Hi Readers..
Sedikit spoiler, aku telah mendebutkan satu karakter lagi, selamat membaca..
Coba deh baca ini sambil dengerin lagu nya :
BTS - YOUR EYES TELL
____
Dua hari berlalu, Taehyung tidak pernah kembali lagi pada rumah mereka, meninggalkan sejuta kehangatan pada pagi yang mendung
Bahkan, Juhee sampai mengunjungi kantornya, namun Seokjin mengatakan bahwa dirinya pun sama tengah mencari sang adik yang tidak datang lagi pada kantor mereka.
Juga, mendatangi dokter Jacob selaku salah satu teman yang Juhee ketahui, namun lagi-lagi dokter Jacob pun hanya menggelengkan kepalanya, dan bungkam.
Juhee mengingat bahwa saat itu Park Sooya memberikan sebuah alamat yang di duga adalah milik selingkuhan suaminya, selama ini ia mengurungkan niat untuk mendatangi, karena Juhee percaya bahwa perselingkuhan suaminya hanyalah karena pria itu tengah bosan saja dengan pernikahan mereka, namun jika ia telah menghilangkan kebosanannya maka Taehyung pasti akan kembali.
Benar, selama ini Juhee selalu percaya bahwa Taehyung-nya akan kembali pada rumah yang sebenarnya, namun kini Juhee memang harus mendatangi alamat itu.
Beberapa saat Juhee duduk di cafe terdekat dengan rumah sakit setelah selesai mengunjungi dokter Jacob di sana. Pun Juhee tengah mengumpulkan sebuah keyakinan untuk membawa Taehyung pulang ke rumah mereka.
Juhee memejamkan matanya beberapa saat, menghirup Caramel Machiato kesukaannya, dan beberapa saat keyakinannya pun telah terkumpul, Juhee tersenyum samar dan keluar dari cafe tersebut.
Gerimis membasahi kota bernama Seoul, rintikan hujan dan hembusan angin yang sangat kurang ajar nya menyentuh kulit Juhee yang seputih susu, menembus mantelnya berwarna cokelat muda.
Tubuhnya terhenti saat ia melihat seseorang yang sangat ia kenali memasuki toko perhiasan, Taehyung suaminya tengah menggandeng wanita lain dengan perut nya yang membesar, mata Juhee hanya bisa menatap keduanya pada pantulan cermin besar di luar toko perhiasan itu.
Juhee menutup mulutnya dengan kedua tangan lentiknya, matanya mengabur dan begitu sulit untuk menahan ribuan air mata yang sudah berbaur dengan tetesan gerimis.
Juhee menyaksikan adegan ciuman suaminya dengan seseorang yang juga ia kenal, dan selama ini wanita itulah yang membuatnya terus di bayang-bayangi dengan ketakutan. Ketakutan kehilangan sosok Taehyung-nya.
Bahkan untuk menyingkir saja kaki Juhee tak mampu menopang langkahnya, tubuh itu membeku dengan hawa dingin yang semakin menggigit-gigit tulangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANOTHER LOVES -END-
FanfictionPatah hati yang paling kejam adalah ketika kau tersadar bahwa semesta yang kau genggam sudah tidak mencintaimu lagi.