You Are Mine Alexa

part3

"yaitu kau harus membebaskan ku pergi kemana saja ."syarat itu membuat Vero marah bagaimana tidak perempuan itu sudah menjadi milik nya .ia tidak akan membiarkan siapapun menyentuh Alexa .perempuan itu hanya miliki .!dan yang boleh menyentuh adalah dirinya seorang!.

"Bagaimana ,kau setuju dengan syarat yang ku berikan Vero seperti kau tidak menyetujui nya kalau begitu anggap saja aku bukan istrimu ."ucap Alexa ,memandang kearah jendela mobil yang telah meninggalkan pelataran hotel itu.

Vero berpikir sejenak lalu ,"baik aku menyetujuimu tapi dengan satu syarat Alexa ."Alexa pikir ,Vero tidak mempunyai syarat tapi pikiran nya salah pria itu malah menjebaknya.sial Vero bisa mempermainkannya ia lebih bisa mempermainkan pria itu.!

"Apa syarat yang ,kau inginkan Vero."?tanya Alexa menghembuskan napasnya ia masih enggan untuk melihat pria yang disampingnya itu.

"Aku harus melayani ku ,dan tidur bersamaku karena kau istriku."syarat apa itu ,konyol bagi Alexa ia tidak terlalu bodoh .ia pun lalu mengelurkan tangannya pada vero.

"Deal."ucap mereka bersama-sama membuat Alexa tersenyum manis .baru kali Vero melihat perempuan itu tersenyum cantik dan indah . senyum yang menampilkan sebuah kemenangan bukan kesedihan ia pancarkan dihadapannya itu.

Alexa memperhatikan Vero yang terus menatap nya dengan senyum ."ada apa  sepertinya daritadi kau memandangi seperti itu apa ada yang salah dalam tubuhku."?tanya Alexa memperhatikan tubuhnya apa ia ,salah memakai baju seperti ini?atau ,make up-nya yang ketebalan ?.itu tidak mungkin padahal ia hanya memoleskan sedikit Lip
Bam dan bedak .karena ia tidak suka dengan make up menurut nya sangat ribet.

"Kau cantik saat tersenyum Alexa ,teruslah tersenyum seperti tadi aku suka melihat senyum cantik mu ."goda Vero ,malah membuat alexa memutarkan bola matanya dengan malas.sudah berapa ribu para pria mengatakan itu pada perempuan membuatnya ingin muntah mendengar godaan dari Vero yang terdengar tidak elit.

Tidak terasa mobil mereka telah sampai tepat dihadapan mansion megah membuat lagi-lagi Alexa menganga ."elap ,air liur mu itu."beritahu Vero sebelum ,pria itu keluar tanpa berniat membukanya mobil .

Apakah benar ini mansion yang dimiliki oleh Vero ,atau jangan-jangan ia hanya menyewanya saja!.Alexa melangkahkan kakinya menuju kedalam mansion ini.terlihat berjejer pelayan yang membukkan badannya sebagai tanda hormatnya pada dirinya .

"Mari ,nyonya saya antarkan kekamar"ajak salah satu perempuan itu mempersilakan untuk menaiki lif khusus untuk mansion ini.berapa banyak tangga yang ia harus lewati kalau saja ia tidak memakai lif .mungkin ada berpuluh-puluh tangga atau malah ratusan tangga yang ia akan lewati .

Kemana perginya Vero ,aneh bukan bukanya tadi pria masih berada disampingnya kenapa sekarang hilang bagai ditelan bumi.?Ting ,bunyi lift menyandarkan Alexa dari lamunan tentang Vero dibenaknya itu.

Alexa mengikuti pelayan itu lalu berhenti pada salah satu pintu besar ,yang berwarna coklat megah dan disebelah kanan tersebut seperti ada password yang diketahui hanya beberapa orang saja .perempuan itu menekan beberapa angka yang tidak diketahui oleh Alexa ,ia hanya bergeming sambil menunggu pelayan itu selesai mengetik password itu.

Seketika pintu besar itu ,terbuka lebar dengan sendirinya membuat Alexa takjub kamar ini benar-benar mewah dan modern tidak seperti kamarnya dulu.

Dengan nuasa biru muda dan tua disetiap sekelilingnya .membuat Alexa menyukai warna itu membuatnya nyaman dan ingin lama -lama dikamar ini.pelayan perempuan itu tersenyum lalu mempersilahkan Alexa untuk masuk kedalamnya.

"Maaf nyonya ,saya tidak bisa berlama-lama disini masih ada pekerjaan yang saya harus selesaikan lagi."ujar perempuan itu,merasa  tidak enak pada Alexa .

Alexa mengganguk."terima kasih telah mengantarkanku ,maaf membuatmu menjadi lelah akibatku barusan."ujar Alexa menggaruk tengkuk yang tidak ,gatal.

"Tidak apa-apa nyonya ini memang tugas saya untuk melayani kebutuhan nyonya."pelayan perempuan itu pergi dari hadapan Alexa lalu,pintu kamar itu seketika tertutup kembali seperti semula.

Andai semuanya seperti ini, mungkin hidupnya terasa bahagia dan indah.menikmati usia mudanya dengan tertawa girang bersama sahabatnya tapi mungkin ini sudah kehendak Tuhan alur cerita hidupnya berbeda sekarang .ia sudah dinobatkan menjadi istri seorang ,dari Alvero Alexander yang berhati keji seperti iblis itu.

Pintu kamar kembali terbuka membuat Alexa menoleh kearah pintu ,matanya seakan ingin keluar kenapa ia bisa sekamar dengan vero.? impossible!."kenapa kau ,disini."gemetar Alexa beranjak dari kasur lalu bersembunyi dibalik tirai yang besar itu enggan untuk melihat Vero.

Sedangkan Vero tertawa melihat tingkah polos Alexa seperti anak kecil yang , mengajak untuk bermain petak umpet dalam kamar."keluarlah ,Alexa aku tidak akan mengigitmu ."

Alexa pun keluar dari persembunyiannya lalu menatap tajam Vero ."jelaskan ,sekarang Vero kenapa kau bisa berada dikamar yang sama."selidik Alexa dengan mata memicing .

"Apakah kau ,tidak ingat dengan syarat yang ku ajukan tadi ."astaga kenapa ia bisa lupa dengan syarat itu .tuhan kenapa ia harus mengiyakan syarat konyol yang diberikan oleh pria tampan itu!.

Lalu Alexa harus bagaimana semuanya sudah terlambat kata"iya"itu ,sudah meluncur bebas keluar mulutnya.ia hanya bisa menjalani ini semua dengan ikhlas. "lebih baik aku ,tidur disofa daripada aku harus tidur seranjang denganmu."tunjuk Alexa ,lalu berjalan menuju ranjang mengambil bantal dan selimut .yang ia akan kenakan disofa nanti ,yah walaupun resikonya badanya akan pegal-pegal setelah sehabis bangun tidur.

"Terserahmu ,Alexa."ujar vero berjalan menaiki ,ranjang lalu menghempaskan tubuhnya dikasur kize itu.

Ck ,dasar Vero sehari saja sudah membuatnya kesal.apalagi  setiaphari Alexa harus bertatap muka nya dengannya mungkin ia bisa terkena serangan jantung oleh pria itu.alexa berjalan menuju sofa yang berada disudut ruangan ini untung saja tubuhnya mungil muat,jadi ia tidak terlalu susah untuk tertidur disofa itu.

Sebenarnya Vero belum sepenuhnya tertidur matanya melihat perempuan itu tertidur disofa,cantik satu kata yang menggambarkan Alexa baginya.bibirnya yang mungil dan berwarna merah muda membuat nya ingin sekali mencium bibir itu lalu melahapnya habis-habisan.

Vero pun beranjak dari kasur mendekati Alexa yang sudah tertidur pulas disofa itu.terlihat hembusan napas nya menerpa wajah Vero , tangannya terulur mengusap pipi perempuan itu dengan punggung tangannya.

Karena merasa kasihan ,Vero mengangkat tubuh mungil itu kedalam tubuhnya yang kekar lalu membaringkannya dikasur tempat tidurnya.untungnya Alexa tidak terbangun karena akibatnya tadi. Vero ikut membaringkan tubuhnya di samping perempuan itu mengusap pipinya pelan lalu,berganti menuju bibir mungil merah muda itu.

"Kau ,cantik Alexa"bisik ,Vero ditelinga Alexa baru kali ia menggoda seorang perempuan.toh tidak apa-apa Alexa sudah menjadi miliknya sekarang jadi ia bebas memuji perempuan itu kapan saja.

Vero memenjamkan matanya rasa kantuknya itu menyerang nya matanya sudah tidak kuat lagi .Alexa tidak tahu bahwa ia sedang memeluk tubuh kekar itu.mungkin ini alur dari Tuhan untuk dirinya.

Vote,komen and baca salam manis.