Mobil berwarna kuning ngejreng itu berhenti dan terparkir rapi di deretan mobil lain. Yerin sudah hendak keluar namun tangannya ditahan oleh Taehyung.
"Aku gak bohong soal tadi Yer" ucap Taehyung
Tangan kirinya menggenggam tangan kanan Yerin, namun Wajahnya menatap lurus kedepan."Aku tahu aku salah. Tapi apa emang ga ada kesempatan buat aku?" tanyanya kini menatap Yerin.
Yerin menghela nafas. Dia tidak ingin berurusan dengan Taehyung sekarang.
"Udah gue bilang, ini kesempatan lu buat deketin Jisoo kan" kata Yerin datar menatap lurus kedepan."Bukan itu yang aku mau" ucap Taehyung pelan.
"Bukannya gue udah ngasih kesempatan? Lu cukup kasi gue kesempatan buat menjauh" kata Yerin.
"Gak. Aku akan tetep berjuang buat dapetin kamu" kata Taehyung tegas.
"Terserah. Tapi hak gue juga buat ga perduli kan?" Tandas Yerin berhasil membuat Taehyung diam.
Yerin membuka seatbelt nya dan membuka pintu mobilnya. Namun urung, gadis itu berbalik menghadap Taehyung "makasih btw tumpangan nya, besok lu gak perlu kok jemput gue lagi" ucap Yerin dengan senyum nya yang tidak secerah biasanya.
Setelahnya gadis itu keluar dan menutup pintu mobilnya dan berjalan tanpa melihat ke dalam mobil Taehyung.
Tersisa Taehyung dengan keheningan didalam mobilnya. Tidak terganggu dengan suara berisik motor diluar karna parkiran mulai ramai. Tangan cowo itu mengepal, kenapa Yerin terlihat begitu kuat? Ia tidak percaya Yerin cepat sekali move on.
Namun kemudian, kepalan tangannya melemah. Ia sadar, ia kalah terhadap perasaannya. Ia bingung akan hatinya. Apakah benar ini kesempatannya mendekati Jisoo?
Lalu bagaimana perasaannya dengan Yerin?***
Siang ini, pelajaran olahraga untuk kelas Yerin. Kelas nya baru selesai praktek drible Bola basket. Dan kini Trio bahenol duduk di tribun yang ditutupi pohon rindang.
Disisi kanan pohon itu ada rerumputan dan sering digunakan anak anak untuk duduk lesehan.
Disana ada Taehyung, Jimin, Bobby, dan juga Hanbin satu-satunya cowok dari kelasnya yang berteman dekat dengan Taehyung.
Disana ada Jimin yang memegang gitar, menyanyi pelan. Sementara yang lain mengobrol biasa. Namun, tidak dengan Taehyung. Cowok itu sibuk memperhatikan Yerin yang ngobrol diatas tribun yang terbuat dari papan kayu itu.
"Ekhem gamon ceritanya nih?" Sindir Bobby dihadiahi tawa oleh hanbin.
"Mampuskan kena pesona cewe kelas gue" ucap Hanbin memanasi.
"Karma ga sih?" Timpal Jimin mendapat anggukan setuju dari yang lain.
"Bacot anying" sinis Taehyung melirik teman temannya. Kemudian dia menarik gitar dipangkuan Jimin. Dan mulai memetik senarnya mencari nada.
Going back to the corner
where I first saw you
Gonna camp in my sleeping bag
I'm not gonna move
Got some words on cardboard,
got your picture in my hand
Saying, "If you see this girl
can you tell her where I am?"
Yerin masih mendengarkan cerita Joy, namun telinganya peka dengan suara dan lagu yang dimainkan Taehyung.
Some try to hand me money,
they don't understand
I'm not broke
I'm just a broken hearted man
I know it makes no sense
but what else can I do
How can I move on
when I'm still in love with you
Taehyung memetik senar gitarnya dan menyanyikan lagunya dengan mata fokus menghadap Yerin. Ia tau gadis itu walau matanya tak melihat kemari.
Cause if one day you wake up
and find that you're missing me
And your heart starts to wonder
where on this earth I could be
Thinkin' maybe you'll come back here
to the place that we'd meet
And you'll see me waiting for you
on our corner of the street
So I'm not moving, I'm not moving
(The Man Who Can't Be Moved -The Script)
Tepat setelah Taehyung selesai menyanyikan lagunya, teman temannya bersorak dan sibuk melemari cowok itu dengan kulit kacang serta umpatan-umpatan untuk cowo itu.
"Dasar norak lu-!"
"Gamon kan lu naji-!s"
"Makan tuh karma-!"
Dan dihadiahi tawa bahak dari teman temannya. Yang mereka tidak tahu, Yerin tersenyum. Ia tau lagu itu dan maksud lagunya.
"Yerin" tiba-tiba Hanbin memanggilnya.
Yerin mau gak mau menengok kearah kumpulan cowok cowok gabut itu. Diikuti Joy dan Hayoung yang juga penasaran.
"Taehyung gamon nih, mau balikan gak?" Tanya Hanbin dengan senyum lebar.
"Enggak. Gue mau sama Jimin aja" ucap Yerin tersenyum manis.
"AANJAAAYYY" ucap Bobby dan Hanbin kompak.
"Bgsd" umpat Taehyung menggeplak kepala Hanbin.
Sementara Jimin tertawa hingga matanya hilang. Ia tidak membantah perkataan Yerin. Cukup diam dan tertawa saja.
Joy dan Hayoung ikut tertawa melihat Taehyung misuh misuh karna berhasil diledeki oleh teman-teman nya.
"Dahlah kiw cabut" ajak Yerin karna bel istirahat lima menit lagi akan berbunyi. Gadis itu mau berganti seragam. Kaus olahraganya pasti bau keringat.
Ketiga cewe itu akhirnya pergi, tinggalah cowok-cowok gabut itu yang masih betah disana. Taehyung melirik sinis ke arah Jimin.
"Biasa aja dong mas liriknya" ucap Bobby sambil tertawa dan jangan lupa, matanya menghilang.
Jimin dan Bobby kan satu spesies. Kalau tertawa, matanya suka hilang ntah kemana.
"Serius Yerin lu gebet?" Tanya Taehyung dengan wajah serius.
"Apaan sih anjir" ucap Jimin dengan tawa gelaknya. Dia tidak menjawab iya, namun juga tidak mengelak. Membuat Taehyung pusing saja.
"Mampuskan lu ketikung" ledek Hanbin kemudian ber high-five dengan Bobby dan Jimin.
...((🍁))...
Nah loh:v
Apa mau jadi couple crack?:vTerima kasih untuk yang mau singgah ke cerita ini. Terlebih yang voment.
Sarangek
KAMU SEDANG MEMBACA
Move On [TAERIN] ✔️
De TodoSeberapa jauh pun kita berusaha move on, tapi kamu tetap akhir cerita cinta ku. -Taehyung [SELESAI]