"IYA, IYA Lo Manis...kek Stroberi"
"Bukan nya Stoberi itu asam ya BaKatsuki..."
"SIAPA YANG LU BILANG 'baka' HAH?!"
.
.
.
"Oi Kaminari Goblok! Tanggung jawab lu. Kan lo yang suruh gw bilang gitu! Teme!"
Yah gagal romantis deh jadi nya...
Warning...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Setelah keributan yang terjadi di kediaman {surename} semalam—gara-gara ceramah suci dari {name} eh, ga-ga gara-gara Bakugou, Todo, ama Midoriya berantem. Untung adu mulut doang kalo ga R.I.P. dapur super mahal {name}
Bakugou, Todoroki, dan Midoriya terpaksa harus pergi bareng kalo ga pergi bareng {name} ga bakal ikut.
'Kan yang ngajak {name} duluan aku'
'Maaf Todoroki-kun tapi aku tidak akan membiarkan mu berduaan dengan {name}-chan'
'Enak Saja Si Sialan Itu Dan Deku Mau Berduaan Dengan {name}!'
Begitulah batin mereka semalam. . . . Sekarang jam 11.30
Todoroki, Bakugou dan Midoriya sudah berada di depan rumah {name}
Padahal janjian nya jam 12.30, terus ketemuan nya di stasiun XXX, kenapa malah ketemuan nya di rumah {name}?
Mereka melirik satu sama lain dengan tajam, lalu dengan cepat berlomba untuk memencet bel rumah {name}.
Mereka mencapai bel rumah {name} bersamaan hingga berebutan untuk menekan nya, terjadi lah gelud antara mereka bertiga.
Bam!!!
Suara hentakan keras terdengar.
Mereka bertiga sontak menoleh ke arah suara.
"HOI! Berisik! Ngapain kalian gelud di depan rumah gw?!"
{name} kalo udh marah itu mengerikan!
Gimana ga marah coba, tuh 3 cowok ngapain gelud di depan rumah nya?! Kan berisik!
"Kalian ngapain udh di rumah gw?"
Kata {name} sambil mempersilahkan mereka masuk.
Waktu Bakugou dan Midoriya mendengar {name} berteriak seperti itu, mereka terkejut.
Lalu Todoroki yang sudah tau sifat {name} seperti itu berkata "amarah {name} memang mengerikan"
"Mau jemput" kata mereka bersamaan
'Perasaan kompak mulu dah dari semalam...'
"Gw mau ke agensi dulu"
Selama ini, {name} mengatur agensi nya dari rumah. Sekali-sekali {name} datang ke kantor untuk mengecek keadaan di sana.
Tenang aja, ga ada yang bakal korupsi kok. Kalo pun ada yang berniat {name} akan langsung tahu dengan quirk nya dan langsung memecatnya.
"Aku Ikut" kata mereka bersamaan (lagi)
{name} menghela nafas pelan
"Terserah kalian aja" . . . 'Jadi ini yang dinamakan agensi {surename}? Besar...' batin Bakugou dan Midoriya
