Talk

1.5K 97 5
                                    

Namjoon berlutut di sebelah ranjang Yoongi.

"Maaf Yoongi,aku...aku mengakui aku salah,tidak seharusnya aku seperti ini."

"Ish,cepat berdiri!"

Namjoon pun berdiri namun tetap menunduk.

"Tatap mataku."

Dengan sepenuh keberanian yang Namjoon miliki,ia menatap mata Yoongi.

Dari ekspresinya sih Namjoon memang merasa menyesal juga takut.

"Menurutmu apa yang salah sehingga kau meminta maaf kepadaku?"

"Aku terbawa emosi karena aku mengira kalian sudah menikah.Juga Seokjin,aku merasa dia berubah,dan aku sangat kesal karena kesulitan mendapatkannya kembali.Padahal aku memang tidak pantas untuknya,aku jahat iya kan?

Walaupun emosi,seharusnya aku tidak melakukan kekerasan.Masih bisa dibicarakan baik baik.Kemudian ketika aku mengetahui semuanya,aku merasa sangat buruk,aku seperti orang yang tidak tahu diri,aku sangat sangat menyesal."

"Hmm...ya kau benar,perbuatanmu memang salah,tapi aku tidak apa apa.Saat Seokjin memintaku untuk berpura pura menjadi kekasihnya,aku sudah siap dengan segala konsekuensinya.

Aku tahu kalau kemungkinan akan ada orang yang membenciku.Juga aku harus siap selalu,karena aku akan masuk dalam dunia Seokjin,masalah Seokjin.

Aku sangat siap untuk itu semua.Karena yang terpenting adalah kebahagiaan Seokjin.Dia juga satu satunya keluarga yang kumiliki,hidupnya tak begitu beruntung.

Aku tahu apa yang benar benar dia butuhkan.Bukan kekayaan maupun popularitas,tapi cinta dan kasih sayang.Hatinya terlalu lembut untuk disakiti."

"Maaf..."

"Salahnya lagi,maaf itu lebih tepat jika kau katakan pada Seokjin.Dia yang paling kau sakiti."

"Ne..."

"Namjoon..."

"Ya?"

"Apa kau membenci Seokjin?"

"Tidak."

"Apa kau menganggap Seokjin tidak menarik?Membosankan?Atau hal negatif lainnya?"

"Tidak...itu hanya kebohongan yang terus aku katakan supaya Seokjin menjauh dariku."

"Tapi kebohongan itu tidak menjauhkan Seokjin darimu,tapi menyakiti Seokjin karenamu."

"Maaf."

"Kenapa Seokjin harus menjauh darimu??"

"Aku dijodohkan dengan Jungkook oleh kedua orang tuaku.Aku tahu alasannya,itu karena Jungkook yang meminta.Dia mencintaiku sejak lama.

Dia mengidap leukimia yang sudah cukup parah.Dia menginginkan hubungan denganku,karena dia ingin hidup lebih lama,dia ingin merasakan bahagia dengan orang yang dicintainya.

Aku tidak bisa menolak karena itu sudah perintah dari orang tuaku,juga aku tidak tega melihatnya seperti itu.Jadi aku menerima saja perjodohan itu.

Sekarang Jungkook sudah tidak ada,pesan terakhirnya adalah dia sangat menyesal dan memintaku kembali pada Seokjin."

"Kau tidak tega melihat Jungkook sakit,tapi di sisi yang lain kau juga menyakiti Seokjin terlalu dalam,dan kau tega melakukannya?Bahkan melakukan kekerasan padanya?Sungguh aneh."

"M..maaf..Aku pikir saat itu aku sudah memilih pilihan yang tepat.Aku ingin Seokjin menjauh dariku untuk sementara,dan aku tidak ingin dia marah dengan Jungkook atau sakit hati karena orang tuaku."

Regret(COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang