part 54

1K 107 54
                                    

"Lo mau gak jadi pacar gua??." Mark.

"Hehe iya aku mau."

"Makasih." Mark memeluk seorang cewek.

Tak disadari, ternyata sedari tadi Nindi melihat Mark menembak adkel itu di kerumunan murid2 yg menyaksikannya.

Nindi begitu sakit hati karena secepat itu Mark bisa melupakannya, sedangkan dia juga merasa lega karena Mark tidak perlu sakit hati ketika suatu saat mengetahui bahwa ia dijodohkan.

"Syukurlah." Nindi.

"Lo sakit ati kan liatnya??." Chenle.

"Hemm, tapi gua lega dia udah lupain gua, biar gua aja yg menderita." Nindi.

"Anjirr ngenes amat dah idup lo." Chenle.

*****************************************

"Kenalin jeng ini anak saya namanya Nindi." Mama Nindi.

"Halo tan aku Nindi." Nindi.

"Halo juga sayang, wah cantik banget anaknya jeng hehe cocok nih pasti sama Minhyun."

"Minhyun??." Nindi.

"Oh anak tante yang mau dijodohin sama kamu."

"Oh hehe." Nindi.

"Langsung fitting baju pengantin deh yah, ini alamatnya."

"Ha hah??." Nindi. Buset langsung fitting baju aja, ngebet banget dah.

"Heheh maaf ya sayang mama lupa kasi tau, kamu hari ini fitting baju, berangkat sendiri ya?? Disana udah ada calsum kamu oke." Mama Nindi.

"Ishh gk mau sendiri!!." Nindi.

"Udah sendiri aja, mama sama mami ada urusan." Mama Nindi.

"Mami??." Nindi.

"Hehe panggilnya jangan tante ya, tapi mami aja." Mami.

"I iya mami." Nindi.

Dengan malas Nindi menuju ke lokasi fitting baju menggunakan mobil. Ketika sudah sampai ia tak melihat pria satupun disitu.

"Masa iya gua telat?? Gegara gk tau tempat malah kelamaan deh sampenya, kepo sih sama orangnya." Nindi.

"Permisi ada yang bisa saya bantu??."

"Em emm aduh gimana ya itu mbak saya kemari mau coba baju pengantin." Nindi.

"Oh apa anda anaknya ibu Irene??."

"Iya mbak."

"Oh mari ikut saya, tapi pasangan anda mana?? Apa tidak mencoba jasnya juga??."

"O ohh gak tau mbak, udah saya aja duluin." Nindi. Keknya dia juga terpaksa dijodohin sampe2 gak mau dateng kemari.

*****************************************

"Mah aku pulang." Nindi.

"Gimana suka??." Mama

"Emm lumayan, desain permatanya elegan aku suka." Nindi.

"Dih bukan gaunnya!! Tapi calon kamu?? Gimana tampan?? Baik?? Perhatian gak??." Mama.

"Ck mamah tuh apasih, orang dia gak dateng." Nindi.

"Aduh sayang maaf yah, anak mami betiba sakit, kamu mau gak coba jenguk dia, nih alamatnya."

"Huh iya mih." Nindi.

"Maaf ya kamu baru pulang tapi sama mami disuruh pergi lagi."

"Gak papa, yaudah aku pergi dulu."

      IM A BAD GIRL || Marklee [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang