-first.

7.1K 803 84
                                    

Namanya Kang Taehyun, anak yang suka menyendiri dan pendiam. Hoodie abu menjadi ciri khasnya. Bila datang kesekolah tidak pernah bertegur sapa paling hanya dengan guru terdekatnya saja.

Bukannya Taehyun sombong atau apa, memang temannya saja yang tidak mau bertegur sapa.

Taehyun mendudukkan dirinya di sebuah meja dipaling belakang, dia tidak punya teman sebangku sebab orang bilang Taehyun itu terlalu pendiam dan tidak asik.

Taehyun juga tidak peduli, lebih baik sendirian maka dari itu ia akan mendapat ketenangan.

Taehyun itu salah satu dari sekian ribuan siswa yang paling guru guru sukai, dia itu bisa dibilang pintar dan tak banyak tingkah.

Beberapa saat kemudian Pak Namjoon memasuki ruang kelas, bersapa lalu mulai bercakap.

"Hari ini kita kedatangan Murid baru, silahkan Masuk"

Kata pak namjoon sembari tersenyum, Taehyun total tak acuh, dia lebih memilih membaca kembali materi kemarin yang pak namjoon ajarkan.

Kelas mulai riuh akibat para siswa maupun siswi yang kagum, dihadapan kelas mereka ada siswa tampan yang dalam bersamaan terlihat sangat manis.

"Semuanya tolong jangan berisik, biar dia memperkenalkan dirinya."

"Iya pak"

Sahut murid murid yang mulai terdiam.

"Perkenalkan, saya Beomgyu. Siswa baru disini. Semoga kita bisa berteman dengan baik, juga mohon bantuannya."

Kelas kembali riuh, tetapi Taehyun masih terdiam dalam posisinya.

"Jika ada yang mau bertanya, waktu istirahat saja sekarang pelajaran bapak sedikit telat."

Para siswa sedikit antusias. Lalu pak namjoon menyuruh Beomgyu untuk duduk di bangku paling belakang, tepat di meja Taehyun. Karena memang hanya bangku itu yang kosong.

Tak sedikit siswa yang mendecih tak suka,mereka pikir kenapa dia tidak sebangku saja denganku? Kenapa malah dengan si Pendiam.

Beomgyu memilih berjalan ke bangku Taehyun dan mengabaikan para siswa maupun siswi yang mengajaknya menjadi teman sebangku.

"Permisi, Aku Beomgyu murid baru disini."

Taehyun sama sekali tidak menoleh dan fokus dengan bukunya, Beomgyu memilih diam dan duduk di bangkunya.

"Namamu?"

Taehyun tetap diam, hanya matanya yang beralih menatap pak namjoon didepan yang sedang menjelaskan Materi pembelajaran.

Beomgyu pikir teman sebangkunya ini agak sombong, dia mulai membuka tasnya dan mencatat materi di papan tulis.

"Taehyun, namaku Taehyun."

Kata Taehyun tanpa melirik Beomgyu, Beomgyu hanya mengangguk, Taehyun ini sedikit telat menjawab pertanyaannya tapi walau begitu masih mending daripada Beomgyu Kena cuek.

Beberapa jam kemudian, waktu belajar selesai itu waktunya untuk istirahat. Bell juga sudah berdering, para siswa segera berhamburan keluar kelas, terkecuali dengan Taehyun yang masih terdiam menatap jendela luar.

Beberapa siswa bahkan mengajak Beomgyu untuk pergi ke kantin tetapi Beomgyu tolak karena katanya Beomgyu belum menyelesaikan tugas yang tadi pak namjoon berikan, acara tanya bertanya juga mereka urungkan ketika melihat Beomgyu yang sibuk mengerjakan tugasnya. siswa itu mengangguk lalu berjalan keluar kelas.

Jujur, Beomgyu itu paling anti dengan yang namanya matematika, itu terlalu rumit dan menjengkelkan pikir Beomgyu.

Dia terus menggerutu saat mengerjakan soal yang diberikan pak namjoon, bibir kecilnya mengerucut sembari sesekali mengumpat pelan. Taehyun yang mendengarnya sedikit terkekeh.

secret and last ; taegyu [end] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang