" fuh, panas betul harini " jeonghee mengelap peluh menggunakan lengan uniform wushunya
" nah " hulur seseorang, jeonghee mendongak
" eh, minghao " jeonghee menyambut huluran yang diberikan minghao
" uish, segar! " jeonghee tertawa pelan setelah meneguk air pocari sweat yang dibeli oleh sang jejaka yang duduk disebelahnya
minghao tidak dapat mengalihkan pandangannya dari terus memandang mata perang milik jeonghee
" minghao? " jeonghee menyengetkan kepala sedikit lalu melambai-lambaikan tangan di muka minghao
" haohao? " jeonghee menyucuk pipi minghao lalu tergelak, minghao tersedar lalu tertawa
" kau termenung apa? hm? " jeonghee memandang mata minghao dalam
" kau? haha " mereka berdua tergelak, namun tanpa jeonghee sedar bahawa minghao benar-benar memaksudkan ayatnya
" yang kat belakang tu dah tak tau adab ke? sibuk bercinta dekat sini pula " marah sang guru lalu mencampak batu kecil ke arah mereka
" yah hyun- x-xifu " jeonghee menunduk
" jeonghee lari dekat pandang " arah jun
" kenapa pula? " jeonghee berdiri mendekati jun
" biar saya yang ganti jeongh- "
" tambah 5 "
" hey! ta- "
" tambah satu jam " jun turut mendekat ke arah jeonghee
" yah xifu! apa masal- " sekali lagi kata-kata jeonghee dicantas
" baiklah, saya nak kamu lari sampai habis kelas "
oh tidak?, sudahlah kelas hari ini akan tamat pada 6:30 minit petang dan sekarang baru sahaja pukul 11 pagi!
" t-tapi.. "
" xianzai zuo! " jun meninggikan suaranya, jeonghee segera berlari menuju ke padang
" eleh, taulah kau jealous aku duduk sebelah haohao! " bebel jeonghee yang sedang berlari anak
" tapi tengah marah pun handsome~ " jeonghee menutup mata sambil membayangkan wajah kacak milik sang pujaan hati
wen junhui yang memandangnya dari jauh tersenyum
" cantik, comel, lawa pun iya tapi sayang nakal " jun menggelengkan kepalanya
" xifu? kita tak sambung kelas? " soal salah seorang pelajarnya
" hari ni kita habis kelas awal, awak semua dah boleh balik " jawab jun, matanya masih memandang jeonghee
" tch " decit minghao
🍂
" jeonghee " tegur jun lalu mendekati jeonghee yang sedang terbaring penat di atas rumput
" nah untuk awak " jun menghulurkan sebotol air berkabonat dan sebatang coklat pada jeonghee
" hyungnim " jeonghee segera bangun lalu memandang jun dengan mata yang bercahaya
" apa? nah ambillah " jeonghee mengangguk lalu menerima huluran tersebut
gadis itu terus meneguk air yang dihulur jun
" penat? " soal jun dan dijawab dengan anggukan daripada jeonghee
" tch, saya baru suruh lari tak sampai lima minit " jun menggeleng
" ha?! saya lari hampir lima ja- "
" saya tak suka awak rapat dengan lelaki " pintas jun
hati jeonghee seakan berbunga, adakah cintanya bakal terbalas?
" awak tu amanah saya, jeonghan hyung tugaskan saya untuk pantau awak "
ktak!
hati jeonghee retak, oh musnahlah harapan
" lagi satu, tolong panggil lelaki yang lebih tua dengan panggilan oppa bukan hyung " jun bangun lalu meninggalkan jeonghee
" kalau kau masih tak dapat tangkap juga, kau memang dungu " bisik jun pelan lalu tersenyum
" ha? dia nak suruh aku panggil jeonghan hyung, oppa? " jeonghee mengedipkan matanya berulang kali
jun yang mendengar ocehan dari mulut jeonghee menepuk pelan dahinya
" sah, kau memang dungu " jun menggeleng
" h-hyung! " panggil jeonghee lalu berlari ke arah jun
" patut ke saya panggil jeonghan hyung, oppa? " jeonghee merapatkan wajahnya dengan jun
" m-mestilah "
" kalau saya panggil hyungnim chagi boleh tak? "
KAMU SEDANG MEMBACA
© xifu, wo ai ni! | junhui
Fanfiction" 𝒙𝒊𝒇𝒖𝒖~ 𝒘𝒐 𝒂𝒊 𝒏𝒊! 𝒎𝒘𝒂𝒉 𝒔𝒉𝒊𝒌𝒆𝒕 " - 𝒚𝒐𝒐𝒏 𝒋𝒆𝒐𝒏𝒈𝒉𝒆𝒆 " 𝒘𝒐 𝒉𝒆𝒏 𝒏𝒊 " - 𝒘𝒆𝒏 𝒋𝒖𝒏 𝒉𝒖𝒊 (the most beautiful cover made by : @h_hyuaroha15)