Pagi ini di bandara adalah hari terberat untuk Lisa. Dan pagi ini pula Lisa sudah sangat lelah untuk menangis karena akan berpisah dengan kedua orang tuanya. Tentu saja Lisa tidak hanya dengan mama papanya, tapi ada Youngbin dan Inseong juga yang setia menemani Lisa. Kedua orangtua Lisa menitip anaknya kepada kedua lelaki itu dan berharap mereka menjaga anaknya apabila terjadi sesuatu.
Di hari sabtu ini kondisi bandara cukup ramai, sehingga kedua orang tuanya segera masuk kedalam boarding room karena penerbangannya 2 jam lagi dan agar Lisa bisa pulang lebih cepat. Akhrnya Lisa dan kedua orangtuanya berpisah dengan sangat haru. Youngbin mengusap punggung Lisa dengan lembut agar meredakan kesedihan Lisa hari itu
"Sa, tadi udah sarapan?" Inseong bertanya kepada Lisa saat Lisa sudah berhenti menangis
"Belum. Mama papa tadi katanya mau sarapan di pesawat" Lisa hanya memandang kosong
"Yaudah yuk lo makan dulu. Gua laper banget nih. Youngbin laper juga kan lo?" Inseong memegang perutnya yang sedang berteriak
"Gak deh kalian aja. Gua mau tidur" Lisa menolak
"Makan dulu sa biar gak sakit. Nanti kita anterin lo pulang" Youngbin menarik Lisa agar mengikuti mereka
Youngbin dan Inseong membawa Lisa ke sebuah tempat makan yang berada di bandara. Lisa hanya duduk sambil termenung dan kedua temannya memesan makanan untuk Lisa walau dirinya sangat tidak ingin untuk makan. Makanan pun tiba dan mereka bersiap untuk makan
"Sa, ayo dimakan itu" Inseong yang duduk didepannya menyuruh Lisa
"Gak laper gua" Lisa masih murung
"Makan saa..." Youngbin memegang tangan Lisa sambil memberikan sendok untuk Lisa makan
"Atau kalau enggak makan dikit juga gapapa deh. Yang penting perut lo terisi. Gak habis gapapa nanti gua yang habisin" Inseong sudah cukup sebal dengan kelakuan Lisa
"Ayo dimakan, masa harus gua yang suapin sa?" Youngbin melirik Lisa yang duduk disampingnya
"Oke. Gua makan biar kalian gak bawel" Lisa pun akhirnya makan dengan setengah hati
Mereka makan dengan keadaan hening sampai semua makanan habis. Lisa pun memakan semua makanannya. Tidak bisa dibohongi kalau Lisa sejujurnya memang sudah sangat lapar tapi ego nya yang cukup besar.
Setelah semuanya selesai, mereka pun pulang ke rumah Lisa. Namun Youngbin dan Inseong tidaklah langsung kembali ke rumah masing-masing, namun menetap di rumah Lisa untuk memastikan Lisa baik-baik aja dirumah. Saat di rumah Lisa, mereka sibuk dengan kegiatannya mereka masing-masing. Youngbin mendengarkan lagu menggunakan earphone sambil melatih gerakan dancenya, Inseong melatih suaranya dan Lisa hanya duduk di sofa sambil menonton acara tv. Inseong dan Youngbin menemani sampai malam sebelum Lisa tidur karena esok hari mereka harus ke agency masing-masing untuk trainee.
***
Waktu tinggal 1 minggu lagi menuju ujian kelulusan mereka ber3. Disaat seperti ini kedua trainee mengajukan libur sampai ujian mereka selesai dan di setujui oleh pihak agency mereka. Selama seminggu ini, Inseong dan Youngbin sampai menginap di rumah Lisa untuk belajar bersama. Kedua lelaki ini tidur di kamar kosong tempat Lisa sebelumnya tempati. Namun terkadang tanpa disadari kedua lelaki ini tertidur di ruang tengah karena terlalu lelah setelah belajar seharian.
Selama belajar bersama ini, Lisa merasa senang karena tidak terlalu merasa kesepian tanpa kedua orang tuanya. Dan Lisa dengan senang hati membuat makanan untuk mereka ber3 dengan bahan yang dibeli secara bersama-sama. Bisa dibilang rumah Lisa adalah basecamp mereka dan terkadang seperti kos-kosan anak SMA.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hyung Line [SF9] (COMPLETE)
FanfictionImagine For Fantasy [SF9] season 2 *bagi yang belum baca part 1 akan lebih baik kalau dibaca terlebih dahulu karena ini spinoff dan sudut pandang yang berbeda di beberapa waktu yang bersamaan* Menceritakan masa lalu Kim Youngbin, Kim Inseong, Lee Ja...