[ O3. The Greatest Daddy In The World! ]

2.6K 257 72
                                    

ㅡ ; Hi, Bye, Eonnie!
[ O3. The Greatest Daddy In The World!

{ 💌 } : selamat membacaㅡ! 💟

+++

Pagi ini, mereka berencana pergi ke pasar berdua. Membeli sayur, daging, dan semacamnya. Lisa baru gajian, tentu yang paling utama dilakukan adalah belanja, kata Jennie.

"Habis ini kita kemana, eonnie?" tanya Lisa. Kembali ia baca kertas di tangannyaㅡ yang mana merupakan daftar belanja milik Jennie.

"Daging dimana, ya?" monolog Jennie. Ia mencari-cari pedagang daging, namun satupun tidak terlihat.

"Kita di lorong sayur, eonnie. Sampai kau punya anak, aku yakin kita tidak menemukan pedagang daging," seloroh Lisa kesal. Jennie mencari hanya lewat mulut.

Mereka lantas keluar dari lorong tempat sayur-mayur-di-perjual-belikan, lalu kemudian memasuki area daging. Dimana ada daging ikan, ayam, sapi, bahkan babi mentah yang segar.

"Ayo beli beberapa perut sapi, Lili!" ujarnya antusias. Lisa pasrah.

Setelah semua bahan yang tertulis di daftar bacaan terbeli, mereka lantas keluar dari pasar. Masing-masing dari keduanya menenteng keluar barang belanjaan yangㅡ huft, rupanya banyak sekali.

"Ah, menyenangkan. Tapi cukup melelahkan! Tapi lain kali, kita harus belanja berdua lagi," Jennie kembali bermonolog. Lalu mendapat cibiran dari Lisa, yang donpetnya habis terkuras.

Hey, Lisa-lah yang membeli semuanya! Jennie hanya bagian membacakan barang atau bahan apa yang akan dibeli selanjutnya.

"Sampai di rumah harus segera mandi, no debat. Keringatku sepertinya sudah cukup untuk menghidupi warga disini," keluh Lisaㅡ yang terdengar begitu berlebihan.

"Iya, cuaca hari ini panas sekali. Barangkali itu yang membuat penjual dan pembeli tadi berdebat masalah tawar-menawar harga? Mana pakai bahasa Inggris pula, aku tidak mengerti," Jennie turut menimpali, dengan nada julid miliknya yang legendaris.

BRUK!

Selagi berjalan, tiba-tiba merekaㅡ ralat, hanya Lisa ㅡditabrak oleh seorang lansia yang tidak melihat jalan. Alhasil, barang bawaan mereka terjatuh.

"Ah, sorry," ujarnya. Ia mencoba membantu Lisa mengambil barang bawaan mereka yang terjatuh dengan tangannya yang gemetar. [ ah, maaf ]

"No, it's fine. Are you okay, Sir?" jawab Lisa refleks, "This is not your fault, it's my." Ia kemudian menahan tangan pria tersebut yang masih memaksakan diri memgumpulkan tomat-tomat. [ tidak, tidak apa-apa. anda tidak apa-apa, Tuan? ] [ ini bukan kesalahan anda, ini kesalahan saya ]

Pria itu tak menjawab lagi. Hanya memandang kosong ke arah Lisa, seperti sedang mengingat sesuatu.

Lalu Jennie nampak terperangah. Wajahnya menggambarkan antara haru, sedu, serta bahagia.

Merasa risih, Lisa bertanya, "Is everything okay?" [ apa semuanya baik-baik saja? ]

"Rasanya aku pernah melihatmu di suatu tempat," Pria tadi kemudian mulai bicara dengan bahasa Korea, membuat Lisa terkejut.

"Lisa, ya?"

+++


Mereka memutuskan untuk duduk-duduk sejenak di taman. Rupanya itu Donghae, ayah dari Jennie yang berperan besar bagi kuliah Lisa di Korea 2 tahun yang lalu.

Sekadar informasi, Lisa kuliah hanya sampai 4 semester. Ia meninggalkan kuliahnya demi melamar kerja di perusahaan milik Jungkook, yang jelas ada campur tangan Chaeyoung sebagai mantan kekasihnya.

[✔] hi, bye, eonnie! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang