kecelakaan [04]

2K 281 29
                                    

Sepi amat, mutualan kuy?

Mentari mulai menyinari bumi tanda hari sudah pagi,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mentari mulai menyinari bumi tanda hari sudah pagi,

Dua pemuda yang bisa dibilang tidur bersama malam tadi, belum juga terbangun

Kringg! Kringg!

Bunyi alarm yang nyaring membangunkan dua pemuda itu

Salah satu dari mereka terkejut saat membuka matanya, "Lo?! Lo ngapain disini?!"

"Menurut lo?"

"Jawab"

"Lo tadi malem mabuk, terus lo nganggep gue sunoo. Bahkan lo sendiri yang gendong gue kesini, Puas?"

"Kalo gitu keluar sekarang juga. Najis banget lo ada disini" perintahnya mutlak

Jujur, jake tentunya sakit hati mendengar perkataan sunghoon. Rasanya ia ingin menangis, tapi tetap saja ia harus menahannya.

.
.

"Hmm, ini siapa deh yang ngebawa gue ke kamar?" Monolog heeseung

"Perasaan semalem gue mabok dah. Et tapi kayak ada yang aneh... anjir gue sempet lihat si nikol nyium jay. Semoga aja mereka ga sampe nganu dah. Gue ga rela"

"Laper banget, makan ah~"

.
.

Sementara itu, disinilah sunoo. Rumah neneknya,

"Sunoo, kamu sudah besar aja ya. Dulu kamu masih se leher nenek, eh sekarang malah nenek yang selehermu.. makin ganteng lagi!"

"Iya dong nekk! Sunoo tumbuh dengan baik kan?!"

"Ya pasti dong, cucu nenek gitu loh!"

"Yaelah nenek bisa aja!"

Tiba tiba HP sunoo berdering

Rococo da da da da da yo lo

Disitu tertera suatu nomor yang menelfonnya, entahlah siapa. Sunoo tidak mengenalinya

"Eh nenek, sebentar ya.. aku ditelepon hehe" kata sunoo sembari mengangkat panggilan

"Halo? Siapa ya?"

"Dengan kim sunoo?" Sahut seseorang di seberang sana

"Iya, saya sendiri"

"Cie jomblo"

Anjim

"Maaf ini siapa ya? Ada perlu apa?"

"Kau tidak perlu tahu siapa saya sunoo-ssi. Yang pasti saya bukan tempe"

"Ya! Jangan membuat saya emosi, cepat beri tahu saya ada perlu apa anda menelfon saya!"

"Ah sepertinya kau tidak sabaran ya.. baiklah aku hanya ingin memberi tahu bahwa temanmu, lee heeseung. Ia kecelakaan dan meninggal ditempat kejadian"

"APA?! TIDAK! TIDAK MUNGKIN!"

Sang nenek terkejut mendengar sunoo berteriak,

"Ada apa sunoo?" Tanya sang nenek dengan raut wajah khawatirnya

"S-sebentar ya nek"

"Ya jika kau tidak percaya juga bukan urusanku"

"SEKARANG DIMANA JENAZAHNYA?!"

"ada dirumah sakit xxx jalan xxx. Jika kau ingin cepat sampai, kau harus melewati jalan pintas"

"Hah?! Jauh sekali?! Ah bodo amatlah, tolong beri tahu jalan pintasnya!"

"Kau lewat jalan xxx, dan lurus saja terus lalu belok kiri lalu 5 meter kemudian belok ke kanan"

"J-jalanan itu bukannya berbahaya?"

"Hanya butuh satu jam jika kau melewati jalan itu. Sedangkan lewat jalan biasa, kau harus menempuh waktu selama 3 jam. Jika kau ingin melihat jenazah heeseung untuk yang terakhir kalinya, ya terserah kau saja"

"AISH SIALAN, Baiklah aku akan segera kesana!"

"Oh iya, jangan menghubungi teman mu yang lain. Jake sudah bilang kepadaku untuk tidak menghubungi mereka"

"Ck iya iya"

Sunoo menutup teleponnya dan mengambil kunci mobil

"Sunoo! Mau kemana?!"

"I-itu nek teman sunoo kecelakaan! Sunoo harus kesana. Maaf ya nek. Sunoo pamit dulu" ucapnya

"Baiklah, hati hati dijalan ya!"

Sunoo hanya mengangguk dan bergegas pergi

.

"Ck, dasar kim sunoo bodoh. Hahaha, sebentar lagi dendamku akan terbalaskan!"
.

Sunoo menyetir mobilnya dengan tidak tenang, bahkan kecepatan mobilnya sudah diatas rata rata

"Heeseung, bisa bisanya lo kecelakaan dan ninggalin gue sih! Anjing bangsat" sunoo mengumpat karena hampir menabrak mobil lain

20 menit kemudian, ia sudah memasuki jalur alternatif

Jalur yang dianjurkan orang tadi memang berbahaya, selain jalurnya yang berkelok kelok, samping kanan adalah jurang. Walaupun jurangnya tidak terlalu  dalam, tapi tetap saja bahaya karena jalanannya yang juga licin

Tapi bukan sunoo namanya jika tidak keras kepala, anak itu terus saja mengebut

"Gue harus cepet cepet sampai- Eh?! Kok?! Anjing kenapa mobil gue gabisa di rem?!" Ucapnya panik

Ckiitt brakkk

Naas, mobilnya menabrak pembatas dan masuk jurang

Sontak pengendara lain di belakangnya berhenti dan segera memanggil polisi

.
.

"Duh perasaan gue kok gaenak ya..."

You got me feeling like a psycho~

"Eh? Siapa nih yang nelpon? Lah sunoo?"

Tanpa basa basi ia segera mengangkat panggilan

"Dengan lee heeseung?"

"Iya, Ini saya. Siapa ya? Ada apa? Ini bukan sunoo?"

"Saya polisi. Kim sunoo,  kecelakaan di jalan xxx. Maaf menhubungimu, nomor yang terakhir terhubung dengannya sudah tidak aktif. Jadi saya menghubungi anda"

"APA?!"

Next? 20+ vote

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Next? 20+ vote

Tebak tebakan yuk? hayoo kira kira siapa ya yang nelfon sunoo?

Kalo mw tau ayo di vote >~< thanks 🦋

Edit = karena seminggu ini author ada ujian, work ini di updatenya minggu depan ya..

𝖱𝗈𝗌𝖾𝗌 𝖭𝗈𝗂𝗋𝖾𝗌 [I-Land] ✔︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang