51

1K 82 3
                                    

Setelah acara tadi Yoongi dan Chungha memutuskan berjalan kaki menuju apartemen Chungha


Jalan bersama sambil bergandengan tangan dan senyuman yang dari tadi terukir hingga kini

Chungha benar benar bahagia sekarang, setidaknya dengan bertunangan semuanya bisa tenang karna ada ikatan

Dan semoga saja tak ada halangan lagi, sampai hari pernikahan mereka atau bahkan sampai akhir umur mereka.

***

"Oppa, aku bahagia sekali hari ini" Chungha

Yoongi mengeratkan genggaman tangan mereka

"Aku juga, terimakasih Chungha" Yoongi

"Harusnya aku yang bilang makasih padamu" Chungha

Mereka tertawa bersama, tanpa terasa Yoongi dan Chungha sudah berada di apartemen Chungha

Mereka segera masuk, membersihkan diri dan duduk bersama di atas kasur

Chungha memandangi jari manisnya yang sekarang ada sebuah cincin pertunangannya dengan Yoongi

"Pandang terus ya sampe nanti pagi" Yoongi

Chungha hanya tersenyum saat mendengar ucapan Yoongi

Yoongi bersandar pada ranjang Chungha lalu Chungha memeluk Yoongi dari sampingnya

Chungha tersenyum sambil memeluk Yoongi, Yoongi hanya mengelus rambut Chungha sekarang

"Kau tahu oppa, saat pertama kali aku bertemu denganmu kau itu adalah orang yang paling menyebalkan" Chungha

"Sama, aku juga berfikir kau itu menyebalkan" Yoongi

Mereka tertawa lagi mengingat pertemuan mereka yang bisa dibilang tak baik

"Harusnya kita jadi musuh ya sekarang" Yoongi

"Tidak mau"

"Kenapa?"

"Kalo kau musuhku nanti aku nikah dengan siapa?"

"Haha, dasar kau ini" Ucap Yoongi sambil mencubit pipi Chungha

"Yak! Itu sakit tahu!" bentak Chungha

Yang di bentak hanya tersenyum, bagaimana Chungha bisa marah jika Yoongi begini?

"Ih Oppa! Apa kau mau bikin aku diabetes karna senyummu eoh?!" Chungha

Yoongi hanya tertawa mendengar omongan Chungha

Yoongi menelus pipi Chungha dengan lembut

"Eum.. Oppa boleh ku tanya sesuatu?" Chungha

"Apa?"

"Apa kau memiliki mantan lain selain Suran Eonnie?"

"Tidak ada" Ucap Yoongi sambil menggelengkan kepalanya
"Kau adalah first love ku" Lanjut Yoongi

"Mwo?! Benarkah? Lalu Suran Eonnie itu apa?"

"Aku mengencaninya karna dare dari Taehyung"

Chungha memukul dada bidang Yoongi dengan pelan

"Kau jahat! Itu sama saja memainkan perasaan seseorang kau tahu!"

"Ya, jangan salahkan aku, salahkan saja Taehyung itu"

"Eum.. Tapi apa kau pernah menyukai Suran Eonnie saat berpacaran dengannya?"

"Pernah"

"Ih! Kalo pernah berarti aku bukan first love mu eoh!"

"Aku menyukainya bukan mencintainya"

"Oh iya juga"

"Kalau kau?"

"Aku apa?"

"Pernah berpacaran dengan selain Jimin?"

"Pernah"

"Siapa?"

"Taeyong"

"Kau tak pernah cerita soal ini padaku" Protes Yoongi

"Kau tak pernah bertanya juga padaku"

"Harusnya kau cerita bukan nya karna harus ku tanya"

"Kamu bakal marahkan kalo aku bahas mantan" Cibir Chungha

Memang benarkan, waktu Chungha bahas Jimin Yoongi juga langsung marah makanya Chungha tak pernah membahas Taeyong

"Ya setidaknya aku harus tau" Ucap Yoongi memasang wajah kecewa

"Sudahlah, lagi juga waktu itu masih cinta monyet saja, karna aku masih kelas sembilan"

"Hm"

"Ih tuhkan ngambek!" Ucap Chungha tak terima

"Iya engga, tapi malam ini kau ku hukum" Ucap Yoongi lalu menindih Chungha

Chup

Yoongi mendaratkan bibirnya di bibir Chungha, melumat serta mengabsen mulut dalam Chungha

(5 menit kemudian)

"Mphhh" desah Chungha sambil memukul dada bidang Yoongi karna dia kehabisan pasokan oksigen

Yoongi yang peka akan hal itu langsung melepas tautan mereka

Yoongi menatap Chungha yang sedang menghirup oksigen sambil menutup matanya

Dan itu terlihat seksi dimata Yoongi, dan nampaknya ini juga akan menjadi malam yang panjang untuk mereka

Chungha membuka matanya, pandangan mereka pun menyatu

"Boleh aku melewati batasku untuk malam ini?" Tanya Yoongi tepat di telinga Chungha

Chungha tak menjawab dan hanya menatap Yoongi

Dan tanpa jawaban juga Yoongi kembali melumat bibir Chungha

My Cold Boyfriend - MYGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang