Ten menundukan kepalanya, tangannya pun memegangi celana seragamnya. "A-ah sebenarnya tidak ada apa apa sunbae."
"Tidak perlu mengelak, aku sudah mengetahui semuanya dari teman temanku yang memang melihat kejadian itu. Tapi aku hanya ingin mendengar langsung dari mulutmu." Timpal Sehun.
"Aku h-hanya menjambak Haechan dan m-mendorongnya sunbae." Jawab Ten takut takut.
"Menjambak dan mendorong kau bilang hanya? Dimana otakmu?" Timpal Sehun. "Kenapa kau melakukan hal itu?" Lanjutnya.
"Karena dia merebut pacarku." Jelas Ten.
Sehun mengangkat alisnya, "lalu? Haruskah kau melakukan hal bodoh itu di lingkungan sekolah ?"
"M-maaf sunbae." Ucap Ten.
"Tidak, jangan minta maaf padaku. Minta maaflah pada Haechan. Lagipula, kau tau dari mana Haechan merebut kekasihmu? Yang ku tahu dia anak baik." Balas Sehun.
"Dia memang merebutnya sunbae, temanku sering memergokinya." Jawab Ten.
"Itu sudah urusan pribadimu, aku tidak ada hak lebih untuk itu. Tapi aku meminta pertanggung jawabanmu atas apa yang sudah kau lakukan..." Jelas Sehun.
Ten menunduk, ia bingung apa yang harus ia lakukan sebagai hukumannya.
"Kenapa kita tidak melakukan apa yang dia lakukan pada Haechan saja?" Sela Kai yang berdiri diambang pintu.
"A-ah jangan sunbae." Timpal Ten.
"Kau saja tidak mau diperlakukan seperti itu, kenapa kau melakukannya pad orang lain? Menurutku jika alasannya karena dia merebut pacarmu itu tidak make sense, mengingat kau sudah bukan lagi anak anak." Jelas Kai.
"Kalau memang pacarmu menyayangimu, dia tidak akan melakukan hal yang tidak tidak. Tapi kalau nyatanya dua berselingkuh, ya dia memang sudah tak sayang lagi. Untuk apa kau pertahankan? Pikir!." Jelas Kai.
"M-maaf sunbae..." Lirih Ten dengan posisi kepala yang masih menunduk.
"Bodoh, sudah kubilang tidak ada gunanya meminta maaf pada kita." Sela Sehun.
...
Disisi lain, Yeri sebagai sesi P3K sedang menangani beberapa luka ringan dibagian pinggang belakang Haechan yang memar karena terbentur meja.
Jisung masih setia menemani sahabatnya di UKS.
"Jisung-ah, kalau kau mau ke kelas duluan tidak masalah." Ungkap Haechan.
