Sesampainya dirumah aku terus liatin hp, nunggu notif dari dia.
"Lama banget, ko dia gak chat aku lagi ya?? Apa aku jelek terus dia gak mau sama aku?" Pikirku dalam hati.
Hari mulai gelap dihp cuma ada notif dari umi dan abi yang bawel dengan keadaan aku.
"Udahlah gak usah dipikirin" dalam hati.
Trisss. .. tringgg. .gonjeng...
(Nada dering hpku)"Assalamualaikum abdullah" angkat aku.
"Waalaikumussalam raniaa, maaf baru bisa ngabarin jam segini" jawab abdullah
" iyaa ngapapa, aku kira kamu ga bakal wa/tlpon aku lagi". Dengan hati yang lega
"Engga gitu ko, tadi abis ngajarin kitab keanak-anak, habis itu langsung latihan hadroh".
"Ohh gitu ya, masyaAllah"
"Aku mau ngomong serius boleh?" Tanya abdullah
"Boleh boleh, kamu mau ngomong apa" penasaran, panik, gemeter, degdegan parah.
"Aku mau ta'aruf sama kamu"
"A aa . Apa? Ta'aruf" dipojokan kasur sambil gulang guling.
"Iyaa tapi bukan sekarang, karna aku mau lanjut s2 dimaroko". Ucap dia
"Hah. .s2 dimaroko" tambah melonggo
"Cuma 2 tahun aja kalo kamu mau nunggu, tapi itu juga kalau kamu bersedia dengan aku".
Tanpa berpikir panjang aku yang fakir ilmu dan hijrahku yang mbak-mbakan ini langsung cusss setuju banget.
"Iyaa iyaa aku mauuuu" tanpa berfikir lagi
"Alhamdulillah kalau begitu, kholas ya aku mau lanjut lagi"
" iyaa baikk"
"Seneng, campur sedih aku yang kaya gini akhirnya ada yang mau, dan yang mau sama aku orangnya kaya gitu ahhhh pinter ngaji anak pondok sumpah ini kaya mimpi, kaya di wattpad-wattpas gitu.
Terus nanti aku nikah sama anak santri punya anak lucu ahhh gak sabar, pengen kaya ukhti-ukhti selebgram ". Ucapku dalam hati.
****
Seminggu berlalu, ummi dan abi akhirnya pulang.
"Assalamualaikum raniaa"ucap ummi
"Waalaikumussalam ummi" langsung memelukku
"Uhhh anak ummi, kangen juga umi sama kamu sayang"
"Ihh umii mah baru kangen sekarang kemaren kemana aja" pura-pura ngambek.
"Ini sama abi gak kangen" ucap abi dibelakang umi.
"Ihhh nggak abi, raniaa kangen juga sama abii"
"Yaudah hayu abi kita masuk" ajakan umi.
Hari-hariku bertemu abdullah sudah berlalu sekarang aku tinggal menunggu 2 tahun dan aku akan lanjut kuliah jurusan akuntansi, berarti semester 4 aku akan menikah dengan abdullah, uhh cepet banget waktunya.
Seungguh aku tidak habis pikir untuk hari ini aku sangat bahagia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjalanan Hijrahku
Teen FictionAku pernah jadi seorang munafik, aku juga pernah menjadi seorang yang merasa paling hina, tapi itu semua aku sadari dan aku ingin memulai untuk hidup yang benar teratur sesuai dengan syariat agama. .. Aku sering mendenger "bandel dulu aja" atau " so...