"Pulang sekolah nanti kumpul di rumah gue kuy." Ajak anak laki-laki dengan kulit exotic yang menawan itu.
"Ngapain? Males ah main di rumah Haechan. Dia medit, masa mau minta air aja kudu bayar."
"Hehe, kan bercanda Min. Ke rumah gue yuk, mumpung mommy gue pergi jadi kita bisa bebas mabar sambil nonton bokep."
"Hilih ngadi ngadi!" Ucap Renjun yang menjitak kepala Haechan.
"Gini aja deh, kan ada tugas tuh. Gimana kalau kita ngerjain tugas dulu? Gue capek di hukum mulu sama pak Yuta." Usul Jaemin. "Abis itu baru deh kita mabar, kalau sambil nonton yang ehem juga boleh."
"Gak! Gue gak mau." Tolak Renjun. "Nanti yang ada gue doang yang mikir terus kalian tinggal nyontek."
"Enggak deh kali ini gue ikut ngerjain juga, kita tunggu Jeno dulu gimana? Itu anak lama banget dah."
Mereka adalah kumpulan anak hits Yongsan Internasional School. Punya geng dengan nama NCT, geng yang berkedok sebagai kelompok belajar. Anggotanya adalah Jeno, Jaemin, Renjun dan Haechan yang mana mereka semua adalah teman sekelas.
"Nah! Akhirnya dateng juga ni anak." Seru Haechan.
"Sorry tadi harus ke ruang BK dulu ketemu pak Siwon. Gue balik ya, udah di jemput bokap."
"Lah Jen, kita dari tadi nungguin lo. Mau ke rumah Haechan nih. Ikut kagak?"
"Liat nanti deh, gue buru-buru."
Jeno pergi meninggalkan teman-temannya, ayahnya sudah menunggu di depan gerbang sekolah. Kenapa tidak masuk? Karena Jeno tidak ingin ayahnya menjadi pusat perhatian orang banyak terutama kaum hawa.
"Kita yang nungguin, kita juga yang ditinggalin, untung temen." Ucap Haechan.
••••••
"Tumben daddy on time? Biasanya juga telat terus."
"Ya bagus dong, I know will be angry."
"Hm." Jeno melihat ke arah luar jendela, kepalanya terasa pusing dan berat.
"Kamu kenapa? Ada masalah ya?"
"No, cuma lagi capek aja."
"Yaudah tidur aja, rumah masih jauh kok."
Jeno baru menginjak usia 16 th, dia sangat tampan. Tubuhnya tinggi tegap dan rahang yang tegas itu membuatnya terlihat menyeramkan. Padahal, Jeno adalah orang yang murah senyum. Saat Jeno tersenyum, matanya akan ikut tersenyum melengkung seperti bulan sabit. Jeno cukup populer di sekolahnya karena dia tampan dan termasuk siswa aktif.
Ada satu hal yang membuat Jeno selalu dihantui oleh rasa penasaran. Yaitu wajah ibunya, pernah suatu hari Jeno bertanya kepada Jaehyun mengenai ibunya tetapi ia mendapatkan respon yang kurang baik. Oleh sebab itu, Jeno tidak pernah bertanya lagi, terakhir kali Jaehyun mengatakan kalau ibunya sudah tiada saat ia dilahirkan. Ada keinginan bertanya lebih jauh mengenai ibunya tetapi melihat respon Jaehyun yang kurang menyenangkan membuat atlet bela diri itu mengurungkan niatnya.
Jung Jeno dilahirkan di Melbourne Australia dan menetap disana sampai usianya menginjak 5 th, setelah study kedokteran Jaehyun selesao mereka kembali ke Korea. Jadi jangan heran kenapa Jeno fasih berbahasa Inggris.
Sahabat dekatnya adalah Haechan, mereka bersahabat sedari bayi karena ayah Haechan adalah teman sebangku ayahnya. Mereka bisa dibilang friendship goals karena selain sering pergi bersama, mereka juga sering bertukar jawaban saat ujian.
KAMU SEDANG MEMBACA
He Is An Angel | Jeno
FanfictionMain cast : Jeno and Jaehyun ❝𝙼𝚊𝚊𝚏 𝚗𝚊𝚖𝚊 𝚜𝚊𝚢𝚊 𝙹𝚞𝚗𝚐 𝙹𝚎𝚗𝚘 𝚋𝚞𝚔𝚊𝚗 𝙻𝚎𝚎 𝙹𝚎𝚗𝚘❞ 30-09-2020