Coment & Vote!
Happy Reading Gays :')★★★
Joy POV
"Akhirnya selesai juga!" Aku menjatuhkan tubuh ku ke kasur king size itu.
Aku sudah menulis laporan kesehatan EXO sejak pagi dan baru selesai sekarang. Kenapa lama banget? Karena aku juga menulis punya Irene. Sedangkan Irene harus menjaga EXO yang sedang berhadapan dengan Lee Soman. Rencananya mereka akan comeback bulan depan. Oke, kecuali kak Lay yang gk ikut ke SM.
Aku melihat jam di handphone,
15.00
"Sudah waktunya aku memeriksa Lay Oppa" aku mengambil Stetoskop dan beberapa alat alat untuk memeriksa kak Lay. Sehabis itu aku pergi ke kamarnya.
Toktoktok
"Oppa, aku masuk ya" aku mengetuk dan masuk ke kamar kak Lay. Sunyi. Itu yang aku rasakan.
Aku menghampiri kak Lay yang sedang tertidur dan memeriksanya menggunakan Stetoskop. Aku mengambil Termometer Infrared dan mengarahkannya ke kening kak Lay.
"38,9°"
Aku langsung berlari menuju dapur dan mengambil baskom berisi air hangat.
Aku langsung mengompres kak Lay. Sangat bahaya jika suhunya melebihi ini.
"Oppa, sadar lah" aku menepuk pelan pipi kak Lay dan dia langsung sadar dengan nyawa yang masih terkumpul setengah.
"Oppa jangan tidur dulu. Kamu demam tinggi. Akan bahaya jika kamu tidak sadar"
Kak Lay hanya mengangguk.
"Apa ada yang sakit?"
"Hanya pusing" Kak Lay
"Aku akan beri Paracetamol. Duduk lah sebentar oppa" Aku melepas kain yang ada di keningnya dan membantu kak Lay duduk. Aku langsung memberikan obat Paracetamol untuknya dan dia meminum 2 butir obat Paracetamol.
"Oppa tiduran lagi ya biar bisa aku kompres"
Kak Lay mengangguk dan kembali tiduran. Dan aku langsung mengompres kak Lay lagi.
"Apa mereka masih di SM?" Kak Lay
"Masih. Tadi aku kebawah masih sepi"
"Padahal aku penasaran dengan comeback nanti" Kak Lay
"Kamu harus sembuh dulu baru boleh beraktivitas lagi." Aku membenahi alat alat yang aku pakai kecuali baskom air hangat. Setelah itu aku beranjak ke kamar ku tapi ditahan oleh kak Lay.
"Kamu mau kemana?" Ucap kak Lay sambil memegang tangan kiri ku.
"Mau naro tas ini ke kamar oppa" aku mengangkat tas yang berisi obat dan alat alat medis.
"Nanti saja. Tetap disini Joy, jangan kemana mana" kak Lay mempererat genggamannya dengan tangan ku.
"Oke oke aku gk kemana mana" aku ngalah dan duduk di pinggir kasur nya.
Kak Lay terus menggenggam tangan ku dan dia menutup matanya. Dia sedang menahan pusing sekarang.
Brak
"HYUNGGG" kak Baekhyun membuka pintu dengan kasar sambil berteriak. Dibelakang kak Baekhyun ada kak Chen, Kak Xiumin, Kak D.O, kak Kai.
"Sttttt jangan berisik oppa"
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Agent EXO [✔]
Action[ EXO OT9 ] Thanks 100 K reads ❤️ Menjadi Dokter sekaligus melindungi satu boy grup? Apa lagi boy grup itu kakak tiri sendiri? Sungguh itu sangat sulit. Tapi bagaimanapun, seorang agent harus siap dalam menjalankan misinya apapun itu mau suka ataup...