[2] Love J || Bong Jaehyun

2. Kebakaran 🔥

Voment jangan lupa ya bev, biar aq tambah semangat buat up. Oke 😁

Happy reading....

Tok tok....

"Yuhuu... Is anybody home? Abang ganteng datang nih, bukain pintu kek!" teriak Jangjun dari luar rumah. Dan, tak lama setelah itu datang Joochan membukakan pintu.

"Ehh, ada bang Jangjun. Masuk, bang." Suruhnya, yang kemudian diikuti oleh Jangjun dari belakang.

Kini, mereka berdua berjalan menuju ruang tengah. Karena, tadi Joochan memang sedang menonton TV disana. Jadi, ia mengajak Jangjun.

"Wihh, ada jeruk sama apel nih. Buat sesajen ya?" ucapnya ketika melihat buah jeruk dan apel yang berada di atas meja.

"Iya, setannya lo bang," ucap Joochan seenaknya.

"What??, gue setan. Mana ada sih setan seganteng gue," elak Jangjun, tidak terima dan malah membanggakan ketampanannya.

Joochan memutarkan bola matanya malas, setelah itu ia kembali duduk dan melanjutkan menonton TV.

"Hidihh, pede amat sih," jawabnya yang masih fokus pada TV.

"Bomin, Jaehyun mana?"

Jangjun yang dari tadi berbicara terus dengan Joochan, bertanya tentang kedua temannya yang saat ini tidak ia lihat. Karena, biasanya dimana aja Joochan pasti disitu ada Bomin dan Jaehyun. Mangkanya, Jangjun bertanya.

"Ada, yang satu tidur dan yang satunya lagi bobok dikamar."

"Sama aja njir." Mendengar perkataan Joochan, Jangjun jadi kesal sendiri jadinya. Lagian, apa bedanya tidur sama bobok?

"Hehe, ya abisnya nanya mulu. Kek ibu-ibu aja."

"Tumben amat, nyediain jeruk disini?" Kembali ke topik sebelumnya, Jangjun bertanya lagi perihal jeruk dan apel yang berada di meja.

"Iya itu buat Jaehyun ngemil, tau sendiri kan kalo dia itu suka makan. Mangkanya, gue suruh tuh si Jaehyun buat beli jeruk. Kan, kalo ngemil jeruk itu jadinya sehat, gak bikin gendut."

Jangjun speachlees, tumbenan amat Joochan ngomongnya bener. Biasanya, juga suka seenaknya kalo ngomong.

"Wehh, otak lo encer juga ya?" ujarnya tidak percaya.

"Ohh iya dung, Hong Joochan gitu lho," jawab joochan dengan bangga.

Kemudian, keduanya menonton TV bersama sambil makan jeruk dan apel milik Jaehyun. Masa bodo, jika Jaehyun marah ketika ia tau kalau buah-buahan miliknya habis. Yang, penting perut keduanya kenyang. Itu, yang mereka berdua pikiran.

...*🌈*...

"Chan, masak yuk. Gue, laper," ajak Jaehyun pada Joochan yang sedang rebahan sambil guling-guling diatas karpet.

"Lah, bukannya tadi udah makan?" Joochan langsung bangkit dari posisi tengkurapnya tadi, dan duduk menghadap Jaehyun.

"Gue laper lagi, hehe."

Joochan sih udah gak heran lagi kalo Jaehyun ngajak makan atau masak, di waktu seperti ini, padahal tadi mereka baru saja makan lho.

"Bilang sama gue rakus, lo sendiri juga sama."

"Iya, maaf ... maaf."

Jaehyun memang sering sekali meledek Joochan rakus, tapi nyatanya dia juga sama saja seperti Joochan.

"Yaudah, mau masak apa?" akhirnya Joochan mau, lagian bosen juga dirumah cuma berdua.