(4) Vely Side no 1

502 75 26
                                    

Hai gais~ Gw LovelySaputri

Kali ini giliran gw yg beraksi. Selamat menikmati~

This my profil

-------

Setitik cahaya putih muncul tiba-tiba ditengah halaman disebuah Mansion. Perlahan, cahaya itu membesar dan akhirnya membentuk wujud sesosok gadis dengan gaun putih polos.

Rambutnya berwarna merah terang, membuatnya tampak sangat bersinar. Namun gadis itu terbaring tak sadarkan diri.

Seorang pria dengan rambut biru yang kebetulan lewat dan melihat sosok gadis yang tertidur itupun, berusaha membangunkannya. Namun ia tidak berhasil.

Akhirnya pria iti memutuskan untuk membawa gadis itu masuk ke mansion dan membaringkan gadis itu diatas tempat tidur didalam salah satu kamar yang ada di mansion itu.

Empat jam kemudian.

Gadis itu perlahan membuka mata dan bangkit perlahan. Tiba-tiba ia menyadari bahwa saat ini dirinya berada disuatu tempat yang asing.Dia bingung, sebenarnya dia ada dimana.

"Ini dimana? " Ia mengatakan itu sambil melihat sekitarnya dengan hati yang gelisah. Ia segera beranjak dari tempat tidur dan berjalan cepat kearah pintu, mencoba membuka pintu tersebut.

Tapi ternyata pintunya itu terkunci dari luar. Dengan gelisah ia mulai berteriak. "Ada seseorang diluar?"

Sayangnya tidak ada jawaban. Hal itu membuat perasaan gelisahnyaa berubah menjadi ketakutan.

"Hei buka pintunya!!!" Sekali lagi ia berteriak dengan keras sambil memukul pintu, namun tetap saja tidak ada yang menjawab.

Ia terus berteriak dan memukul pintu hingga beberapa menit kemudian, seorang wanita yang menggunakan kacamata membuka pintu dan berkata datar padanya.

"Lebih baik anda berhenti berteriak dan ganti baju anda yang kotor itu." Wanita berkacamata tersebut memberikan sebuah baju kepadanya. Namun ia langsung menolak.

"Hei aku minta di keluarkan bukan minta diberikan baju ganti, jadi sebaiknya cepat keluarkan aku dari sini!!! " Ia membentak wanita berkaca mata tersebut sambil melempar baju yang di berikan kepadanya.

Kalifa menatap kesal gadis yang melempar pakaian yang sudah dengan baik hati ia berikan.

"KELUARKAN AKU!!! DASAR WANITA TUA!!!" Vely berteriak dengan marah.

Batas kesabaran Kalifa akhirnya mencapai puncak. Dia menarik belakang baju gadis itu dan membawanya keluar kamar.

"H-hei!!! Apa yang kau lakukan!!!??? Lepaskan aku!!!!! Hueeee!!! Kak Zikra!!!" Vely akhirnya hanya bisa pasrah saat ia ditarik oleh Kalifa.

Beberapa saat kemudian.

Mereka sampai disebuah ruangan. Wanita itu melepaskan cengkramannya pada kerah belakang Vely dan memperbaiki kacamata nya.

"Gadis ini sangat sulit untuk ditangani." Ia berkata datar pada sosok pria yang sedang duduk ditengah ruangan dengan tumpukan arsip didepannya.

Vely dan pria itu saling bertatapan. Beberapa saat kemudian, pria itu akhirnya tersenyum ramah.

"Maaa~ Kau sudah bangun? Bagaimana perasaanmu? Sudah lebih baik?" Pria itu bertanya dengan lembut.

"BERISIK!! Keluarkan aku dari sini!!! Aku ingin bertemu kakak ku!!!!" Vely berteriak marah. Pria itu hanya tersenyum lemah sebagai balasan.

"Ah, maaf. Kau pasti takut karena tiba-tiba ada ditempat asing. Aku menemukanmu diluar, setelah itu aku membawamu kesini. Jangan takut, kami tidak berniat jahat, kami hanya ingin membantumu."

Vely terdiam sesaat. Ia memikirkan kembali semua yang terjadi sebelumnya. Itu benar, dia dan semua orang masuk kedalam game yang aneh ini.

Tapi tetap saja dia tidak bisa mempercayai pria didepannya ini begitu saja. Pada akhirnya Vely hanya membalas menatap tajam pria itu.

"Ma~ Jadi siapa namamu?"

"Bukan urusan mu!" Vely menyalak.

"Kau berasal darimana? Bagaimana bisa ada disini?"

"Ku bilang bukan urusan mu!" Vely lagi-lagi berteriak marah.

Tiba-tiba saja, ia merasakan pukulan keras dikepalanya.

BUGH!

"BERANI-BERANINYA KAU BERSIKAP TIDAK SOPAN KEPANA TUAN ICEBRUG!!!"

Vely menyentuh kepalanya yang baru saja dipukul dengan mata berkaca-kaca. Icebrug yang melihat itu hanya bisa menghela nafas dan berjalan mendekat kearah Vely.

Ia menepuk kepala gadis itu dan masih tersenyum. "Maa~ Jangan menangis." Vely mendongak dan akhirnya bertatapan wajah sangat dekat dengan pria aneh itu.

Tiba-tiba saja dia teringat sesuatu.

' Pria ini... Dia adalah salah satu pria yang kupilih sebelumnya bukan?'

Bersambung

{Hiatus} The Sengklek Girls [One Piece World]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang