The Pretty Liars | Kpop Idols Version

일곱

Happy reading💕

Sebuah mobil ambulans melaju kencang dihadapan Jisoo yang baru saja melangkahkan kakinya memasuki halaman rumahnya. Namun arah ambulans tersebut membuatnya mengerutkan kening

“Mino?” Jisoo segera berlari menuju kediaman Lisa yang saat ini ditempati oleh Mino. Begitu banyak orang ternyata sudah berkumpul di depan rumah itu

“Mino, ini ada apa?” Jisoo melihat Mino berdiri di depan rumahnya sendiri

“Temanmu...sudah ditemukan” Jisoo membelalakan matanya, ia yakin L yang mengirimkan pesan tempo hari itu adalah sahabatnya Lalisa. Dia kembali?

“Aku udah ngira Lisa pasti balik. Sekarang mana Lisa?” Jisoo mencoba masuk ke dalam rumah sahabatnya itu, namun Mino menahan tangannya

“Mereka menemukan Lisa... jasadnya Lisa”

“H-hah?”

Sebuah kantong jenazah yang dibawa keluar oleh beberapa orang dari rumah itu seketika membuat Jisoo berteriak histeris dan menangis--tidak lah mudah melihat seseorang yang sudah menjadi sahabatmu selama bertahun tahun, meninggal dengan tragisnya. Beberapa orang polisi berjaga di sekitar rumah dan ada pula beberapa reporter yang menyiarkan berita tersebut secara langsung

Mina yang melewati rumah tersebut seketika terhenti melihat segerombolan orang berdiri didepan rumah tersebut serta sebuah kantong jenazah dikeluarkan dari rumah itu. Gadis itu juga melihat sahabatnya--Jisoo yang dipeluk oleh seorang pria yang tidak dikenalnya

“Doyeon?” panggil Mina kepada seorang gadis yang terdiam di pinggir jalan yang tidak jauh dari tempatnya. Ia menghampiri gadis itu dan berdiri di sampingnya--menatap sendu pada rumah dan segerombolan orang itu.

“Lisa ditemukan?”
Mina menganggukkan kepalanya pelan sambil tetap menatap rumah dan orang-orang itu sendu

“Dia meninggal” Doyeon menatap Mina dengan tatapan yang tidak bisa diartikan, "Lisa meninggal?"
“Gue juga denger Joy dibawa polisi”
“H-hah?" Kilatan rasa cemas muncul dimata gadis itu, "J-jangan-jangan polisi tau soal--”

Joy yang datang dari arah belakang Mina dan Doyeon menatap sedih pada kantong jenazah yang sedang dimasukkan ke dalam ambulans itu, “Maksud lo fire night? No. Kita gak akan bahas itu lagi, we promised”
"Joy? Bukannya lo--"
"Gue bebas...dengan jaminan. Is that Lisa?" pertanyaan Joy dibalas anggukan oleh kedua gadis lainnya
"Poor Lisa"

Sudah banyak orang memenuhi rumah duka tempat gadis itu disemayamkan. Lisa, gadis itu semalam ditemukan terkubur di bawah gazebo halaman belakang rumahnya saat pemilik yang baru ingin merenovasi gazebo tersebut. Joy, Doyeon, Mina dan Jisoo datang secara bersama-sama untuk bertemu gadis itu yang terakhir kalinya

“Tante” sapa Mina pada seorang wanita cantik yang mengenakan hanbok hitam dengan pita putih di bagian dada kanannya
“Mina” wanita itu memeluk Mina, “Sejak kapan kamu balik kesini?”
“Minggu lalu”

“Masuklah. Ajak Doyeon, Joy dan Jisoo. Lisa pasti senang”
“Iya tante, turut berduka ya” wanita itu hanya tersenyum mendengarkan ucapan Mina dan berlalu pergi

Gadis itu terlihat begitu cantik walaupun hanya berupa sebuah foto dengan rangkaian bunga Lily sebagai bingkainya
“Gue gak nyangka Lisa bakal kayak gini”
“Mati dan terkubur di rumahnya sendiri”
“Poor Lisa”

Doyeon, Joy, Jisoo dan Mina melakukan penghormatan terakhir mereka pada mendiang Lisa
“Lihat siapa yang dateng. Lisa pasti seneng” Mina menatap nanar foto sahabatnya yang terpajang di atas petinya itu
“Iya, pasti”

Ting!

Mina memeriksa handphonenya setelah ada bunyi pesan masuk
“Siapa? Apa seseorang yang kita kenal?” tanya Doyeon sambil tetap menatap foto Lisa
“Mamah gue kok” Mina merasakan ada sesuatu yang aneh dari pertanyaan Doyeon

“Jangan bilang.. kalian dapat pesan dari L juga?” Jisoo, Joy dan Doyeon serempak menatap Mina
“Lo dapet?”
“Gue juga”
“Iya sama”
Mina kembali menatap foto Lisa, “Kalo L bukan Lisa, terus siapa?”

Setelah melakukan penghormatan terakhir mereka keluar dari ruangan tempat persemayaman Lisa. Kedatangan seseorang membuat mereka terkejut
“Guys, lihat siapa yang dateng”
“Astaga…”
“Yuju?”

“Sejak kapan Yuju berteman sama Lisa?” keempatnya saling berpandangan satu sama lain saat Yuju yang dipapah oleh Taehyung melewati mereka dan masuk ke ruang persemayaman

Para gadis segera keluar dari rumah duka setelah berpamitan dengan orang tua dan saudara Lisa. Namun..
“Mina, Doyeon, Jisoo.. dan Sooyoung” seorang pria menghampiri mereka yang baru saja keluar dari rumah duka
“Bapak siapa ya?”

“Saya Leo” pria itu menunjukkan lencana kepolisiannya “Dari kepolisian Hanseong”
“Saya perlu berbicara dengan kalian berempat mengenai kasus ini”
“Tapi kan kita udah ngasih keterangan ke kepolisian sehari setelah Lisa menghilang” jawab Doyeon

“Ini bukan lagi kasus orang hilang, melainkan kasus pembunuhan. Maka dari itu saya harus kembali menanyakan hal ini pada kalian. Apa kalian mengetahui sesuatu tentang hilangnya Lisa?”

“Kita udah bilang ya pak, kita gak tau soal hilangnya Lisa, karena pada malam itu Lisa tiba-tiba aja menghilang. Kita juga udah cari di sekitar villa, Lisa tetep gak ada” jawab Doyeon

“Baik. Saya pastikan saya akan mengungkap kasus pembunuhan ini dan menangkap pelakunya. Tunggu saja” pria yang mengaku sebagai polisi itu menatap sinis keempat gadis itu satu persatu, “Saya permisi” polisi itu berlalu pergi
“Guys, do we look suspicious?”

Ting!

Ting!

Ting!

Ting!

Keempat gadis itu saling berpandangan saat handphone mereka berbunyi secara bersamaan. Siapa lagi itu?

Gue masih disini, bitches! Dan gue akan ungkap semuanya
-L

Haloo haloooww
Pretty liars balik lagi. Hayooo kira-kira L siapa ya kalo bukan Lisa?
Ada yang bisa tebak?
Apakah ternyata salah satu dari 4 liars?

Jangan lupa vote dan commentnya yaaa

Salam
BesiBromIodin