Let's Call the Whole Thing Off | Kanaka No. 3

PROLOG

  Enam tahun setelah pernikahan Pangeran Mahkota Derek Romanov dengan Bendara Raden Ayu Arviana Agnibrata, kedua pasangan kerajaan yang memiliki kekuasaan seluruh Rusia dan Ttagiantabiantara bercerai di London, Inggris setelah melewati empat bulan masa persidangan. Melalui berita acara yang disebarkan kerajaan Romanov, Sang Pangeran Mahkota dan Putri Bangsawan Ttagiantabiantara telah memutuskan kalau kedua anak kembar mereka, Bachari Leopold Romanov dan Bhiantama Andreas Pranadia Romanov akan mengembalikan tahkta dan posisi pangeran kerajaan Romanov dan mengambil tahkta Ttagiantabiantara.

Keputusan ini menjadi permasalahan terbesar kerajaan Romanov karena satu alasan—siapa yang akan meneruskan kerajaan berumur lebih dari tiga ratus tahun bila dua keturunan langsung Derek Romanov meninggalkan posisi mereka?

__

"Tinggalkan kami," kata Derek kepada para pelayan yang membantu Arviana Agnibrata yang tengah memasukkan seluruh pakaiannya ke dalam koper-koper.

Arviana menjawab dengan tegas kepada para pelayan, "Kalau kalian pergi aku akan berteriak."

"Tinggalkan kami," kali ini perintah Derek membuat para pelayan takut karena nada pria itu membuat mereka meninggalkan Arviana di dalam kamar bersama dengan mantan suaminya.

"What do you want?" tanya Arviana dengan dingin.

"This," kata Derek dan selanjutnya yang Arviana ketahui adalah mantan suaminya berjalan secepat mungkin kepadanya, kedua tangan pria itu berada di kedua pipinya membuat Arviana menengadah seketika dan bibir pria itu mengulum bibirnya tanpa penjelasan apapun.

Arviana tahu rasa pria itu. Ia mengingat semuanya dan merindukan semuanya. Tapi pada saat bersamaan ia sangat membenci Derek. Semua ingatan pria itu selingkuh malam itu kembali dan ia mengigit bibir pria itu membuatnya meringis.

"Argh!" Derek merasakan bibirnya berdarah dan menatap wanita itu. "Is that how you want to play it, Malyshka?"[1]

"Stop calling me that."

"How do you want me to call you, Malyshka?" kata Derek.

Hal berikutnya yang Arviana lakukan adalah melempar vas bunga terdekat ke arah pria itu yang sama sekali tidak terlihat akan menyerah untuk mendekatinya. Vas bunga berumur ratusan tahun jatuh ke lantai memisahkan Arviana dan Derek. "Jangan mendekat, Derek."

Derek menyipitkan matanya, "You need stop right now."

Dan pria itu melihat wanita itu yang semakin marah kepadanya. Vas berikutnya yang dilemparkan wanita itu hampir mengenai kepalanya dan Derek harus menunduk. Lalu Arviana berkata, "Aku sangat membencimu."

"Are you?" tanya Derek.

Derek Romanov dengan mudah menyeberangi vas-vas bunga yang Arviana lemparkan kepadanya dan meraih tubuh wanita itu. Ketika Arviana mencoba untuk melawan pria itu, ia jatuh ke ranjang dan mau tidak mau tubuh Derek jatuh keatasnya juga karena pria itu mencoba untuk menariknya tadi. Arviana berteriak sementara Derek mencoba untuk tidak menyakiti wanita itu.

"Stop! Kamu akan melukai dirimu sendiri."

Arviana menampar pipi pria itu dan berteriak, "Awas!"

Derek meraih pergelangan tangan wanita itu dan berkata lagi, "Kamu harus berhenti bergerak karena aku berada di atasmu, Malyshka."

"Kamu adalah pria yang paling aku benci di dunia ini Derek."

"Really?" Pria itu menaikkan sebelah alisnya.

"Lepaskan aku."

"You used to like it when I'm on top of you, Malyshka."

Dan mata wanita itu—mata yang selalu menatap Derek dengan kehangatan sekarang tergantikan dengan tatapan dingin, "I despise you, Derek. Every inch of you. I despise you to the very core of me."

"Why?" tanya pria itu tidak mengerti.

"Karena kamu tidak setia."

____

[1] Malyshka dalam tulisan Rusiaadalah "малышка" dan mempunyai arti bayiuntuk perempuan. Biasanya digunakan untuk panggilan sayang kepada wanita juga.