Im Fine

Airmata

Tanpa sadar Alex beserta yang lainnya menyaksikan kisah pilu antara Ify dan Ethan

Velecia yang berada disana hanya diam batinnya juga menatap miris pada saudarinya

Maafin Cia Ify ini salah udah rebut kebahagian kamu maafin aku

Ify berlari cepat menuju kelasnya dengan berurai airmata ini kali pertama dia mencintai seorang pria dan di waktu bersamaan pria yang dia cintai telah pergi jatuh pada wanita lain

" Ify Lo kenapa " Tanya Key terbirit birit

Bukanya menyaut isakan Ify semakin menjadi jadi

" Ehh lo knpa " Tanya Key cemas pada sahabatnya

" Hiks hikss... sakit Key "

" Apanya yg sakit bilang sma gue "

" hiksss ... Ethan "

" Knp lagi dia? Nyakitin lagi " tanya Key tegas

" udh berakhir hikss hikss semua udah berakhir hikss.... " Biar lah Ify terisak kencang

Key membawa Ify dalam pelukannya menenangkan sahabatnya itu tangisan Ify pecah semakin kencang menepuk menepuk dadanya

Setelah merasa mendingan Ify menatap nanar ke depan tatapannya kosong tidak ada keceriaan melanda hanya ada kesedihan semata

" Ikut Gua " Ujar Alex menarik kerah baju Ethan

Bugh..

" Lo tu bajingan Than gak bertanggung jawab gk kosisten jadi cowok hah mana "  Teriak Alex

Bugh..

Tidak ada perlawanan dari Ethan hanya diam biarlah dia sekalian mati tidak ada juga gunanya hidup jika tanpa Ify

" Woi udah napa " Teriak Ilham melerai Alex agar tidak menghujami pukulan pada Ethan

" Tahan emosi " Sarkas Ilham menambahi

" Gimna gk emosi Ham manusia yang satu ini perlu dikasi peljaran " Bantah Alex yg hendak melayangkan pukulan

" PUKUL GUA LEX PUKUL " Teriak Ethan terisak

" INI PUKUL TEPAT DI HATI GUA DAN JUGA DISINI DI KEPALA GUA PUKUL GUE LEX HAJAR " Teriak Ethan memukul mukul dada dan kepalanya

Ethan terisak kuat hancur berkeping keping sudah perasaan hatinya andai saja dia bisa meminta pada waktu berputar ke belakang di jaman dia saling beradu kasih dengan Ify suka duka yang selalu di lewati bersama

" Pengecut " Ujar Alex tegas meninggalkan Ethan dan Ilham

" Udh donk Ify acara sedihnya " Ujar Key menghibur

" mana sih Ify yg barbar suka ajak ribut yg ketawa gk jelas " Ujar Key menambahi

Tidak ada jawaban membuat Key semakin tidak tega pada sahabatnya ini

" Ini pertama kli Gue kenal cowok dan jatuh cinta dengan mudahnya " Ujar Ify lirih dengan tatapan kosong

" Gua gk tw bkl kayak gini pdhl sekuat mampu gua udh coba yg terbaik "

" Gua gak tau bakal sesakit ini juga " Tambah Ify mulai meneteskan airmatanya

Key membawa Ify dalam pelukannya mungkin benar ini rasa sakit yang sesungguhnya yang ia rasakan ketika pertama kali mengenal cinta

Mengingat kehidupan Ify sangat lah tidak singkron berbalik fakta pada kehidupan orang lainnya

Kasih sayang? Perhatian? Cinta? Canda tawa? Kebahagian tiada tara? Itu hanya lah harapan yang sudah hangus dari angan angannya