteng dibilang pa tuaa" Caca berucap dengan tawannya. Dan justin menatap kedua gadis tersebut memperingati membuat keduanya diam menutup mulut dan mengangguk mengerti.
YOU ARE READING
JusVall
RomancePertemuan pertemuan tak sengaja membuat Vallery Brigitha Carlos muak setiap kali harus bertemu dengan wajah datar Justin Erlangga Radja. Vall sendiri tidak tau mengapa setiap kali menatap justin membuatnya muak. Yang pasti... Vall Membenci Jus! Vall...