13. Mereka mau cucu

5.2K 607 71
                                    


Happy Reading

••••••||||~~~~

"Kenapa? "Tanya tzuyu

" Yah pokoknya gak boleh"

"Ih.. Apaan sih, orang aku mau pergi juga"

"Gak boleh" Ucap sana

"Tapi aku mau pergi eonni" Rengek tzuyu

"Aku bilang gak boleh tzuyu, paham gak sih" Ucap sana sedikit membentak

Tzuyu terdiam, ia menolehkan kepalanya ke arah jendela dan memandang keluar

Selain oleh appanya ia tidak pernah di bentak oleh orang lain sebelum nya

Sana menjadi merasa bersalah, tidak seharusnya ia membentak tzuyu tadi.

"Nanti kalau ada waktu luang kita ke pantai" Ucap sana

Tzuyu menoleh ke arah sana, lalu kembali mengalihkan pandangan nya
"Gak usah, gapapa"

"Aku serius, aku janji"

"Kapan kapan kapan kita pergi" Ucap tzuyu bersemangat

"Kapan-kapan"

"Eonni aku serius, kapan kita pergi"

"Kalau ada waktu luang"

~~~~

2 bulan berlalu

Tapi sana masih belum menepati janjinya pada tzuyu untuk mengajaknya pergi ke pantai

Selama itu juga tzuyu selalu menagih janji sana

Sana harus tahan dan sabar dalam menghadapi tingkah tzuyu yang selalu merengek untuk pergi ke pantai

"Eonni sudah janji" Ucap tzuyu

"Iya tahu"

Kini sana dan tzuyu sedang berada di dalam mobil dalam perjalanan pulang

Tzuyu sudah sering pulang pergi bersama sana sekarang.

Terkadang ia akan pergi atau pulang dengan Mina, dan berakhir dengan ia yang di marahi oleh sana

"Terus kapan kita akan ke pantai"

"Kan udah aku bilang kalau ada waktu luang"

"Hari minggu kan libur"

"Hari minggu itu untuk istirahat, lagian di kantor aku bener-bener sibuk"

"Eonni gak tepati janji, lebih baik waktu itu aku menerima tawaran mina eonni" Ucap tzuyu sambil turun dari mobil sana karna kini mereka sudah sampai

~~~

"Kalian sudah pulang? " Tanya seorang wanita paruh baya

Bukan, itu bukan eomma sana melainkan eomma tiri tzuyu

"Gak kok kami masih di jalan" Jawab tzuyu

"Tzuyu sopan sedikit" Ucap sang suami yaitu appa tzuyu

"Eh.. Ada appa ngapain datang ke sini? Pasti karna kangen aku kan? Iyakan iyakan udah jujur aja jangan malu-malu" Ucap tzuyu sambil memeluk appanya

"Dih... Gak sama sekali, rumah rasanya begitu tentram Damai dan sejuk sejak gak ada kamu" Jawab appanya sambil membalas pelukan anaknya

"Sebaiknya kalian sekarang segera mandi lalu turun untuk makan malam bersama. Ada yang ingin kami bicarakan" Ucap eomma sana

Tzuyu masuk ke dalam kamar dengan di susul oleh sana

"Aku mandi duluan atau kau" Tanya sana

"Terserah"

Origin Of Marriage ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang