chapter 10

1.7K 124 27
                                    

"kwakk kwakkk,kediaman ubuyashiki diserang"
.
.
.
.
.
.
.
.
Flashback

(Y/n)melangkahkan kakinya menuju kediaman ubuyashiki. Dia mendapatkan panggilan jika dirinya harus bertemu dengan oyakata sama.

Namun,yg dilihatnya adalah sesorang kibutsuji muzan.

"Lama tak berjumpa denganmu,(y/n)"ucapnya kepada (y/n).

"Sialan ini"(y/n)mengambil katananya dan bersegera menebas leher kibutsuji muzan. Namun,tiba tiba saja ada ledakan dilokasi tersebut yang membuat oyakata sama,amane sama dan kedua putrinya meninggal disana.

"Uhuk uhuk...o...oyakata sama...."gumam (y/n)saat melihat sesuatu didepannya. Dirinya sempat terhempas kebelakang dan membuatnya tak terkena ledakan tersebut.

"SIALAN KAU!!!"teriak (y/n)kemudian maju bersama himejima gyoumei.

Kepala muzan berhasil hancur. Namun,dia masih saja hidup.

"OYAKATA SAMA!"teriak para hashira dan tanjiro saat sampai dilokasi.

Para hashira maju dan berusaha menebas leher muzan. Namun,mereka malah dibawa kedimensi yang lain.
.
.
.
.
.
.
"Dimana aku...."gumam (y/n)saat sadar dari pingsannya. Rupanya,dia tengah berada diruangan dengan uppermoon pertama. Kokushibou.

"SIALAN!LEPASKAN AKU!"teriak (y/n)sambil berusaha melepaskan dirinya dari ikatan tali berduri.

"Diam"ucap kokushibou

"Semakin sering kau bergerak,semakin cepat pula racun itu menyebar"ucap kokushibou

"Racun yang akan mengutukmu"lanjut kokushibou.

"A...apa apaan kau ini!"marah (y/n).
.
.
.
.
"Muichiro san!"panggil (y/n)saat melihat muichiro yang berhadapan dengan kokushibou.

"(Y/n)!"panggil muichiro.

Sebelum muichiro menyentuh tali yang berduri itu, dirinya sudah terhempas kebelakang dan menubruk tiang tiang kokoh. Darah segar mengalir dari dalam seragamnya kemudian menetes hingga menyentuh lantai.

Netranya menatap siapa pelaku yang melukainya, dan dirinya terdiam ketika melihat netra tersebut, ia adalah uppermoon pertama.

"Lari saja muichiro san!!!!"

Tentu saja ucapan itu tak digubrik sama sekali oleh pilar kabut. Dirinya berlari kemudian menarik katananya sembari mengucapkan teknik pernafasannya.

Kabut mulai menutupi indra pengelihatan, dengan kesempatan itu muichiro menebas tali duri yang mengikat (name) //ini author ganti jadi name yak// lalu menggendongnya menjauhi arena dan bersembunyi sementara.

"Diam muichiro san, aku akan mengobatimu"

"Tak perlu"

"Disini kalian rupanya"

Dhuarr....

Debu berterbangan menutupi pengelihatan, tapi yang pasti tubuh (name) telah tertusuk katana miliknya sendiri entah kapan itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 06, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Promise of The Little Finger (sanemi x reader) HIATUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang