05

7.1K 314 6
                                    

* Cinta itu datang karena terbiasa*

Selamat membaca
Semoga kalian selalu suka ya 😆😆😆
.
.
.
.
.
.
.

Dan saat lift terbuka aku langaung nyelonong keluar setelah orang tua kevan keluar dari lift tersebut.
........

Kemudian mereka berjalan beriringan menuju kamar milik aileen. Saat di perjalanan tiba tiba kepalaku rasanya sangat berat .rasanya sakit sekaligus pusing sekali mengingat aku sedari tadi pagi belum makan sama sekali karena setelah menyuapi sikembar dia kembali disibukan dengan pekerjaan rumah miliknya itu belim lagi sedari tadi aileen tidak mau lepas darinya.

Saat didepan pintu kepalaku sudah sangat pusing rasanya sudah tidak kuat lagi untuk jalan tetapi tetap saja ku paksaan untuk berjalan.

Saat didalam kamar aku langsung meletakan aileen di boxbayi dan mereka semua hendak beranjak dari kamar tetapi berhenti karena pertanyaan dari daddy angga.

"Hei nak apa kau sakit wajah mu begitu pucat"ucapnya berhasil memberhentikan langkah kevan dan mommy dan memfokuskan pandangan mereka kepada ku.

"Saya baik baik saja dad"kataku sembari memaksakan untuk tetap tersenyum .kevan tidak percaya apa yang dikatakan gadis itu dia langsung berjalan menuju samping gadis tersebut.

kevan tidak percaya apa yang dikatakan gadis itu dia langsung berjalan menuju samping gadis tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lihatlah dia sangat terlihat pucat bukan.
Kemudian mereka kembali melanjutkan perjalanan mereka.tetapi kevan sudah was was terhadap gadisnya tersebut.

Saat aya berjalan rasanya dunia berputar semua dan seketika semua terasa gelap.

Brukk...

Kevan yang melihat hal tersebut langsung menarik pinggang ramping milik aya dan langsung menggendong ala bridal style.

Kemudian berjalan menuju kamar miliknya itu. Kedua orang tua kevan sangat terkejut melihat aya berada digendongan putranya kemudian mereka berjalan mengikuti kevan

Saat di ambang pintu kamar kevan mendengat teriakan yang nyarik dari pitra kembarnya.

"MOMMYYY" teriak keduanya dengan kencang saat melihat aya berada di gendongan ku.saat sampai dikamar kuletakan tubuh nya dengan sangat hati hati.

"Mom-mmy k-kenapa dad"tanya brandy yang sudah di banjiri air mata

"Mom-hiks my ba-bang-hiks ngun hiks m-mom hiks hiks MOMMY BANGUN hiks d-dad mommy kenapa hiks'" tanya bobby yang sama daja sudah sibanjiri air mata

"Kita nakal ya hiks mom kalo hiks kita nakal ki-kita minta hiks maaf mom mommy bangun"ucap brandy sambil mengguncang guncangkan lengan aya.

"Sudah boy kalian pergi ke kamar saja sama oma opa mommy hanya ingin istirahat" ucap kevan

"Iya daddy"jawab keduanya dan langsung digendong opa mereka berjalan keluar kamar.

Saat pintu kamar ditutup rapat gue memperhatikan wajah milik aya yang masih terpejam entah mengapa gue bisa sekhawatir ini rasanya gue pingin banget nangis.

Akhirnya gue ambil tangan kanan miliknya dan ku genggam erat terus ku  kecup lama kening aya.

"Love you"bisik kevan sembari memeluk tubuh aya dari samping.setelah beberapa saat terdengar suara orang mengeliat.

Eughhh

Aya langsung mengerjabkan mata nya dan menyesuaikan cahaya yang masuk ke retina matanya.kevan yang melihat hal tersebut langsung menarik aya masuk ke dalam dekapan hangat miliknya.

Aya yang di perlakukan hal tersebut hanya bisa diam karena jujur saja ia masih sangat lemah

"Jangan bikin aku khawatir lagi honey" bisik kevan sambil mencium puncak kepala aya dengan sayang.

"Kamu mau istirahat lagi?" Tanya kevan yang dibalas dengan anggukan kecil aya  dan langsung saja kevan membawa tubuh aya ke dalam dekapanya.

"Love you"mengecup singgkat kening aya dan ikut terlelap bersamanya.

..........
Hayo gimana nih  bagus apa nggk

Ayo jangan lupa ya vote and comment

See you next part ya

MY SWEET DUDATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang