++++++
"Yoona apa kau bisa menemaniku membeli beberapa dress untukku gunakan kencan bersama kekasihku malam ini? Kurasa aku tak punya baju bagus untukku gunakan lagi" tanya seorang gadis cantik itu pada gadis di hadapannya yang tengah sibuk menyiapkan sarapan
"Biasanya nona selalu bersama nona seulgikan?"
Irene gadis cantik itu meniup poni panjangnya kesal mendengar nama seulgi membuatnya tiba-tiba merasa kesal kembali
"Gadis itu sedang sibuk dengan pria tampannya bahkan dia tak mau menemaniku untuk kali ini menyebalkan,yakk yoona,kau hanya perlu mengatakan mau atau tidak?"
"Aku masih ada pekerjaan lain nona,mungkin aku bisa menemanimu tapi hanya sebentar"jawab yoona setelah mempertimbangkan pilihannya
Irene lantas bertambah semangat karna akhirnya dirinya memiliki teman untuk mengantarnya berbelenja
karna irene gadis yang tidak bisa pergi berbelanja sendiri kecuali ketika dia bertemu kekasihnya atau pergi bekerja
Karna menurutnya berbelanja sendiri itu sungguh membosankan tidak adanya teman untuk berbicara ataupun membantunya memilih barang-barang kesukaannya
"baiklah pukul 4 nanti kau harus sudah siapa arra"titah irene sambil berlalu pergi meninggalkan ruang makan keluarga bae yang begitu luas itu
Yoona menghela nafas pelan lalu menatap satu persatu makanan yang sudah tertata rapih di atas meja makan panjang dihadapannya
Inilah pekerjaannya melayani dan mengabdi pada keluarga bae semenjak yoona lulus sekolah menengah atas dirinya sudah ikut bekerja membantu ibunya menjadi pelayan dirumah ini walaupun sebenarnya sejak sekolah pun yoona sering datang sesekali untuk meringankan pekerjaan ibunya
Sebenarnya bisa saja yoona bekerja ditempat lain namun untuk lulusan Sma sepertinya akan sulit diterima selain menjadi pelayan juga,melihat ibunya yang sering merasa sakit pada badannya akhirnya yoona memutuskan untuk ikut bekerja pada keluarga bae
Yoona tak mungkin membiarkan ibunya yang sudah berumur itu tetap melayani keluarga bae seorang diri
Karna badan sang ibu tak sesehat dulu saat ini
Mengingat ajakkan nonanya yoona segera pergi menuju ruang khusus untuk para pelayan beristirahat dimana setiap ruangan memiliki tempat tidur dan lemari pakaian yang berada dibelakang rumah mewah ini
"Baju seperti apa yang harus aku pakai untuk menemani nona irene,bahkan aku tak mempunyai baju bagus satupun" keluhnya sembari menatap baju yang tertata rapi di dalam kopernya yang belum yoona bereskan ke dalam lemari karna yoona sesekali lebih sering pulang ke rumah kecilnya dibanding menetap tinggal disini
Sebuah kertas kecil tiba-tiba menghalangi pandangannya disana tertulis tulisan tangan seseorang yang sangat yoona sayang
"Apa yang sedang kau cari?"
Yoona lantas mengalihkan tatapannya pada seseorang disampingnya yang tak lain adalah sang ibu
"Aku sedang mencari baju yang cocok untuk aku gunakan pergi menemani nona irene berbelanja,tapi aku tak punya baju bagus satupun"
Sang ibu lim hyerin kembali menuliskan sesuatu didalam kertas note miliknya yang selalu dia bawa kemana-mana untuk membantunya berkomunikasi dengan setiap orang
"Kau bisa menggunakan apapun asal itu terlihat sopan untuk kau gunakan"
"Baiklah aku rasa aku akan menggunakan celana panjang hitam dan sweater saja terimakasih eomma sudah membantuku" ujar yoona sembari memeluk sang ibu dengan senyum indah miliknya
Yoona tak merasa malu sedikitpun memiliki ibu yang tidak bisa bicara seperti itu harinya-harinya memang selalu ditemani dengan tulisan tangan sang ibu tapi kasih sayang sang ibulah yang sangat berarti bagi yoona
Bukan tanpa alasana ibunya lim hyerin tak bisa berbicara
Ketika yoona berumur 3 tahun ibunya masih bisa berbicara namun sejak kecelakan itu terjadi ayahnya meninggal ditempat dan ibunya kehilangan pita suara membuat yoona yang masih kecil itu menangis meraung-raung tak mengerti apapun
Kehidupannya dulu cukup terbilang layak kasih sayang dan hidup yang terpenuhi turut yoona rasakan namun semenjak kepergian ayahnya kehidupan yoona dan sang ibu berubah
Bahkan dengan keadaan sang ibu yang tidak bisa bicara tak ada satupun pekerjaan yang bisa ibunya lakukan karna tidak adanya yang mau menerimanya
Hingga ibunya tak sengaja membantu tuan bae jinyoung yang tengah kesakitan karna telah di curi seseorang saat tuan bae akan menyebrang membuat tuan bae memiliki balas budi pada ibunya dengan memperkerjakan ibunya sebagai pelayan untuk membantu didapur kediaman keluarga bae
Pekerjaan yang sangat disukai ibunya karna sang ibu memang sangat suka memasak
Semenjak itu hingga saat ini ibunya tetap menekuni pekerjaannya sebagai pelayan keluarga bae bahkan yoona sang putri pun turut ikut bekerja saat ini.
