Kim sea
Aku barus sadar,. Kenapa aku tadi menerima ciuman Qiu Min?? Aishh,. Sial! Kenapa aku jadi murahan begini??,. Tapi,..
Setelah dicium Qiu Min,. Entah mengapa aku jadi sedikit.. tenang??
Setelah kesadaranku pulih,. Bersamaan dengan lampu yg tiba2 menyala,. Aku pun mendorong Qiu Min agar agak jauh dariku
"Haching!!! Hatch- hachh- Hachingg!!!"
Kenapa Qiu Min tiba2 bersin??
Dia terlihat pucat,.
Kenapa?
"Qiu min,. Kau tak apa2??" Aku mencoba memegang kening Qiu Min. Tapi ditepis terlebih dahulu olehnya
Kenapa?
Qiu Min sangat pucat,. Aku khawatir,.
"Qiu- "
Eh??
"Qiu Min! Tunggu! Kau mau kemana??" Mau kemana Qiu Min ?? Acara belum selesai dan diluar juga deras!
Aku mencoba sebisa mungkin mengejar Qiu Min yg berlari di tengah hujan
"Qiu min tunggu!!"
Aku terus berteriak menghentikan nya. Tapi nihil.. Qiu Min terus berlari seperti menhindariku..
Kenapa?
Apa aku berbuat kesalahan??
Seharusnya kan aku yg marah karena dia menciumku begitu saja!
Qiu min akhirnya berhenti di tengah jalan,. Aku cepat2 menghampirinya
"Qiu min! Kau kenapa? Disini hujan deras! Sangat dingin! Ayo! Biar kuantar ke rumah sakit ! Sepertinya kau demam!"
Ocehanku diabaikannya
Qiu kin mundur. Menjaga jarak dariku
"Kau kenapa??" Aku lalu maju untuk menghampiri nya
"Jangan dekati aku! Tolong! Menjauhlah dulu dariku! "
"Tapi kenapa?? Kau demam! Harus diantar ke rumah sakit!" Keukehku
"Tidak bisa! Tolong,. Jangan dekati aku dulu..."
Aku sangat bingung dengan kelakuannya ,. Kenapa dia jadi aneh begini??
Qiu Min
Aku mulai tak bisa mengendalikan tubuhku,. Kepalaku sangat pusing,. Tak bisa berfikir apa2 sekarang,.
Juga aku tak bisa dekat2 Kim sea ,. Maskerku copot. Dan tak tahu dimana sekarang,.
Kepalaku semakin pusing,. Lama kelamaan pandanganku buram
Kim sea
Astaga! Susah diatur! Sudah kubilang dia demam! Tapi kenapa malah aku tak boleh mendekatinya! Dassar!
Pingsan kan sekarang!
Aku memeluk tubuh Qiu min yg basah kuyup dan mengalungkan tangannya pada leherku
Dia sangat pucat! Khamchagiya! Hidungnya berdarah!
Aku segera mengentikan taksi yg kebetulan melintas di jalanan ini
Dan segera membawanya ke rumahnya
....
Kini,. Qiu min terbaring tak berdaya di kasurnya
Aku pergi ke rumah ku dulu untuk mengambil peralatan2 mengompres
Karena aku tak tahu letak rumah Qiu min dan sangat tak memahaminya
Jadi kuputuskan untuk pulang dulu kerumahku
Toh,. Bersebelahan
...
"Bu,. Aku ke rumah Qiu Min dulu,. Dia sedang demam"
Jelasku pada ibu yg sedang memasak
"Mwoo!!? Qiu Min sakit?? Yah2 pergilah! Urus dia dengan baik,. Aku akan mengantarkan sup untuk nya nanti,.menginaplah saja disana,. Kasian Qiu min. Tak ada yg mengurusnya,. Ya sudah! Sana2 cpat urusi dia!"
Ibu sangat cerewet! Disuruh menginap? Yg benar saja!
..
Aku jadi kepikiran Qiu Min. Kenapa waktu itu dia tiba2 tak ingin kudekati?? Apa dia marah?? Tapi kan seharusnya aku yg marah huh!
Amu menatap Qiu Min yg masih belum siuman juga
Padahal suhu badannya sudah normal setelah sampai di rumah ini.. aneh!
Tapi aku tetap mengkompresnya tadi,.
Aku juga sudah menggantikan bajunya yg basah kuyup,
Soal celananya,. Ku biarkan saja! Yah masa aku harus menggantinya! Yg benar saja!
Mimisannya pun sudah berhenti tak mengalir darah lagi
......
"Uhh.. aku ketiduran!" Keluhku setelah menyadari aku masih dikamar Qiu Min
Aku melihat Qiu Min sudah tak ada di kasurnya.. lalu kemana dia??
Aku keluar dari kamar Qiu min dan saat di tangga,.
Aku melihat Hyunbin dan Qiu Min sedang bercakap cakap di ruang tengah
Mati aku!!
Kenapa sepagi ini Hyunbin kesini??
Akh!! Sial!!
Bagaimana ini??
TEKM TEKK TEKK..
Astaga dia mau kemari!
Tuhann tolong aku?! Bagaimana pun juga Hyunbin tak boleh tahu aku kenal dengan sekertarisnya!
Aku segera menutup pintu kamar Qiu min dan memejamkan mataku,.
Tuhan.. bantu aku!
KAMU SEDANG MEMBACA
The Death Angel
FantasyBagaimana kehidupan malaikat maut yg berbeda? Aish,. Punya alergi terhadap wanita bumi! Dan juga tak punya sayap! Kasian banget sih! Ini adalah cerita yg kupublish ulang dari akun @firohmaulidiyah_