Wkwk update
"Kamu itu menantu idaman banget, Hyunjin""Udah cantik, pinter masak, baik, lucu--"
"Semok juga, pa"
Itu ucapan Jeno.
Tentu saja.
Yah, meskipun pemuda tampan itu tidak berbicara dengan keras, tapi pendengaran Hyunjin masih bisa dengan jelas menangkapnya.
Mendelik tajam, Hyunjin yang sedang memegang pisau roti itu lantas melotot ke arah Jeno.
"Bercanda, sayang"
Seonghwa menggeleng gelengkan kepalanya, melihat tingkah sang anak dengan kekasihnya itu.
Pagi ini, Hyunjin memang tidak bersekolah, dirinya sebenarnya harus beristirahat. Hanya saja perasaan sungkan itu tetap saja muncul.
Jadi yah, pemuda manis itu memilih membantu Seonghwa yang mengatakan bahwa dirinya ingin membuat roti goreng coklat.
"Mas, Jeno gak sekolah kok kamu biarin" ucap Seonghwa, sambil memasukkan Oreo utuh itu ke dalam mangkok.
Rowoon menoleh, kemudian matanya tak sengaja bersitatap dengan mata datar anaknya.
"Yaudah biarin aja, dek. Biar Jeno nemenin Hyunjin"
"Gak sekolah satu hari, gak bakal buat Jeno jadi bodoh"
Seonghwa mendengus, tapi tangannya tetap bekerja untuk menghaluskan Oreo utuh itu.
"Terserah mas"
"Jangan ngomong sama aku sampek besok, aku lagi males sama mas"
"Loh dek"
Rowoon berdiri dari duduknya, kemudian mendekati Seonghwa, hendak memeluk istrinya, tapi tentu saja langsung ditepis.
"Jangan ngomong, diem"
Hyunjin tertawa kecil, lucu, melihat pertengkaran kecil antara kedua lelaki di depannya ini.
"Heh, tangan lu ngapain, balikin gak itu roti?"
Jeno dengan segera menyobek setengah roti yang sudah dia ambil, kemudian dimasukkan kedalam mulut Hyunjin.
Secara paksa tentu saja.
"Gw cuma minta satu, jangan pelit"
"Yah tapi lu mintanya yang udah gw bentuk, Jeno. Kan ngambil yang belum gw bentuk bisa"
Hyunjin berkata pelan, sambil mengunyah roti putih itu.
Mendengus, Jeno lantas mengusap rambut Hyunjin, dan tangannya turun juga, untuk mengusap pipi kekasihnya itu.
"Iya sorry"
Keduanya berperilaku khas orang berpacaran dengan santai.
Seakan akan lupa, ada orang tua Jeno di meja makan itu juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
BadboyvsFuckboy [✓]
Short StoryDILARANG PLAGIARISME. "Apa lagi?" "Jangan pernah deketin cewek di SMK 58, pawangnya ngeri" "Hm? Si Jeno kan"