Itulah kenapa menurut yoona bekerja pada keluarga bae tak ada salahnya juga karna dia bisa bekerja dan mendapat uang gajih yang cukup
Jam sudah menunjukkan pukul 4 pas yoona sudah menunggu irene di depan rumah
Namun gadis bae itu tak kunjung memunculkan batang hidungnya yoona sedikit mendengus bukankah tadi nonanya yang menyuruhnya untuk sudah bersiap siap? Tapi kenapa nonanya yang malah belum bersiap?
Majikan memang selalu sesuka hatinya
Tak lama irene datang dengan ponsel di telinganya tampaknya seseorang tengah menghubunginya
"Baiklah chagi aku harus pergi dulu sekarang sampai jumpa nanti malam aku mencintaimu" putus irene mengakhiri percakapan dengan seseorang disebrang sana
"Ayo cepat masuk kita tidak punya banyak waktu" titah irene setelah gadis itu masuk ke dalam mobil sementara yoona hanya mengikutinya dibelakang
Selama perjalanan hingga sampai di sebuah pusat perbelanjaan terbesar di seoul tak banyak yang yoona lakukan namun matanya nampak mengelilingi segala arah setiap dirinya menatap hal yang menakjubkan yoona akan membuka mata dan mulutnya membentuk (0.0)
Yoona bahkan tak henti-hentinya melihat-lihat seakan lupa dengan siapa dia saat ini bahkan irene yang sedari tadi mengitari rak baju baju mahal gadis itu abaikan begitu saja seolah sibuk dengan dunianya sendiri
Lagipula apa yang bisa yoona bantu untuk nonanya itu karna ia sungguh tidak tahu apapun tentang fashion,
"Yak yoona! Kenapa kau diam saja disana cepat bawakan belanjaanku ini, kau tahu aku sudah tidak punya banyak waktu belum lagi aku harus pergi kesalon dan merias wajahku jadi jangan memperlambatku malam ini aku ingin terlihat special di depan kekasihku" kesal irene saat menyadari yoona pelayannya,hanya diam dengan tampang bodohnya menatap barang barang disekitarnya sungguh kampungan batin irene mencibir
Sadar apa yang telah dilakukannya sampai mengabaikan irene, yoona segera tersadar dan mengambil belanjaan irene yang sempat digenggam wanita cantik itu dengan cepat dan membungkuk meminta maaf
"Ah,maafkan aku nona mari aku bantu" sesalnya pelan
"Aku akan pergi kesalon langgananku mungkin joy temanku ada disana jadi kau bisa pulang sekarang kau punya uang untuk naik taxi kan?" ujar irene sambil berjalan kearah dimana mobilnya terparkir
"Aku bisa pulang sendiri nona tenang saja" jawab yoona dengan tangan sibuk memasukkan belanjaan irene kedalam mobil
Irene mangangguk pelan lalu berlalu masuk kedalam mobil
"Jika appa atau eomma menanyakanku kau bilang saja aku sedang kencan jadi aku mungkin akan pulang malam"
Dengan keahlian menyetirnya irene melenggang pergi meninggalkan yoona sendirian disana
Selepas irene pergi yoona mengembungkan pipinya tanda dirinya tengah kesal
jika tahu dia akan ditinggalkan seperti ini kenapa nonanya itu meminta ditemani padahal dia bisa melakukannya sendiri yoona menyesal karna menyetujuinya tadi hufhh...
Irene bahkan tak berniat membelikan satu pun untuknya
Ckck,yoona memang kau siapa harus dibelikan barang mahal juga payah! Dengusnya sambil memukul kepalanya pelan
Dengan langkah berat yoona berjalan menuju halte bus untuk kembali mengantarkannya ke kediaman keluarga bae
Ibunya pasti sedang sibuk menyiapkan untuk makan malam yoona harus cepat kembali dan membantu sang ibu.
Tbc
Apa kabar I'm back apa ada yang kangen sama cerita-cerita aku?? (Engga!!!!) what??? Yaudah gak apa-apa kekke🙂
Haihai readers semua aku kembali dengan ff baru dengan cast seperti biasa yoonhun semoga klian suka yah
Dan jika kalian suka tolong tinggalkan jejak seperti komen atau tekan bintang yah
Terimakasih😊😊😊
