Mari kita berhalu ria ...
Kabar kepindahan Sarah telah didengar Ali. Ali tersenyum miring setelah memastikan kabar tersebut benar adanya. Memang benar spesies seperti Sarah harus dihanguskan dari bumi ini.
Keadaan Prilly juga telah membaik, luka yang berada di bahunya sudah sembuh secara sempurna.
Ali yang Setia menemani Prilly ketika belum bisa masuk sekolah membuat Prilly semakin mengenal sosok Ali. Sosok perhatian yang Ali miliki mampu membuat Prilly begitu mencintai Ali.Dan kini.. Ujian akhir hampir mereka selesaikan, tepat dihari ini mereka melakukan ujian terakhir. Dan secara otomatis malam nanti pesta pertunangan Ali dan Prilly akan digelar besar-besaran.
Di ballroom salah satu hotel yang memiliki kemewahan yang benar-benar tidak diragukan lagi mereka akan menyematkan cincin dimasing-masing jari mereka. Malam nanti mereka akan membuat para tamu undangan berdecak kagum.
Segala persiapan sudah rampung. Tinggal melangsungkan acaranya saja.Perlangsungan pertunangan antara kedua anak pengusaha kaya ini mampu menyedot perhatian banyak orang. Banyak yang ingin mendapatkan kesempatan untuk menghadiri acara tersebut. Karna tidak main-main Reno akan memberika souvenir yang sangat mewah bagi undangan yang menyempatkan hadir.
🌻🌻🌻
Ujian terakhir akhirnya telah mereka lewati. Nafas lega banyak terdengar dari semua siswa. Tak terkecuali Ali, kini dia tengah berjalan kearah ruangan Prilly. Disetiap langkah kakinya bibir Ali tak menghilangkan sebuah lengkungan senyuman. Entah hari ini dia sangat merasa bahagia. Dan dia sangat tidak sabar untuk acara nanti malam.
Terlihat Prilly yang sedang mengobrol dengan teman-temanya, Prilly juga merasa sangat lega karna bisa melewati soal-soal dengan lancar. Dari obralanya banyak temanya yang menanyakan mengenai persiapan acaranya nanti malam.
" Nggak nyangka yaa Prill ntar malem lo udah tunangan aja " salah satu teman Prilly yang bernama Sandra.
" Iya nihh, gue juga udah nggak sabar buat dateng" yang lainya ikut menimpali.
Prilly hanya tersenyum lembut menanggapi teman-temanya, Prilly juga merasa tidak nyangka akan bertunangan dengan Ali, secepat ini pula.
" Udah kan? Yug pulang. Udah ditunggu dirumah " Ali berkata dengan tangan melingkar di pinggang Prilly.
Prilly menoleh kearah Ali dengan senyuman, dijatuhkan kepalanya pada pundak Ali mesra.
" yaudah, gue duluan ya.. Ntar malem jangan lupa dateng yaa " yang dibalas anggukan dari teman-temanya.
Ali dan Prilly berjalan bergandengan tangan menuju mobil, semua memandang Prilly iri. Tidak menyangka Cinta mereka kini sampai ditahap pertunangan.
Ketika didalam mobil Ali tak henti-hentinya menghela nafas. Diliriknya Prilly yang sejak tadi menatap jalanan dengan sangat santai membuat Ali gemas sendiri.
Ditariknya kepala Prilly agar bersandar di bahunya
" kamu kok santai banget sih sayangg? " dengan menghimpit kepala Prilly dengan tangan kanan yang ditekukan kearah kepala Prilly, Ali bertanya.Prilly mengadu dengan manja " Ali iihh.. Apaan sih? "
" Kamu kok santai banget sih! Kayak nggak ada deg-degkanya sama sekali. Nanti malam kita tunangan lho. " protes Ali dengan nada frustasi .
Prilly menegakan tubuhnya kembali, setelah itu tubuh Prilly menyerong kearah Ali. Dengan bersedekap dada Prilly menatap Ali " Lha terus aku harus ngapain? Disinih nih " Tangan Ali dibimbing Prilly untuk menyentuh dada tepat di jantung Prilly " disini sejak kemarin udah ngajakin aku perang tauk "
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamu Milikku
RomanceDENIRA PRILLY HARI INI KAMU JADI PACARKU ALI DEVANO MAHENDRA