15. Mertua gak ada akhlak

5.4K 598 60
                                    

Sana dan tzuyu memasuki kamarnya dengan tzuyu yang terus memandang ke arah sana

Tzuyu menyipitkan matanya

Dia pernah mendengar nama mark saat bekerja, tapi ia tidak tahu jika itu adalah mantan nya sana

"Berhenti menatap ku seperti itu" Ucap sana yang mulai jengah

"Eonni tidak pernah bilang kalau mark itu mantan eonni. Dan eonni bertemu dengan nya tanpa sepengetahuan ku" Ucap tzuyu tidak Terima

"Emang nya kenapa aku harus memeberi tahu mu? " Tanya sana yang membuat tzuyu terdiam

"Lagian kami hanya bertemu karna urusan pekerjaan" Ucap sana lagi sambil memasuki kamar mandi

Tokk... Tokk... Tokk...

Tzuyu membuka pintu kamarnya ketika mendengar suara ketukan

Ternyata itu adalah kedua orang tua sana

"Ada apa eomma? Kangen ya? Kitakan baru ketemu tadi pas makan malam" Ucapan tzuyu pd

"Appa sangat bangga dengan tingkat percaya dirimu itu" Ucap appa sana

"Ini... " Ucap eomma sana sambil menyodorkan segelas teh hangat pada tzuyu

"Untuk ku? " Tanya tzuyu

Eomma sana mengangguk
"Segera minum ini dan kunci pintunya" Ucap eomma sana dan pergi begitu saja

Tzuyu tidak ambil pusing

Ia menutup pintu dan juga mengunci kamarnya

Cklekk..

Pintu kamar mandi terbuka, tepat saat tzuyu menghabiskan minumannya

Tzuyu segera ke kamar mandi untuk menggosok gigi

Tak lama ia keluar dengan mengipas-ngipasi badannya

"Kau kenapa? " Tanya sana

"Entah, badan ku terasa panas. AC nya gak hidup ya? " Tanya tzuyu

"Hidup kok" Ucap sana yang melihat tzuyu tampak gelisah

"Kau kenapa sih" Tanya sana lagi

"Gak tahu, setelah minum minuman tadi tubuh ku jadi panas gini" Ucap tzuyu yang berjalan mondar mandir

Sana mencoba berfikir jernih
"Tadi minuman nya dari siapa sih? " Tanya sana lagi

"Dari eomma sama appa" Jawab tzuyu

Ya kini sana tahu jawaban dari permasalahan nya




"EOMMA.... APPA... APA YANG KALIAN LAKUKAN.... " Teriak sana






Tzuyu masih merasa gelisah

Sana tampak berfikir dan merasa sedikit panik
Apa yang harus aku lakukan? Apa aku harus membentur Kepala nya agar dia pingsan? seperti yang aku alami waktu itu.' batin sana berfikir

••••••

Eomma dan appa sana yang mendengar teriakan sana pun sedikit kaget

"Apa tindakan kita ini benar? " Ucap appa sana

"Kau tenang saja, ini semua sudah benar" Ucap eomma sana

"Mereka butuh sedikit bantuan dari kita. Kalau kita tidak bertindak bisa aja sana jadi perawan tua" Ucap eomma sana

Sebenarnya eomma sana tidak sengaja mendengar, saat itu sana berkata pada tzuyu kalau ia masih perawan.

Eomma sana sebenarnya sedikit kaget, karna sana dan tzuyu sudah 3 bulan menikah tapi tzuyu bahkan belum menyentuh sana

Origin Of Marriage ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang