•Cerita ini hanya fiktif belaka ya...Jangan terlalu di anggap serius, ini hanya hiburan semata... selamat membaca😅•
*di dalam rumah*
"apa yang mau kamu bicarain?" ucap tante della
'aduh, gmn ya ngomongnya, kasian jg sih tante della' pikir syifa
"knp diem? Jangan buang buang waktu saya!" ucap tante della
"Maaf tante, saya cuma mau bilang... Jangan coba coba masuk ke dalam kehidupan keluarga saya hanya karna tante ingin membahagiakan anak tante, hanya 1 orang yang bahagia... Tante gk liat berapa banyak orang yang menderita? Jadi saya mohon... Tante pergi dan jangan pernah menghasut keluarga saya!" Ucap syifa tegas
"Tapi kebahagiaan anak saya itu jauh lebih penting!" ucap tante della
"tante... Coba tante bayangin, rio suka sama saya, sedangkan saya gk suka sama rio, yang ada... Rio malah sakit hati terus" ucap syifa yang membuat tante della semakin berfikir
"ok, tante bakalan jauhin rio dari kamu, Tapi kamu ada saran siapa yang cocok sama rio?" tanya tante della
"hmmm, saya punya temen tan namanya syahra, mungkin dia cocok sama rio" ucap syifa
"yaudah, tante bakalan usahain itu semua" ucap tante della
"serius tan?! Makasih banyak ya, syifa izin pulang, assalamualaikum!" ucap syifa senang
"waalaikumsalam" jawab tante della, syifa pun segera pulang
*kondisi arnold*
"gmn om?" tanya arnold yang menunggu jawaban sedari tadi
'kalo di liat liat, arnold baik sih, gk seperti yang della bilang' pikir ayah syifa
"yaudah, om izinin kamu pacaran sama syifa" ucap ayah syifa
"serius om?! Terus rio gmn?" tanya arnold
"itu biar jadi urusan om, yang penting kamu harus jaga syifa baik baik!" ucap ayah syifa
"pasti om! Makasih ya om, yaudah arnold pamit pulang dulu, assalamualaikum!" ucap arnold senang lalu keluar, tapi saat arnold membuka pintu...
"syifa?"
"arnold? Arnold ngapain di sini?" tanya syifa
"ohh, tadi arnold lagi ngobrol ngobrol sama om andre"ucap arnold senang
"kok kamu senyum senyum gitu sih? Kamu lagi bahagia?" tanya syifa heran
"gmn gk bahagia... Orang arnold di izinin pacaran sama syifa!" ucap arnold tersenyum lebar
"hah?! Serius?!" ucap syifa yang kini jg tersenyum lebar
"iya, ayah izinin, dan mulai sekarang arnold panggil saya ayah" ucap ayah syifa tersenyum
"makasih yah!" ucap syifa memeluk erat ayahnya
"gk! Gk bisa! Syifa milik saya!" ucap rio tiba tiba datang
"rio?" ucap seseorang tiba tiba datang
"syahra?" ucap rio
"kalian saling kenal?" tanya arnold
"iya, dia mantan gw" ucap rio, arnold dan syifa pun saling menatap dan tersenyum, seakan akan mereka berdua punya rencana yang sama
"kalian masih saling suka kan?" ucap syifa tersenyum
"kenapa gk balikan aja?" ucap arnold tersenyum
"gk! Gw gk mau sama cowok tukang selingkuh!" ucap syahra
"selingkuh? Gw gk pernah selingkuh!" ucap rio
"jelas jelas gw liat lo jalan sama cewek lain! Deket deketan lagi!" ucap syahra
"jalan sama cewek? Deket deketan? Ohh! Yang pas di mall itu?" tanya rio
"iya! Mau ngelak apa lagi hah?!" ucap syahra
"yaampun ra! Dia itu sepupu gw! Hahaha!" ucap rio tertawa
"hah? Se... Sepupu?, berarti gw salah sangka dong?" ucap syahra
"hahaha! Yaudah sekarang kalian balikan aja!" ucap syifa
"ra... Lo mau mulai dari awal lagi?" ucap rio, syahra pun mengangguk
"assalamualaikum! Kita kelewatan apa nih?" tanya seseorang yang baru saja datang bersama seorang laki laki
"waalaikumsalam! Eh ndy! Lo kelewatan banyak!" ucap syifa, yang melihat indy datang bersama kakak nya nicko
"wah, kayanya terjadi sesuatu yang bahagia nih, dek, kayanya kalo gk ada kita mereka bahagia ya!" ucap nicko
"yeee! Tetep aja! Kalo gk ada lo, hidup kita juga bakalan kurang, hahaha!" ucap arnold tertawa
"hahaha, tumben lu baik sama gw!" ucap nicko
"sudah sudah, gimana kalo kita lanjut ngobrol di dalam aja?" saran ayah syifa, mereka semua pun masuk ke rumah syifa
-TAMAT-
Ok guys! Jangan lupa vote, komen, dan juga share! Gk kerasa ya cerita ini udah tamat aja... Tapi jangan khawatir! InsyaAllah aku bakalan bikin kisah dua alam season 2, jadi terus pantangin akun aku guys! Jangan lupa juga mampir ke cerita aku yang hujan lalu pelangi... Sampai bertemu di cerita aku selanjutnya...
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Dua Alam
Pertualangan"Tuhan, tolong bantu aku! Jaga perasaanku! Itu pun jika aku mampu menahannya..." ~ARNOLD~ "Ingat! Kesedihan itu hanya sementara, nikmati saja kesedihan itu, karena setelahnya... Kamu tidak akan pernah bertemu dengannya lagi" ~SYIFA~ "Untuk apa mempu...
