Sudah lama

9.7K 556 347
                                    

Warning! 🔞🔞🔞

Sudah sekitar 2 minggu Hendery tidak pulang karena harus pergi ke luar kota untuk urusan pekerjaan.

Dan sudah selama itu Xiaojun merindukan suaminya, ya mereka sudah menikah.

Satu bulan setelah mereka menikah, Hendery harus pergi karena pekerjaannya itu. Dan sekarang Xiaojun sangat rindu dengannya. Semenjak pacaran, baru kali ini mereka berpisah lama wajar saja jika Xiaojun rindu dan ia juga sangat kesepian karena sendirian dirumah.

Begitu pula dengan Hendery, ia merindukan lelaki manisnya. Haruskah Ia menunggu seminggu lagi untuk bertemu dengan si manisnya? Ah tidak, sepertinya Hendery akan pulang hari ini karena Ia sudah sangat rindu suami kecilnya itu. Karena Hendery sudah melakukan semua tugasnya, dan juga Ia direktur di perusahaan itu. Hendery bisa melakukan apapun yang ia mau.

🌈🌈🌈

Entah kenapa akhir-akhir ini Xiaojun merasa gelisah, Ia sudah sangat sangat sangat merindukan lelakinya. Ah, atau merindukan melakukan "itu" dengannya.

"Euhh... hmmhh"
"Ahh... yeahh... seperti itu"

Xiaojun sedang panas sekarang, ia sangat merindukan sentuhan suaminya. Ia bermain dengan sebuah dildo berukuran medium, ia terus-terusan memasukkan dan mengeluarkan benda itu dengan cepat, ia mendesah dan menggeliat seakan-akan yang sedang masukinya adalah Hendery.

"Yeahh ahh dery mmhh"
"AH- inii hhh enakhh"

Xiaojun tersentak ketika dildo itu menyentuh sweet spotnya. Wajah yang memerah karena nafsu, peluh yang membanjiri badan dan rambutnya. Ah, semuanya terasa panas sekarang, meskipun AC tidak di matikan.

"Ahh Hendery shh aku merindukan mu" Xiaojun berbicara terputus-putus.

Saat tangan kirinya sibuk dengan dildo yang ada di lubangnya, tangan kanannya ia gunakan untuk menggerayangi tubuhnya, menjepit puting susunya yang sudah mengeras.

"Hhh yeahh ahh aku hampir..."
"Ahhn sekarang"

Xiaojun mempercepat gerakannya saat ia sampai pada pelepasannya. Ia lelah setelah melakukan hal yang ia inginkan selama ini.

Xiaojun terbaring di ranjang yang basah karena peluh dan cairannya sendiri. Xiaojun tidak menggunakan apapun saat ini. Ia kelelahan setelah mencapai pelepasannya, ia pun tertidur dengan badan yang lengket.

Tanpa Xiaojun sadari, sedari tadi ada yang memperhatikannya di pintu kamarnya. Seseorang itu terlalu syok mengetahui bahwa Xiaojun melakukan hal itu, Xiaojun polosnya berani bermain sendirian tanpanya.

Itu Hendery, Ia masih memperhatikan suami kecilnya itu. Bagian selatannya mengeras menyaksikan sikecilnya yang binal itu.

Hendery menginginkan xiaojun nya sekarang untuk memuaskannya, Hendery ingin menggagahi sikecilnya dan melihat betapa indahnya ia dibawahnya. Ahh, membayangkannya saja sudah membuat Hendery merasa panas.

Ia pun mendekati sikecilnya yang sedang tidur sekarang, Ia berbaring menghadap Xiaojun yang membelakanginya. Hendery memeluk Xiaojun dari belakang, yang dipeluk pun kaget karena sudah lama ia tak merasakan pelukan hangat ini.

"Xiaojunku yang manis sekarang sudah menjadi binal ya"

Deg.
Xiaojun takut mendengar suara Hendery yang berat itu.

One Shot-[Henxiao/Xiaodery/Henjun]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang